Pagi ini Christy tengah menulis sebuah catatan di papan tulis namun pekerjaannya terganggu saat sebuah notifikasi terus masuk ke ponselnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Em Bu aku izin ke toilet"
"Silahkan" Christy pun keluar kelas dan segera menuju penjual minuman didepan sekolah
"Waduh pilihannya banyak dia mau apa ya" gumamnya bingung
" Mau beli yang mana dek?"
"Emm, ibu tau kak Chika?? Dia kalau beli biasanya yang mana ya?"
"Oh dia biasanya beli yang ini dek" ucapnya sembari menunjuk gambar minuman yang biasa dibeli Chika
"Yaudah itu Bu satu" Setelah selesai Christy pun berlari agar cepat menemui Chika dikelasnya
"I-ini kak"
"Lo kok bisa tau minuman yang biasa gue beli?"
"Tadi aku nanya ibu yang jual"
"Pinter juga Lo, yaudah sono balik" christy mengangguk dan berjalan menuju kelasnya yang berada dilantai 2 sedangkan kelas chika berada di lantai 4
"Darimana aja? Kok lama?"
"Toilet"
"Gue abis dari toilet bareng Jessi dan disana Lo gada, Lo dari mana???"
"Gue abis beli minum depan sekolah"
"Belum saatnya istirahat kok Lo udah beli?"
"Beliin kak Chika"
"What? Jangan-jangan Lo jadi babunya dia??"
"Suttt" Christy membekap mulut muthe yang berbicara terlalu keras
"Nanti istirahat jelasin semuanya" ucap muthe final dan fokus ke arah guru yang tengah mengajar didepan
Beberapa jam kemudian bel istirahat tepat berbunyi dan bel ini pertanda bahwa semua murid dipersilahkan untuk membeli makanan di kantin
"Jelasin" muthe menarik lengan Christy yang hampir saja pergi
"Jelasin gimana?"
"Jelasin gimana bisa Lo jadi babunya dia? Dikelas ini yang pernah jadi babunya dia ada 3 orang dan sekarang Lo? Jadi 4 orang"
"Kemarin pulang sekolah gue ga sengaja denger orang teriak dadi dalem kelas waktu gue intip ternyata kak Chika sama segerombolannya entah kenapa gue ngefoto dan ketaun"
"Hah?? Lo bodoh banget si Chris udah gue bilang jangan main-main sama kakak kelas itu" timbrung Jessi kesal dengan Christy yang nekat memfoto aksi mereka
"Ya gimana udah terlanjur "
"Jadi babu berapa lama? "
"Seminggu"
"Bagus deh cuma seminggu soalnya anak-anak yang jadi babu dia rata-rata sebulan"
"Setelah perbabuan Lo selesai gue ingetin sekali lagi jangan main-main sama dia"
