KAB||•16•||

1.6K 125 0
                                    

king menghisap puntung rokok yang berada di tangannya menatap pemandangan dari atas Rooftop, ia sekarang dirooftop sendiri temannya berada dikantin ia tidak ikut ia bilang ingin ke Roottof jadi teman' nya mengiyakan. Ia hanya ingin mencari udara segar ia juga sedang malas dikantin katanya banyak orang .
Tadi pagi juga sudah mengabari tunangan (killa) jika dia tidak bisa menjemputnya dan untung saja killa meng iya kan nya.

king mematikan putung rokoknya membuang kedalam tong sampah, saat ingin berjalan keluar tiba-tiba si jalangkung ( cilla) datang tiba-tiba dihadapan nya, ia menatap cilla dingin

"Minggir"ujarnya

Cilla menggeleng tak mau "ga mau"

King menatap tajam " m.i.n.g.g.i.r" tekan nya

badan cilla sedikit bergetar mendengar ucapan dan tatapan tajam dari sang empu. Cilla menggeleng kekeh lagi untk menghilangkan hasa takutnya

"Ga mau cilla masih mau ngomong sama king"

"Gue s.i.b.u.k paham?" Ujarnya ia menatap muak gadis didepannya ini niatnya ingin menjernihkan pikiran malah ketemu sama ni kuyang apes banget hidup gue batinnya jengkel

Cilla memeluk tubuh king, king langsung menghempas kedua tangan cilla kasar memandang marah cilla
"gila lo?"

"aku gila karena kamu king"

"oh pastes pasien RSJ ternyata" ujar santainya

"Kok kamu jadi kasar gini sih sama aku? Apa gara' killa iya?!!" Tuduhnya menatap king dengan mata' yang berkaca-kaca

Tangan king mengepal ia maju mencengkram dagu Cilla kuat membuat sang empu meringis kesakitan "gue tekanin lagi sama lo, Jangan pernah nyebut nama tunangan gue dengan mulut busuk lo PAHAM?"

King menghempas kasar dagu cilla membuat cilla terjatuh. Cilla merasa sakit dagunya ia meringis karena cengkraman dari king yang menghempas kasar dirinya hingga terjatuh dan lutut nya membiru

King memandang tak peduli ia langsung keluar meninggal cilla sendiri di rooftop. Ia berjalan menuju ksntin tempat teman' nya dan tunangannya berada.

Sampai dikantin ia memandang penjuru kantin mencari teman' nya. Ia berjalan menuju temannya yang berada meja paling pojok, tempat mereka berada

Ia duduk disebelah kanan killa ia bersandar bahu killa memeluk nya dari samping . killa tersenyum hangat membiarkan king king memeluknya erat ia mengelus rambut lebat milik king.

"ADUHHHH panas eyy" ujar abra mengibaskan² tangannya seperti kipas (paham ga?)

"Makanya punya pacar biar ga panas"ujar satria

"Anjir mana mau perempuan mau sama modelan kek kura-kura ninja kek dia" ejek Keisha

"Sialan diem lo kembaran mimi peri" ujar satria

Keisha menggebrak meja "heh apa maksud lo ngajak gelut lo? Sini gue ga takut" Keisha menggelung lengan bajunya

"Sini lo kembaran monyed"

"Lo kembaran babi"

"Lo kembaran kambing"

"Lo kembaran setan"

"Brisik bangsat sesama setan ga boleh saling ejek" ujar sok bijak satria

"Lo juga setan yah bangsat"ujar mereka berbarengan menatap tajam satria, Satria mengaruk tengkuknya yang tak gatal.

"King kenapa?"tanya killa lembut

King diam tak menjawab sibuk mendusel wajahnya di leher killa menghirup dalam-dalam aroma vanilla yang menenangkan nya.

Setelah selesai makan tak lama kemudian bell berbunyi menandakan jam istirahat berakhir. Mereka berjalan menuju kelas masing-masing

###





















Gimana? Chapter kali ini?😭😭 Sorry kalo jarang up aku lagi males mikir dan juga aku nyicil 2 chapter dulu yang lain nanti nyusul hehehe

Tandai yang typo yah📌

Jangan lupa vote⭐


Okey papai cintahhh(~ ̄³ ̄)~

King antagonis BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang