Kejadian Aneh dan Panas

2.4K 109 1
                                    

Sesampainya di toilet Haechan langsung memasuki bilik di salah satu Toilet tersebut dengan terburu buru dan mengunci toilet tersebut

Haechan kemudian melepas celananya dan melihat celananya yang basah dan analnya yang juga basah

" Ada apa denganku? "

Tidak lama kemudian Mark sampai di toilet tersebut melihat salah satu bilik yang terkunci membuat senyumnya kembali muncul di wajahnya Mark kemudian masuk di salah satu bilik toilet yang berada di pojok dan mengunci pintu toilet tersebut.

" Aku ingin melihat nipple Haechan" ucapnya pada cermin yang di pegang nya

Cermin tersebut kemudian menampakkan nipple Haechan yang menegang karna dia yang sejak tadi mengerjai anal Haechan

Mark memajukan bibirnya ke cermin tersebut dan melahap nipple Haechan

Haechan merasa nipple di sebelah kanan dadanya terasa tidak nyaman seperti ada yang menghisap nya, hisapan tersebut semakin menguat seperti ada seorang bayi yang lapar menyesap nipplenya

Haechan membusungkan dadanya karna rasa geli yang dialami nya

" Eunghhh____ jangan digigitt emhh "

Suara desahan Haechan terdengar hingga ke bilik toilet Mark dan membuat smirk di bibirnya dia kemudian menyesap nipple Haechan dengan kuat dan sedikit menggigit kecil nipple Haechan.

Setelah puas dia menatap nipple Haechan yang membengkak dan puting Haechan yang sedikit lecet karna digigitnya

Haechan bernapas dengan terengah-engah dan membuka baju seragamnya

"Basah" batin Haechan

Mark tersenyum mesum melihat ulahnya dan mengingat desahan Haechan yang sangat merdu, Mark ingin mendengar nya lagi

" Aku ingin melihat bokong cantik Haechan "

Dan sekali lagi bokong cantik Haechan terpampang di hadapan Mark

Mark yang sudah tidak sabar memasukkan satu jarinya kedalam anal Haechan

"Ahh___"

Suara desah Haechan terdengar membuat Mark semakin bersemangat melanjutkan kegiatannya

Mark semakin memperdalam tusukan jarinya dan mempercepat gerakannya

"Ahh_____ ada apa dengan tubuhku"

Mendengar suara Haechan Mark menambah jarinya dan membuat gerakan menggunting dengan kedua jarinya

Haechan merasa tidak nyaman dengan analnya seperti dimasuki sesuatu dia mulai menunduk dan menungging kan bokongnya karena merasa tidak nyaman dengan analnya yang seperti dicoba untuk dilebarkan

"Ahh____ Apa ini"

Mark yang sudah dikabuti nafsu mencabut jarinya dari anal Haechan dan membuka celananya Karna merasa tidak nyaman dengan penisnya yang mengeras sejak tadi

Dia pun mengarahkan penisnya ke depan anal Haechan dan mulai memasukkan dengan perlahan agar Haechan merasa nyaman

"Ahh____ sakitt hiks ada apa dengan tubuhku"

Anal Haechan sakit seperti diterobos rudal besar yang mencoba masuk

Penis Mark masuk sepenuhnya di lubang Haechan dia mendiamkan nya sebentar agar Haechan terbiasa dengan ukuran penisnya.

Penisnya seperti dipijat di dalam sana dan setelah beberapa saat Mark mencoba menggerakkan penisnya dengan tempo yang pelan kemudian cepat

"Eunghhh____ enakkk"

Desahan Haechan mulai tak terkontrol dia merasa nikmat di seluruh tubuhnya terutama di analnya tidak tinggal diam Haechan meraih penis mungilnya dan mulai mengocok mengikuti tempo genjotan di analnya yang cepat dan tepat di prostatnya

"A-anghhhh_____"

Mark memperdalam tusukannya gerakan tangannya dipercepat Karna merasa pelepasannya sebentar lagi tiba. Dan kemudian..

"Emhh__" Mark menutup mulutnya menahan suara geramannya agar tidak terdengar oleh Haechan

Mark kemudian beranjak dan dengan cepat membersihkan penisnya, kemudian menggunakan celananya setelah merasa penampilan seperti sediakala dia dengan mengendap-endap keluar dari toilet agar Haechan tidak tau akan keberadaannya

Disisi lain Haechan yang terengah-engah karna kejadian aneh tadi, keadaannya sangat berantakan dan dia merasa seperti ada yang menetes dari analnya. Dan dia menjulurkan tangannya ke analnya

"Sperma?"

Haechan membersihkan tubuhnya yang kacau dan membersihkan analnya. Kemudian mengenakan seragamnya dan keluar dari bilik toilet menuju wastafel untuk memperbaiki penampilannya

"Ada apa denganku?"






TBC

Magic Glass Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang