Happy Reading 💙
•_•
Pagi ini joongki memutuskan untuk mengantar kedua putrinya ke sekolah, selain ingin mencoba dekat dengan minji, ia juga ingin meminta maaf pada hanni.
Saat malam dimana dia bertengkar dengan hanni dan menampar nya, mereka tidak pernah berbicara setelah kejadian itu. Untung saja, sekolah tidak mengeluarkan hanni, karena hanni juga berjanji tidak akan merundung teman nya lagi di depan kepala sekolah dan juga ayahnya.
Setelah selesai sarapan bersama, joongki lebih dulu pergi ke garasi untuk mengambil mobil. Minji dan hanni sedang menunggu ibunya untuk menyiapkan mereka bekal.
"Menurutmu eomma masih marah?" Hanni berbisik pada minji.
"Soal apa?" Tanya minji dengan pelan.
"Kemarin itu, kau tidak ingat?"
"Oh itu, menurutku eomma masih marah"
"Ini" Mereka berdua menghentikan pembicaraan mereka saat hyekyo tiba tiba menoleh ke arah mereka, menyodorkan bekal yang ia buat pada kedua putrinya.
"Terimakasih, eomma" Ucap mereka bareng, sambil membungkukkan badan mereka.
Hyekyo pergi begitu saja dari hadapan mereka, membuat keduanya saling pandang.
"Kurasa benar benar marah" Keduanya menundukkan kepalanya.
"Maafkan aku, karena ide ku, kau juga kena masalah" Hanni beralih menatap minji.
"Sudahlah, yang lalu biarlah berlalu. Ayo kita berangkat, pasti appa sudah menunggu" Minji merangkul bahu hanni dan berjalan menuju halaman depan.
"Hei, apa kau baik baik saja masuk sekolah? Keadaanmu baru saja pulih, kemarin kan kau pingsan. Aku khawatir kau kenapa napa kalau tidak ada aku" Hanni melepas rangkulannya pada bahu minji.
"Sudah lebih baik" Minji tersenyum hangat pada hanni tanpa menatapnya.
"Apa aku bisa percaya?"
"Kau terlihat begitu perduli padaku, kau berubah banyak" Minji beralih menatap hanni yang sedang menatap lurus ke depan.
"Benarkah? Aku ingin merubah sifat ku yang dulu menjadi lebih baik"
"Dulu kau juga sudah baik kok, tapi caranya saja yang berbeda"
"Maksudmu?" Hanni berhenti, membuat minji juga ikut berhenti.
"Aku sering melihatmu berbagi pada orang orang. Sudahlah, kita bisa telat! Ayo, appa pasti lelah menunggu" Minji berlari kecil menuju mobil ayahnya.
"Maaf appa sudah membuatmu menunggu lama" Minji masuk ke dalam mobil dan duduk di kursi penumpang.
"Tidak apa apa, dimana hanni?" Joongki bertanya sambil melihat belakang, disana dia melihat hanni yang buru buru berlari kecil ke arah mobil mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Just Want To Be Happy [End]
RandomKenapa semuanya tidak adil padaku, salahku apa - Kim Minji [Baku] Mari dibaca>>>