Saat cinta datang pada hati yang terluka, apakah itu obat atau racun?
Wang Yibo telah mengasingkan dirinya semenjak kematian tragis sang kekasih. Dia tidak menyangka akan ada satu hari dalam hidupnya yang kelam, di mana hatinya yang beku kembali men...
Yang kemarin tanya pdf-nya kini sudah ready. Kalian bisa hubungi admin Zaylotus 🙏
_______________SULUNG814______________
Wang Yibo melihat betapa gelap hutan di depannya. Mobilnya belum menyeberangi jembatan. Dia benar-benar berharap Xiao Zhan tidak di sana. Walau harus mencarinya lebih keras, tidak apa. Asal pria yang kini sangat dia cintai tidak berada di dalam hutan gelap itu.
"Hampir jam sebelas malam sekarang," tutur Dylan Wang. Dia bukan tidak percaya pada Wang Yibo yang bisa membawa mobilnya dalam keadaan segelap apa pun. Dia hanya berharap mereka salah.
Di belakang mereka, motor yang mengikuti pun sempat bingung. Apakah mungkin ada seseorang di dalam hutan itu?
Melihat mobil Wang Yibo kembali berjalan, mereka hanya berusaha menekan rasa takut sambil menjalankan motor dengan hati-hati.
Mereka berjalan cukup lama karena memang jaraknya yang jauh. Saat mereka tiba di depan sebuah rumah kayu yang terlihat hening, Wang Yibo mematung melihat pintu yang tidak terkunci.
"Tidak mungkin!"
Bak orang kesetanan, Wang Yibo berlari menuju gudang. Seketika rumah itu terang benderang membuat semua teman-teman Wang Yibo begitu takjub.
Mengabaikan teman-temannya yang masih bengong di luar sana, Wang Yibo berlari memasuki rumah. Dia bahkan lupa melepas sepatunya. Diikuti oleh Dylan Wang yang masih berharap bahwa tebakan mereka telah salah.
Namun, dirinya terenyak saat melihat Wang Yibo tengah memeluk Xiao Zhan yang ternyata berada di kamar Wang Yibo. Dylan Wang hampir tidak bisa menahan beban tubuhnya jika saja dia tidak berpegangan pada kusen pintu.
"Zhanzhan," lirihnya. Dylan Wang begitu ingin menghampiri dan memeluk pemuda manis itu. Tetapi melihat betapa hancurnya Wang Yibo yang terisak di samping Xiao Zhan yang memejamkan matanya, Dylan Wang merasa harus segera bertindak.
"Yibo. Apa Zhanzhan baik? Apa dia pingsan? Matanya terpejam."
Wang Yibo tersadar kalau Xiao Zhan sejak tadi tidak meresponsnya. Pemuda manis yang dipikir tengah tidur itu langsung dia peluk. Dan memang benar ada yang aneh. Xiao Zhan tetap diam. Wang Yibo baru sadar kalau badan Xiao Zhan begitu panas dan tubuhnya sangat kotor.
Astaga? Apa yang sebenarnya terjadi? Wang Yibo panik dan mengguncang tubuh Xiao Zhan.
"Zhanzhan? Bangun! Hei! Aku di sini. Aku janji tidak lagi meninggalkanmu bersama bajingan Wang itu. Dia bilang akan menjagamu. Zhanzhan, ayo bangun!"
.
.
.
Hihi. Wang Yibo tidak sadar kalau dia juga bermarga Wang 🙄
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
»»» Untuk informasi dan pemesanan silahkan hubungi :
