Brutallyy💅

3.9K 271 19
                                    

Lanjut
.
.
"Kerja bagus"ucap freen
.
.
"Aaaagh sick dog"ringis claudia
.
.
"Aku gak bisa bahasa Inggris Lo mbak"ucap dilan
.
.
"My men are advancing"teriak claudia
.
.
"Anak buah claudia pun bertarung dengan anak buah freen, jangan salah walaupun anak buah freen cuma empat tapi tenaga dan skill mereka lebih pro"
.
.
"Dorr...Dorr...Dorr"
.
.
"Triple kills"ucap dilan
.
.
"Anak buah freen hanya butuh waktu 5 menit untuk melumpuhkan 20 anak buah claudia"
.
.
"Maniac,savage"ucap dilan
.
.
"Unstoppable"ucap dilan lagi
.
.
"Dil sini gergaji mesinnya"teriak freen
.
.
"Dilan pun melemparkan gergaji mesin yang masih menyala ke arah freen, freen yang melihat itu pun dengan cepat menghindar"
.
.
"ANJING LU KALO GUA MATI GIMANA"teriak freen
.
.
"Maaf tuan,tapi harus tuan berterima kasih kepada ku karena gergajinya gak sengaja menancap ke kepala anak buahnya claudia"ucap dilan
.
.
"Freen pun berbalik badan dan benar saja kepala orang itu tertancap gergaji mesin"
.
.
"Wow"ucap freen
.
.
"Singg..singg..singg"ucap marcel sambil menebas satu persatu kepala anak buah claudia menggunakan samurai
.
.
"Asik goyang bang"ucap tomo saat melihat salah satu anak buah claudia tersetrum gara-gara alat setrum yang dia bawa
.
.
"Kedua orang tua freen pingsan ditempat karena syok"
.
.
"Freen bertarung tidak mengunakan senjata tapi mengunakan kakinya, jangan salah asal kalian tau kaki freen ini sangat kuat pernah suatu hari saat freen dan anak buahnya latihan freen tanpa sengaja menendang kaki tomo dan hal itu membuat tulang kaki tomo patah,dan itu juga alasan kenapa tomo sekarang mengunakan kaki palsu"
.
.
"Suara tembakan,suara tulang patah, suara teriak kini bergema menjadi satu didalam gedung tua itu"
.
.
"Dilan lu ngapain tolol"teriak freen ketika melihat dilan tengah memegang potongan tangan dan menjilati darahnya
.
.
"Haus tuan"ucap dilan
.
.
"Terserah lu dah"ucap freen
.
.
"freen i'm sorry don't kill me please"ucap claudia
.
.
"Oh I forgot you were here"ucap freen
.
.
"Dilan ikat si bajingan ini"tintah freen
.
.
"Pakai apa tuan disini gak ada tali"tanya dilan
.
.
"Tomo belah satu persatu perut mereka dan ambil ususnya"tintah freen lagi
.
.
"Siap tuan"ucap tomo mengambil pisau yang ia simpan di saku celananya"
.
.
"Argos sini, tolong antarkan semua usus ini kepada tuan freen"ucap tomo
.
.
"Argos agak sedikit takut dan geli ini adalah pertama kalinya dia memegang usus manusia"
.
.
"Setelah mengumpulkan keberaniannya, argos pun mengambil usus tadi dan memberikannya kepada freen"
.
.
"Ini tuan"ucap argos
.
.
"Makasih"ucap freen
.
.
"Freen pun duduk di lantai dan mulai mengikat satu per satu usus tadi sampai menyerupai tali"
.
.
"Nih dil ikat pakai ini aja"ucap freen memberikan usus tadi kepada dilan
.
.
"Tanpa rasa jijik sedikitpun dilan mengikat tubuh claudia menggunakan usus manusia"
.
.
"Uh what the hell let go I want to vomit"ucap claudia memberontak
.
.
"You talk too much"sarkas freen
.
.
"Semua anak buah udah mati"tanya freen
.
.
"Udah tuan"ucap tomo
.
.
"Bagus, sekarang saat apa"teriak freen
.
.
"Cincang mecincang"jawab mereka serentak kecuali argos yang memang gak tau apa-apa
.
.
"Argos tolong jagain claudia kami ada urusan sebentar"ucap freen
.
.
"Oke tuan"ucap argos
.
.
"Ayo ges,oh ya dilan dan marcel tolong bawakan kotak ice kesini"tintah freen
.
.
"Oke"ucap mereka berdua
.
.
"Dilan dan marcel pun mengangkat semua kotak dan membawanya masuk"
.
.
"Nih tuan"ucap dilan
.
.
"Ayok duduk"ucap freen
.
.
"Mereka berempat pun duduk sambil mencincang tubuh para anak buah claudia"
.
.
(Berasa mencincang ayam yah bund)
.
.
"Marcel terlihat sangat bahagia karena mendapatkan daging yang begitu banyak"
.
.
"Habis pulang dari sini kita BBQ an yuk"ucap marcel
.
.
"Sabi tuh"ucap freen
.
.
"Sedangkan dilan dia sibuk dengan urusannya sendiri yaitu mengumpulkan darah dan menyimpannya di botol"
.
.
"Itu buat apa sih"tanya tomo
.
.
"Buat bikin sirup terus di jual"jawab dilan
.
.
"Gak ketahuan"tanya tomo lagi
.
.
"Engga soalnya aku udah pro buatnya jadi gak ketahuan"jawab dilan lagi
.
.
"Keren tapi gila"ucap freen
.
.
"Skipp di kediaman tuan chankimha"
.
.
"Sayang kamu gak mau masuk dulu"tanya ibunya freen
.
.
"Engga ratu freen ada urusan besok freen kesini kok"
.
.
"Oke hati-hati yah nak"ucap tuan chankimha mengecup kening freen sekilas
.
.
"Ih bau amis"ucap tuan chankimha
.
.
"Hehehehe"
.
.
"Skip markas"
.
.
"Tomo bawa claudia ke ruang bawah tanah"tinta freen
.
.
"Sebelum mereka pulang freen mengangkat tubuh claudia dan ia simpan di bagasi agar orang tuanya tidak melihatnya, freen juga membakar gedung itu agar semuanya hilang lenyap bersama api dan menjadi debu"
.
.
"Oke tuan"ucap tomo menyeret claudia dan mengikatnya di kursi penyiksaan"
.
.
"Cantik tapi jahat"ucap tomo
.
.
"Disisi freen"
.
.
"Marcel sini kotak dagingnya"ucap freen
.
.
"Nih tuan,sisain yah sedikit soalnya saya pengen bikin rendang"ucap marcel
.
.
"Santai aja cel,nih daging banyak banget gak bakal habis juga"ucap freen
.
.
"Sedangkan dilan asik membersihkan daging dan menusukkan nya ke lidi sambil menyetel musik"
.
.
"Ayok goyang dumang biar hati senang pikiran pun tenang semua masalah jadi hilang"nyanyi dilan
.
.
"Argos sedari tadi hanya diam dia masih tidak percaya kalo geng freen juga adalah seorang kanibal"
.
.
"Gos kenapa lu"tanya freen
.
.
"Gak papa tuan"jawab argos
.
.
"Kini geng the killer of sinners tengah asik menikmati malam sambil BBQ an"
.
.
"Enak juga yah"ucap argos
.
.
"Enak kan,daging manusia ini mirip kaya daging babi rasanya pun sama"ucap marcel
.
.
"Argos pun menganggukkan kepalanya bertanda setuju dengan ucapan marcel"
.
.
"Disisi becky"
.
.
"Beck lu bisa duduk gak gua capek lihat lu dari tadi bolak-balik kaya setrikaan"ucap irin
.
.
"Gua khawatir rin dari tapi p'freen gak ada kabar apalagi tadi pas pergi dia kaya panik gitu"ucap becky khawatir
.
.
"Ya elah lu lupa pacar lu siapa freen sarocha chankimha seorang mafia dan pembunuh berantai yang tak bisa dikalahkan"ucap irin
.
.
"Iya juga yah"ucap becky
.
.
.
.
.
.
.
.
.

TBC
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Emang agak rada-rada yah geng the killer of sinners"

:(

The Mafia (FB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang