Diez

42 8 0
                                    

Enjoy the story~❤️


Lepas dari hari itu, Tante Gita sering banget dateng ke rumah. Kadang sendiri, kadang berdua sama Jihoon. Bahkan dia berani dateng pas gue lagi di rumah sendirian. Yoshi belum tau soal ini dan gue larang siapapun buat cerita ke dia.

Ya. Udah tiga bulan ini, gue lebih sering di rumah sendiri. Mama sama Mama Rere udah bisa terima kalo gue juga bisa ngerawat Ansell. Tadinya mereka tuh takut gue rawat Ansell. Maklum, gue ibu muda terus baru pertama kali ngerawat bayi.

Balik lagi ke Tante Gita. Gimana ya? Gue mau nolak kan juga gak enak. Tapi kalo gak ditolak? Serba salah juga sih situasinya. Untungnya hari ini Tante Gita lagi pergi ke Bandung sama Jihoon.

Kok lo tau, Vin? Ya iyalah! Orang kemaren Tante Gita kesini. Dia main seharian dong. Baru pulang setelah Yoshi ada di rumah. Pusing deh pokoknya.

"Mbak, saya boleh minta izin?" - Bibi.

"Izin kemana, bi?"

"Saya mau healing sama temen-temen ART yang lain, mbak" - bibi.

"Healing? Emang bibi mau kemana?"

"Ya kemana gitu, mbak. Yang penting bisa liburan gitu," - bibi.

"Eum, gimana ya? Oh! Gimana kalo kita pergi liburan ke Bali bulan depan?"

"Ke Bali, mbak?" - Bibi.

"Iya, bi. Saya ajak bibi sama ART yang lain liburan ke Bali. Gak usah mikir kerjaan, bibi fokus aja liburan sama temen-temen. Gimana?"

"S-saya seneng banget, mbak. Tapi," - bibi.

"Gak usah mikirim biayanya juga, bi. Semua biar saya sama suami yang nanggung, uang yang bibi punya buat beli oleh-oleh aja."

"Serius ini, mbak?? Dd Ansell gimana?" - Bibi.

"Ansell biar jadi urusan saya sama Yoshi, bibi fokus liburan aja."

"Wah! Makasih, mbak. Saya kasih tau temen-temen dulu," - bibi.

"Sama-sama. Nanti laporin jumlah orangnya ke saya ya, biar saya bisa langsung ngomong ke suami" gue senyum.

"Siap, mbak! Asik! Bisa ke Bali," - bibi.

"Ada-ada aja si bibi," gue ketawa.

Tin!

"Eh, siapa ya itu?"

Gue liat Yoshi masuk terus tiba-tiba dia meluk gue. Barang yang tadi dia bawa, ditaroh gitu aja di lantai.

"Kenapa, yang?"

"Semenjak kamu berhenti, kantor jadi sepi. Aku jadi gak semangat berangkat ke kantor," - Yoshi.

"Jadi, ini alasan kamu pulang?"

"Ya iyalah! Ngapain aku ke kantor kalo istri aku gak ada di sana?" - Yoshi.

"Maaf ya, sayang. Waktu itu kan aku udah jelasin, aku mau fokus rawat Ansell" gue senyum.

"Yang," - Yoshi.

"Hm?"

"Ayo," - Yoshi.

"Eh, sayang!"

At 11:00 PM

"Jadi, kamu mau ajak bibi sama temen-temennya liburan ke Bali?" - Yoshi.

"Iya, itung-itung buat reward bibi karena udah bantu jaga Ansell sama ngerawat rumah ini."

"Aku sih setuju, tapi temen-temennya bibi dibolehin atau gak?" - Yoshi.

"Aku lagi nunggu kabar dari bibi. Kalo diizinin, kita langsung booking tiket sama hotel buat bulan depan."

Unexpected Mate - Treasure YoshiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang