K Y R A •TRANSMIGRASI•05

2.9K 141 2
                                    

Happy reading ~💚

"Lo yang bener dong mainnya bangsat!!liat nih kalah kan!argh!"

"Lah itu salah Lo yang terlalu Tremor kalau main!"

"Heh!?gue itu udah pro yah!"

"Bacot"

Saat ini one Punch berkumpul di
Apartemen marven,tadi sehabis
Dari rumah Reygan mereka lanjut
Ke apartemen marven.

Hanya saja Reygan tidak ikut.

"Liat deh Sheila udah gak ngejar ngejar Lo lagi,pasti udah move on tuh habis jatuh dari tangga!" Ucap Aslan

"Lah kan dia lupa ingatan mana mungkin dia ingat kalau dia pernah suka sama si bos" ujar Kaivan

"Iya juga sih,tapi bagus deh!"

"Ekhem!"

"Napa bos?" Tanya Kaivan menatap marven

"Lo berdua bisa diem gak!"

Aslan dan Kaivan saling tatapan
Lalu tersenyum miring.

"Katanya besok malam ada balapan,mau ikut?" ucap haekhal

"Hm" dehem marven

"Yang turun siapa?" Tanya Haekhal

"Si bos aja!,katanya ada wakil Blitzkrieg yang ikut balapan" ucap Aslan

"Lo udah tau kabar kematian ketua Blitzkrieg?,gue belum liat mukanya" kata Kaivan

"Eh iya!itu bersamaan sama si Sheila yang masuk rumah sakit tapi bedanya Sheila siang sedangkan ketua Blitzkrieg malam, katanya nolong nenek nenek yang pengen nyebrang!"

"Salut banget sih sama dia"

"Iyaiya!"

"Ekhem!jadi gimana???ini yang turun balapan siapa?" Ucap haekhal

"Gua." Ucap marven

"Oke."

•••

Ting

BUDAYA <butuh duda kaya>

Nara menambahkan anda

Gea mengganti "Nara pacar Nana"
Menjadi "BUDAYA <butuh duda kaya>

Nara : WOIYY ANYYEONG!!🙂💚

Gea : APASIH !

Nara : ITU BENER SIH SEHILA LYPA YNGATSN !???

K Y R A •TRANSMIGRASI•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang