Lanjut
.
.
"06.00"
.
.
"Pagi ini freen mengawali harinya dengan membersihkan teras rumah"
.
.
"Freen udah pulang lu"tanya nam
.
.
"Eh nam iya aku baru saja pulang"jawab freen
.
.
"Oh ya lu udah makan"tanya nam lagi
.
.
"Belum"jawab freen
.
.
"Mau makan bareng"ucap nam
.
.
"Engga makasih"tolak freen
.
.
"Yaudah kalo gitu gua lanjut dulu ya bye"ucap nam melanjutkan joging paginya
.
.
"Freen masuk kedalam rumah dan membersikan rumah, setelah selesai freen memasak makan untuk dirinya sendiri"
.
.
"Saat ingin menyuap nasi tiba-tiba bel rumah berbunyi"
.
.
"Ting...Tong"
.
.
"Ya sebentar"ucap freen
.
.
"Ckelek"
.
.
"Freen"panggilnya
.
.
"....."
.
.
"Freen tidak menjawab ia lebih memilih menunduk dan pergi tapi saat ingin masuk kedalam tangannya ditahan"
.
.
"Freen bolehkah aku masuk"tanyanya
.
.
"Hmmm"
.
.
"Gadis itu tersenyum dan masuk ke dalam"
.
.
"D-duduk lah beck"ucap freen
.
.
"Ya gadis itu adalah becky mantan istri freen"
.
.
"Tunggu sebentar aku akan membuatkan mu minum"ucap freen
.
.
"Oke"ucap becky
.
.
"3 menit kemudian freen kembali dengan membawa 2 gelas teh"
.
.
"Maaf ya dirumah hanya ada teh"ucap freen
.
.
"Oh tak apa"ucap becky sambil menyeruput tehnya
.
.
"Kau tau freen aku hampir tak mengenali mu karena kumis tipis dan rambut barumu itu"ucap becky
.
.
"Ngomong-ngomong kenapa kamu kesini"tanya freen
.
.
"Aku hanya ingin bertamu"jawab becky
.
.
"Freen hanya mengangguk kepalanya bertanda paham"
.
.
"Aku tinggal sebentar ya"ucap freen pergi kedapur
.
.
"Iya"ucap becky
.
.
"Becky mengamati seluruh ruangan tidak ada yang berbeda semuanya sama seperti dulu freen juga masih memanjang foto pernikahan mereka"
.
.
"Becky tersenyum ketika melihat foto miliknya masih tertata rapi di dinding rumah"
.
.
"Maaf lama"ucap freen
.
.
"Gak lama kok"ucap becky tersenyum
.
.
"Freen mendudukkan dirinya kembali di sofa"
.
.
"Becky bisa melihat dengan jelas freen masih memakai cincin kawin mereka dan gelang couple yang ia beli 5 tahun yang lalu"
.
.
"Apa kau sudah makan"tanya freen membuyarkan lamunan becky
.
.
"Ah belum"jawab becky
.
.
"Kalo seperti itu apa kau mau makan aku baru saja selesai memasak"ucap freen
.
.
"Boleh"ucap becky
.
.
"Mereka pun makan bersama dengan tenang tanpa bicara sepatah kata pun"
.
.
"Maaf cuma telur sama nasi goreng soalnya aku belum belanja"ucap freen
.
.
"Tidak apa"ucap becky
.
.
"Sini piringnya"ucap freen
.
.
"Becky memberikan piringnya kepada freen"
.
.
"Penampilan freen sangat berubah seperti beda orang"batin becky
.
.
"Selesai mencuci mereka duduk kembali di ruang tamu"
.
.
"Gimana kabarmu"tanya becky
.
.
"Ya seperti yang kau lihat aku baik-baik saja"jawab freen
.
.
"Hampir 1 jam lebih becky di rumah freen"
.
.
"Aku pulang dulu ya"ucap becky
.
.
"Ya bye"ucap freen
.
.
"Bye"ucap becky
.
.
"Setelah becky pergi freen menutup pintunya"
.
.
"Skip malam"
.
.
"Malam ini GOK tengah perkumpulan dirumah freen"
.
.
"Eh Mabar yok"ucap heng
.
.
"Ayok"ucap nam dan billy
.
.
"Freen lu mau ikut"tanya nam
.
.
"Engga"jawab freen
.
.
"Freen aaaaa gemes banget gua lihat kumis tipis lu jadi pengen nyukur"ucap seng gemas
.
.
"Emm cukur lah"ucap freen
.
.
"Seng yang mendapatkan lampu hijau pun langsung berlari ke kamar mandi untuk mengambil alat cukur"
.
.
"Sini aku cukur"ucap seng
.
.
"Saat sedang mencukur tiba-tiba noey datang"
.
.
"Lah lu ngapain seng"tanya noey
.
.
"Nih nyukur kumis tipis freen"jawab seng
.
.
"Eh jangan di cukur nanti tambah lebat"ucap noey
.
.
"Ngapa baru bilang sekarang sih udah habis semua di cukur"ucap seng
.
.
"......"
.
.
"Dah lah"ucap seng
.
.
"Udah santai aja gak usah panik gitu mukanya"ucap freen santai
.
.
"Tapi nanti"ucap seng
.
.
"Kalo tumbuh lagi tinggal cukur susah banget"ucap freen
.
.
"Agak laen emang"ucap non
.
.
"Kalian nginep disini"tanya freen
.
.
"Iya"jawab semua
.
.
"Begadang kita"ucap freen
.
.
"Gas"ucap mereka serempak
.
.
"Dan benar aja mereka begadang sampai jam 4 subuh"
.
.
"Udah yok tidur ngantuk gua"ucap freen
.
.
"Yok"ucap mereka
.
.
"12.00"
.
.
"Hari sudah siang tapi GOK belum bangun juga"
.
.
"Tingg...tongg"
.
.
"Eughhh bentar"ucap prise
.
.
"Ckelek"
.
.
"Eh becky silahkan masuk"ucap prise
.
.
"Becky masuk dan terkejut melihat GOK yang masih tidur padahal sudah hari siang banget"
.
.
"Apa kalian begadang"tanya becky
.
.
"Iya"jawab prise sambil membuka gorden"
.
.
"Eughhh cahaya ilahi anjing"ucap freen
.
.
"Bangsat terang banget"ucap heng
.
.
"Mereka semua terbangun karena cahaya matahari menembus masuk"
.
.
"Siapa yang buka gordennya anjing"ucap freen
.
.
"Bangun ini udah siang"ucap prise
.
.
"Bodoh amat mending lanjut turu"ucap freen dan tidur kembali
.
.
"Prise yang geram pun langsung menyiram wajah freen dengan air"
.
.
"Iya-iya gua bangun"ucap freen sambil mengusap wajahnya
.
.
"Freen mengambil kaosnya dan berjalan masuk ke dalam kamar mandi tanpa melihat ke arah sofa"
.
.
"Kebiasaan kalo begadang gak pernah pakai baju"gumam becky dalam hati
.
.
"Eh becky"ucap non terkejut
.
.
"Hallo phi"sapa becky
.
.
"Sejak kapan kau disini"tanya billy
.
.
"Baru saja aku datang"jawab becky
.
.
"Ohhh"
.
.
"5 menit kemudian freen keluar dari kamar mandi"
.
.
"hello good afternoon world"teriak freen
.
.
"Freen berjalan sempoyongan menuju dapur"
.
.
"Hmm kebiasaan kalo mandi pasti sambil minum siapa sih yang naruh botol bir di kamar mandi"tanya saint
.
.
"Gua"ucap seng
.
.
"Bangsat ngapain lu naruh begituan"ucap saint
.
.
"Salah taruh aku kira itu botol mineral soalnya kemasannya sama"ucap seng
.
.
"Hah!!sama hei seng rumah botol mineral warnanya bening sedang botol bir warnanya hijau"ucap saint emosi
.
.
"Kan ada juga air mineral di botol hijau"ucap seng
.
.
"Saint dan seng asik berdebat sedangkan becky hanya diam dia baru tau kalo freen juga bisa minum-minuman"
.
.
"Prangg"
.
.
"GOK yang mendengar suara piring pecah pun langsung berlari ke arah dapur"
.
.
"Freen lu gak papa"tanya nam khawatir
.
.
"Gua bukan papa lu"ucap freen melantur
.
.
"......"
.
.
"Heng lu punya korek gak"tanya freen
.
.
"Korek?buat apa"tanya heng balik
.
.
"Buat ini"ucap freen menunjuk sebatas rokok
.
.
"Ngelunjak nih anak"ucap saint
.
.
"Lu dapat di mana rokok freen"tanya noey
.
.
"Korek"ucap freen
.
.
"Seng kamu harus tanggung jawab"ucap prise
.
.
"Tapi aku gak tau cara nenangin orang mabuk"ucap seng
.
.
"Freen yang kesal pun akhirnya menyalakan rokoknya mengunakan kompor"
.
.
"Freen stop"ucap becky membuang rokok yang ada di tangan freen
.
.
"Kenapa"tanya freen
.
.
"Sadar freen sadar"ucap becky
.
.
"Sadar?aku gak pingsan ngapain di suruh Sadar"ucap freen
.
.
"Becky menangkup kedua pipi freen dan mengelusnya"
.
.
"Freen plis jangan gini kembali seperti dulu freen yang aku kenal"ucap becky menangis
.
.
"Hey kenapa kau menangis"tanya freen
.
.
"Becky tidak menjawab ia memeluk freen dengan erat"
.
.
"Dengan perlahan tapi pasti freen membalas pelukan becky dan mengelus rambutnya"
.
.
"Hey sudah lah jangan menangis"ucap freen
.
.
"Freen aku ingin kembali bersama mu seperti dulu"ucap becky yang membuat GOK terkejut
.
.
"No aku tidak mau kau terluka lagi lebih baik kau mencari orang baru"ucap freen
.
.
"Tidak freen aku tidak mau"ucap becky
.
.
"Aku ingin kita kembali seperti dulu lagi"ucap becky lagi
.
.
"Apa kau yakin"tanya freen
.
.
"Becky menganggukkan kepalanya dengan yakin"
.
.
"Akan ku pikirkan lagi sekarang berhentilah menangis"ucap freen menghapus air mata becky
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"🗿✌🏻"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mafia (FB)
FanfictionCerita tentang seorang gadis korban bullying yang menjelma menjadi seorang mafia dan seorang pembunuhan berdarah dingin tapi itu semua berubah ketika gadis itu bertemu dengan seorang gadis yang ceria,baik,dan penyayang