Episode 13:Kapten

22.2K 280 1
                                    

                              (Dio)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                              (Dio)

                      (Kapten Tama)                         //00//00//00//00//

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                      (Kapten Tama)
   
                     //00//00//00//00//

Dio melangkah kan kaki nya ke ruangan Kapten Tama.Tadi setelah makan malam, tiba-tiba Kapten Tama menelpon dirinya dan menyuruh nya untuk segera ke ruangan nya.

"Ada apa ya kira-kira?apa aku ada kesalahan?"-Dio.

Hingga akhirnya dia tiba di ruangan Kapten Tama.Dia mengetuk pintunya terlebih dahulu.

"Permisi Kapten Tama,ini saya Dio"-Dio.

Kapten Tama menyahut dari dalam dan mempersilahkan Dio masuk.Setelahnya Dio membuka pintu nya dan masuk ke dalam.

"Ah kamu sudah datang?bisa kamu kunci pintu nya?"-Kapten Tama.

Kapten Tama duduk di kursi dengan keadaan shirtless dan memperlihatkan tubuh nya yang sangat menggoda.

Dio merasa bingung,tapi tak ayal dia tetap melakukan nya.Setelah Dio mengunci pintu tersebut, Kapten Tama berdiri dari kursi nya dan mendekati Dio.

"Dio,kamu tau kenapa kamu saya panggil kesini?"-Kapten Tama.

"Siap!tidak tahu Kapten"-Dio.

Kapten Tama tersenyum.Jari jemari nya menyentuh tubuh Dio yang memang sedang tidak memakai atasan.

"Puaskan saya Dio"-Kapten Tama.

Dio terkejut.Dia hendak menolak sebelum Kapten Tama meremas-remas kontol nya.

"Shhhh... k-kaptenhhh!"-Dio.

"Puaskan saya"-Kapten Tama.

Pada akhirnya,Dio takluk.Dirinya langsung melumat bibir Kapten Tama dan Kapten Tama sendiri bergerak melepas kan celana milik Dio serta miliki nya sendiri.

Setelah celana mereka lepas, terlihat lah kontol perkasa milik mereka berdua dan terlihat juga lebih panjang dan besar kontol Dio.

Kapten Tama beralih dari bibir Dio turun ke dadanya dan sesekali menjilati nipple nya.

"Ahhhh....shhhh"-Dio.

Dan turun lagi ke perut sixpack Dio hingga ke kontol nya.

"Besar nyaa!!"-Kapten Tama.

"Kapten suka kan?hisap kalau begitu!"-Dio.

Kapten Tama memasukkan kontol Dio ke dalam mulut nya dan mulai memaju mundur kan kepalanya.Dio hanya mendesah keenakan.

"Yahhhhh begituhhh...lebih dalam lagihhhhhh!!"-Dio.

Tangan nya memegang kepala belakang Kapten Tama dan mendorong nya.

"GROKKHH... GROKKHH!!!"

"OH YESHHHH... SHITHHHH!!"-Dio.

Dia lalu melepaskan kepala Kapten Tama dan saat itu juga Kapten Tama mengambil nafas sebanyak-banyaknya.

Dio mengangkat tubuh Kapten Tama dan melempar kan ke kasur yang memang khusus ada.

Setelah itu, dia langsung menuju lubang ketat Kapten Tama dan me rimming nya.

"Ahhhhhh...enakhhhh... terushhh diooohh!!"-Kapten Tama.

Dirasa benar-benar basah, Dio mengangkat kaki Kapten Tama ke pundaknya.

"Siap Kapten?"-Dio.

"Lak-ARGGHHHHHHH YEAHHHHH!!!!"-Kapten Tama.

Tubuh nya serasa di belah menjadi dua saat kontol Dio berhasil membobol lubang nya.

Tanpa ada jeda, Dio langsung menggenjot kapten nya itu.

PLOK...PLOK...PLOK

"Lubang sempithhhh.... ngentotthhhh!!"-Dio.

"Terushhhh Diohhhhh...shithhhh!!"-Kapten Tama.

Tubuh nya terhentak-hentak seirama genjotan Dio.

Bosan dengan gaya itu, Dio menghentikan genjotan nya namun tidak melepaskan kontol nya.Dia lalu menggendong Kapten Tama dan mengentot nya dalam posisi berdiri yang membuat kontol nya semakin masuk.

"Dalemhhhh....ngahhhhh!!"-Kapten Tama.

"Yeahhhh...enak kan kaptenn?enak kanhh?!"-Dio.

Dio semakin mempercepat sodokannya.

"SAYA KELUAR....AKKHHHHH!!"-Kapten Tama.

Crot
Crot
Crot

Gesekan kontol nya dengan perut sixpack Dio membuat nya muncrat.

"Giliran saya kapten....YEAHHHHHH... CROTHHHHH!!!"-Dio.

Crot
Crot
Crot

Pejuh nya langsung melesak masuk memenuhi lubang Kapten Tama bahkan sampai sedikit meluber keuar.

Masih dalam posisi menggendong, mereka berdua mengambil nafas.

"Hahh..Hahh...sial sodokan kamu bikin saya serasa di langit ketujuh"-Kapten Tama.

Dio tersenyum.

"Ronde selanjutnya?"-Dio.

Tanpa jawaban,dia kembali menggenjot Kapten Tama hingga beberapa ronde-ronde berikut nya.

TAMAT.

LUST: MUSCLE BOTTOM (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang