pembalasan

455 27 1
                                    

Saat kamu selesai mandi kamu mendapati dottore sedang menelpon bawahannya.

"Kerahkan mereka untuk menyerang markasnya"

"Laksanakan tuan!"

Kamu pun mendekat ke dottore

"Kenapa?"

"Kamu mau ikut kita membalas kejadian kemarin tidak?jika kamu tidak ingin tidak apa apa"

Dottore tersenyum walau dalam lubuk hatinya sangat ingin kau ikut.

Agar childe melihat seberapa cinta mu kepada dirinya.

"Eh? Baiklah memangnya kita memulai kapan?"

"Sekarang"

Kamu terkejut karena akan dilakukan sekarang juga dipagi ini

***

"Tuan kami sudah mengerahkan beberapa orang dibagian depan ada 45 orang dan belakang ada 55 orang"

"Awasi terus"

"Baik!"

Dottore pun mematikan telepon tersebut.

"Apakah ada misi untuk ku juga?"

Tanya mu pada dottore.

"Baiklah jika kamu ingin, kamu akan memimpin tim bagian belakang."

"Serahkan padaku!"

"Be careful"

Ucap dottore lalu pergi bersama beberapa orangnya

Kamu pun menuju tim belakang.

"Nona! Silahkan pakai baju anti peluru ini dan beberapa senjata"

Kamu pun mengenakan seluruh persiapan .

"Baiklah apakah rencana sudah disusun?"

Kamu dan tim mu pun menyusun rencana.

***

Selesai menyusun kamu langsung menuju markas musuh dottore yang ternyata belum kamu ketahui yaitu childe.

"Berhenti! Siapa kalian?!"

"Tembak"

Satu persatu penjaga markas ditembaki, darah bercucuran mengenai baju mu

"Cepat serang masuk, kita susul dottore"

Ucap mu lalu kalian bertemu dengan tim dottore di ruang bawah tanah.

"Dottore?! Lengan mu!"

Kamu tersentak kaget melihat lengan dottore ada luka darah karena tembakan yang ternyata dari childe

"Sudah ini hanya luka kecil bagiku, kamu lanjut saja"

"Luka kecil dari manaa! Sini aku obati"

***
Kalian lanjut menyelusuri semakin dalam.

*bing
"Tes lapor A71B4Z ,Tuan didepan suda mulai banyak yang muncul"

Dottore yang mendengar langsung menyuruh kamu dan semuanya bersembunyi dibagian kanan dan kiri, untuk penembakan.

Tiba tiba sekumpulan orang masuk lewat tengah.

*DAR DAR!!

Beberapa orang berhasil menghindar dan ada juga yang langsung terkena

Diruang tersebut sekumpulan musuh dikepung oleh kumpulan dottore.

Tiba tiba seseorang datang, dottore yang melihatnya langsung menyuruh seseorang membawa mu pulang secepatnya

"Tunggu! Itu siapa? Kenapa aku pulang?"

Kamu pun dibawa pulang.

"Hahaha~, Ohh dottore..., kamu keren sekali ya, 80% dari penjaga markas ini tergeletak, tapi bagaimana pun masih ada yang melapor padaku~"

"Itu karena ku masih berbaik hati, aku ingin mereka memanggilmu disini,sangat membosankan bukan bila tak ada diri mu?"

Dottore tersenyum sinis.

"sialan.. Maju semuanya!"

Ucap childe yang membuat kumpulannya menyerang, dottore yang tak takut pun menyuruh kumpulannya menyerang balik.

Tetapi ada beberapa yang tidak akan bersikap asal, ada yang melakukan rencana licik nya dottore untuk memanfaatkan childe.

Kumpulan childe banyak yang gugur, namun juga begitu dengan kumpulan dottore yang terjatuh sekarat.

Kumpulan dottore dibawa kabur oleh childe ke markasnya.

Childe yang merasa senang dapat memanfaatkan tim dottore.

"Haha..childe-childe..sangat sombong dengan rencana bodohmu itu?Hahaha! Lihat saja kedepannya"

Kalian pun ikut kembali ke markas.

***

Kamu yang mendengar dottore sudah kembali pun langsung menuju dottore.

"Kamu tidak apa apa!?,sini ku perban"

Dottore tersenyum lalu mengangguk.

Setelah selesai diperban dottore memeluk mu dengan erat.

"Eh?"

Dottore memeluk mu

"Tuan! Ada la-"

Dottore menatap marah padanya, yang membuat dia berhenti .

Dottore menatap marah padanya, yang membuat dia berhenti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"M-maaf tuan, saya permisi-".

"Jangan galak galak, kesiann!"

"Kamu ga kasian sama aku?aku rindu pelukanmu sayang.."

"Dasar manja!"

Dottore tertawa kepada kemanisan mu

"Aku ngelakuin ini semua agar kamu tetap milikku selamanya"

Kamu yang terharu pun mencium kening dottore.

"Curang"

Dottore pun melumat bibirmu.

*Cup!.

"Mh...ah!dottore!"

Dottore tertawa lalu menggendong mu ala bridal style ke kamar tidur.

RED FLAG [DOTTORE X READER]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang