𝐖𝐎𝐋𝐅𝐆𝐀𝐍𝐆 [𝑨𝑻𝑬𝑬𝒁]

Human or Not

Kehidupan kampus sudah selesai dan sekarang seluruh manusia dan beberapa werewolf yang masih hidup berkeliaran sudah kembali ke tempat tinggal masing-masing, termasuk empat sahabat yang setiap saat selalu bersama

Seperti biasa, keempat manusia serigala itu masuk kedalam kamar yang sama untuk sekedar berbicara, atau lebih tepatnya berbagi informasi yang mereka dapatkan di dunia manusia, sebelum akhirnya mereka pulang ke rumah masing-masing kecuali Hongjoong yang memang rumahnya sering dijadikan tempat mereka nongkrong

Cerita Seungmin dan Jeongin sebagai salah satu contohnya. Mereka berdua tinggal di salah satu daerah di pinggir kota dekat hutan ini juga bersama keluarga mereka masing-masing. Dua keluarga itu memutuskan untuk tidak tinggal didalam pack karena takut keberadaan mereka akan terlacak oleh manusia dan membahayakan nyawa seluruh pack. Ditambah lagi baik Seungmin maupun Jeongin merupakan mahasiswa sosial yang tentu saja memiliki banyak teman. Jika mereka tinggal didalam pack maka para manusia pasti curiga, karena itu mereka memutuskan untuk pindah ke tempat yang tidak jauh dari lokasi pack

Baru saja Hongjoong ingin membuka pintu kamarnya, seorang wanita Omega yang berstatus ibunya itu memanggilnya dan memintanya untuk turun kebawah sebentar. Setelah menyuruh tiga adiknya untuk langsung masuk, tanpa banyak pikir lagi Hongjoong melangkahkan kakinya menuju ruang pertemuan yang disebutkan oleh sang ibu

Ini tidak biasanya. Tidak biasanya sang ayah atau sang pemimpin pack ini menerima tamu sampai-sampai dimasukkan kedalam ruang pertemuan. Apalagi ruang pertemuan yang Hongjoong datangi adalah ruang pribadi milik ayahnya, yang tidak semua orang bisa diizinkan dan masuk kedalamnya

Tapi yang terlihat di mata Hongjoong kini sangat mengejutkan. Sang ayah tengah berpelukan dengan seseorang yang tidak ia kenal bahkan tidak pernah ia lihat sebelumnya. Dalam otaknya berpikir, siapa orang itu. Dari baunya dia bukan orang biasa, dia juga bukan manusia

"Kenapa kau berdiri di sana Kim? Kemari lah." Suara ayahnya mengejutkan Hongjoong yang langsung mengangguk dan mendekat pada mereka berdua

"Perkenalkan dia teman lamaku. Sejak kecil dia tinggal di dunia manusia dan menikah dengan manusia karena mate sesama werewolf miliknya telah tiada." Ucap ayahnya dan Hongjoong mengangguk guna menanggapi

"Salam kenal paman, saya Kim Hongjoong." Teman sang ayah juga ayahnya tersenyum bangga melihat Hongjoong yang menunduk setelah memperkenalkan dirinya

"Jangan menunduk terlalu dalam, aku Park Seo Hyuk." Hongjoong mengangguk lalu kembali menegakkan tubuhnya. "Kau tahu, aku juga memiliki seorang putra yang mungkin seusia putramu ini. Namanya Park Seonghwa, dia baru saja masuk ke universitas terbaik di kota ini."

Mendengar nama Seonghwa disebutkan, Hongjoong mengangkat kepalanya dengan matanya yang melotot. Jika Seonghwa itu setengah werewolf, bagaimana dengan ketiga adiknya? Apa mereka juga sama seperti Seonghwa? Apa Seonghwa tahu kalau dirinya itu setengah werewolf?

"Maaf paman jika sedikit lancang, tapi apakah putra anda tahu kalau dirinya itu setengah werewolf?" Tanya Hongjoong dengan pelan agar tidak menyinggung perasaan teman ayahnya ini. Tapi bukannya ia dimarahi, malah ia mendapatkan pujian

"Pertanyaan yang bagus Hongjoong, ini pertama kalinya aku mendapat pertanyaan itu. Dan jawabannya adalah tidak. Dia tidak tahu apapun mengenai dirinya apalagi werewolf." Jawab Seo Hyuk dan Hongjoong mengangguk-anggukkan kepalanya paham

"Jadi, tiga temannya yang lain sama seperti Seonghwa atau, mereka manusia biasa?" Pertanyaan Hongjoong membuat sang ayah dan Seo Hyuk terkejut mendengarnya

"Kau tahu dia memiliki tiga teman? Bagaimana bisa?" Hongjoong mengalihkan pandangannya pada ayahnya yang bertanya lalu mengangguk

"Mereka berempat berada dibawah bimbingan Hongjoong dan yang lain saat ini. Baru masa pengenalan lingkungan, dan yang saya tahu Seonghwa memiliki tiga teman yang lebih muda daripada dirinya." Mendengar penjelasan Hongjoong, dua orang dewasa yang ada di sana mengangguk mengerti