WARNING!!🔞🔞
Happy Reading
••Hari ini haechan tengah bersama renjun menuju kediaman pria itu, Renjun mengatakan bahwa dia akan mengadakan makan malam untuk perayaan hasil karyanya yang telah terjual ludes. Maka dari itu hari ini haechan di ajak untuk datang sebagai tamu paling spesial.
Sesampainya di kediaman itu Renjun segera turun dan membukakan pintu mobil untuk haechan. Keduanya berjalan beriringan memasuki rumah tersebut.
"Selamat datang haechan" Mark dan Jaemin menyambut kedatangan haechan yang mana membuat pemuda manis itu memandang heran ketiga pria di depannya.
"Kaget? Kita adalah saudara,jangan kaget kalau kita tinggal bersama" Mark berujar ketika melihat haechan yang kebingungan.
"Ini sebuah kejutan" lirih haechan.
"Kami sengaja membuatnya untuk mu" Jaemin membalas sembari berjalan ke arah meja menuangkan anggur ke dalam gelas yang telah di siapkan.
"Seistimewa itukah aku?" Mengambil duduk di kursi samping mark.
"Tentu saja, sangat istimewa" Renjun menghidangkan sebuah steak di hadapan haechan.
"Khusus untuk mu" ucapnya tersenyum.
Haechan mengambil pisau dan garpu mulai memotong daging itu dan melahapnya tidak memperdulikan tatapan dari para pria di depannya yang menatapnya dengan tatapan intens dan juga penuh nafsu yang membara.
"Bagaimana? Suka" haechan mengangguk dengan semangat.
"Enak sekali" ujarnya dengan senyumannya.
"Jadi" haechan menyimpan garpu dan pisau kecil itu di samping piringnya,memandang ketiga pria itu.
"Kalian bertiga juga yang membuat manekin indah itu? Bagaimana bisa sedekat ini, padahal aku dan jaemin dulu dekat sekali. Ini sangat mengejutkan"
"Kau suka manekin yang kita buat?"
"Yah, sangat cantik dan nyata" Mereka bertiga tersenyum ketika mendapatkan pujian tersebut dari haechan.
"Kau mau kami buatkan manekin?"
"Boleh, tapi aku mau manekin yang sedang hamil dengan janin di dalamnya. Itu sangat nyata bukan?" Mark meraih lengan haechan dan mengusapnya dengan lembut.
"Haechan, kau sangat sesuatu" suara rendah mark terdengar tepat di telinga membuat tubuh haechan merinding.
"Benarkah?" Tanyanya dengan ekspresi kaget yang ia buat.
"Aku tau bahwa kau ini tidak sepolos itu sayang" Renjun berjalan mengitari meja dan berdiri di samping haechan.
"Oh yah? Memangnya aku bagaimana?"
"Tunjukan dirimu yang sebenarnya pada kami" Jaemin sudah berdiri di belakang haechan saat ini.
"Kalian ingin melihat haechan yang seperti apa? Pemakan daging atau pelacur" seringai terbit di bibir ketiga pria itu,Haechan perlahan berdiri dan menyingkirkan seluruh makanan yang ada di meja tak peduli dengan barang-barang yang pecah karna jatuh ke lantai.
Pemuda manis itu naik ke atas meja dan duduk setengah berbaring di atas sana memandang ketiga pria yang ada di hadapannya saat ini yang tengah memandangnya penuh tatapan nafsu.
![](https://img.wattpad.com/cover/311132593-288-k17966.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
crazy obsession
Actionhaechan hanyalah pembuda biasa yang tidak pernah menyangka telah membuat tiga pria tergila-gila karna kepolosannya, Obsesi ketiganya yang mampu membunuh siapapun yang berani memdekati haechan.