Hari ini adalah hari kelulusan ku,aku menjadi lulusan terbaik di sekolah ku dengan nilai rata rata sempurna.Setelah pengumuman kelulusan itu aku pun berfoto dengan ibu dan kakak ku,lalu juga dengan teman teman sekelas.Setelah acara kelulusan itu kami pun pulang kerumah,diperjalanan ibu bilang kepada ku "dek nanti kalau sudah sampe rumah kita duduk di ruang tamu dulu ya,ada yang mau ibu obrolin,kakak juga ikut ya" Lalu aku pun mengiyakan perkataan ibu.Sesampainya dirumah kami pun langsung kumpul diruang tamu,"selamat ya dek atas kelulusannya"kata ibuku,"iya bu sama sama" jawabku,ibuku pun bertanya tentang setelah kelulusan ini mau kemana "adek habis ini mau gimana kuliah atau kerja,kalau ibu terserah kamu,ibu selalu dukung apapun pilihan kamu dek",lalu aku pun selirikan dengan kakak ku,kakak ku memberi kode bahwa inilah saatnya memeberi tau ibu,apa yang aku inginkan,lalu kakak ku pun tiba tiba berkata "Katakan saja!",aku pun langsung gugup dan pelan pelan mengatakan kepada ibuku bahwa aku ingin menjadi seorang wanita,aku menjelaskan kepada ibu dengan sangat pelan pelan,setelah penjelasan ku yang panjang,ibuku tersenyum kepadaku,aku pun bingung kenapa ibu tersenyum,lalu ibu pun mulai bicara "adek,akhirnya kamu jujur juga ya sama ibu,ibu sudah tau semuanya kak rana selalu cerita tentang perkembangan kamu,keluh kesah kamu,ibu itu susah sekali mau bicara empat mata dengan mu dek,karena sejak peninggalan ayahmu,ibu merasa tidak bisa menggantikan ayahmu yang akrab banget sama kamu.Adek kalau itu pilihan kamu yaudah jalanin aja ibu selalu mendukung mu,asal adek bahagia ibu juga bahagia",mendengar perkataan ibu,aku pun menangis dan memeluk ibu
Aku tidak menyangka bahwa ibu menyetujui kehendak ku yang tabu ini,ibu pun memegang ku dan berkata "heh kok malah nangis sih anak ibu ini,liat ibu denger ya,nanti jadilah cewek baik baik jangan aneh aneh,udah jangan nangis" Lalu aku pun menjawab ibu "makasih bu selalu dukung apapun pilihan aku,kak rana makasih juga selalu menjadi pendengar terbaik ku" Ibuku pun tersenyum dan kakak ku menjawab "iya dek sama sama,sekarang mulailah jadi dirimu sendiri,oh iya dek ibu jugak aku kasih tau loh tentang angga" Hah aku pun kaget wajah ku memerah bukan main aku pun langsung menatap ibu,ibu pun hanya tertawa terbahak bahak melihat reaksi ku itu.Setelah percakapan panjang tadi aku pun pergi ke kamar kakak ku,kakak ku mengajari ku bagaimana make up,terus bagaimana berpakaian wanita,aku pun pelan pelan mulai paham,berhari hari kegiatan ku selalu belajar tentang bagaimana menjadi seorang wanita,jika kakak tidak bekerja aku belajar dengan nya,tapi jika kakak bekerja aku belajar dengan melihat video di youtube seperti tutorial make up,terus melihat fashion cewek sekarang seperti apa,terus melihat acara acara modeling,lalu melihat transisi MTF,terkadang juga melihat tingkah laku idol kpop yang menggemaskan,dan juga kadang menonton drama drama romantis sambil menghalu bagaimana jika aku cewek utama dalam drama itu,sebelum tidur juga aku selalu meminum hormon estrogen dan testoseron stopper yang diberikan oleh kakak ku.Lama kelamaan semua yang kulakukan itu juga efektif,aku menjadi lebih feminim,tingkah laku ku yang feminim,bahkan tubuh ku perlahan juga feminim.
Tidak terasa sudah satu tahun aku bertransisi dan melakukan hal hal yang feminim,sampai sampai dalam satu tahun itu aku tidak keluar rumah sama sekali meskipun kakak ku udah mengajak ku untuk keluar,tapi aku menolak karena aku masih belum pede untuk keluar,kenapa aku belum pede???,ya karena kakak mengajak ku keluar sebagai seorang wanita,aku sangat sangat belum siap.Banyak perubahan yang telah terjadi selama satu tahun ini tingkah laku dan gerak gerik ku yang udah seperti cewek,aku yang sudah bisa make up sendiri bahkan mungkin lebih jago dari kakak,ada juga hari dimana aku tiba tiba moody an seperti cewek menstruasi,untuk fisikku sih dari wajah udah mulai sedikit feminim ya dasar nya wajah ku juga gk macho macho banget,terus rambut ku juga udah se bahu,kulit ku yang cerah,glowing,putih,dan lebut,tapi dada ku masih rata seperti cowok,sepertinya hormon tidak bisa membuat payudara tumbuh,tapi aku melihat transisi di youtube itu bisa meskipun hanya ukuran A,belum waktunya mungkin ya soalnya juga baru satu tahun,tapi aku sudah memakai pakaian wanita dirumah bahkan juga memakai pakaian dalam wanita,semua itu aku dapatkan dengan membeli online,tidak hanya pakaian yang ku beli tapi juga peralatan make up lengkap,bahkan aku juga memakai kutek sendiri.Ada hari dimana aku mencoba berpakain wanita dengan full make up,lalu aku pun berkaca dan menurutku sih aku sangat cantik sampai aku berpikir bagaimana jika ada payudara,terus rambut panjang se pinggang,wajah yang feminim,tidak ada jakun,bokong yang padat,dan yang terpenting tidak ada nya batang di selangkanganku,mungkin aku menjadi cewek yang sangat sempurna,wajah cantik,tubuh bagus,pintar lagi.Sepertinya aku harus lebih bersabar sih,tapi aku bersyukur ini baru satu tahun aja udah secantik ini,bagaimana kalau 4 tahun.
Aku sudah membayangkan diriku yang sempurna,tanpa sadar batang ku pun mulai bangkit timbul dirok yang ku pakai,tanpa sadar ku kongkang batang ku tak lupa juga ku main main kan puting ku dengan membayangkan aku sedang bersetubuh dengan angga,aku pun ber desah kecil kecil.Baru beberapa menit saja aku tidak sanggup menahan nya cairan putih itu keluar sangat banyak dari batang ku aku pun ngos ngosan dan penuh keringat,tanpa sadar aku pun menjilat cairan putih yang ku keluarkan sendiri rasanya sangat nikmat.Setelah itu aku melihat diriku dikaca dan aku pun tersadar apa yang telah aku lakukan,tubuh ku terasa lelah jatungku deg degan,cepat cepatlah aku basuh semua nya yang terkena cairan putih itu,lalu karena habis melakukan hal tadi tubuh ku pun lemas dan aku merebahkan tubuh ku dikasur dan tertidur lelap.
Kalian bisa support aku untuk transisiku menjadi perempuan lewat link trakteer ini
https://trakteer.id/A_Saras
KAMU SEDANG MEMBACA
I see him as a man (HIATUS)
RomanceAku dan Angga sudah bersahabat dari kecil sampai sekarang,tapi Angga belum mengetahui rahasia terbesar ku yaitu aku merasa... kalau aku adalah perempuan dan aku melihat Angga sebagai pria,Apakah aku nantinya akan jujur pada Angga?