PERGI

5.PERGI

KOREKSI KESALAHAN KETIKAN!!

*

Belum ada notif darinya. tetapi Anara tetap menunggu, sudah satu jam lamanya.

Ting

Segera Anara mengecek ponselnya. setelah menunggu selama satu jam akhirnya yang di tunggu pun datang. tapi setelah melihat layar yang tertera di ponselnya Anara kembali memasang wajah murung.

"Kak Ryan sibuk kali ya,"

*
 

"Ryan!!" melihat itu Ryan terkekeh, bagaimana bisa tidak?melihat wajah melas kekasihnya itu sangat lucu baginya, sial!

"Oke tapi sedikit aja." beritahu Ryan. dirinya tak ingin sang kekasih sakit akibat makan es krim malam ini.

Ya, cuaca kali ini agak dingin, berbeda dari biasanya. membuat mereka harus mengenakan jaket tebal untuk menutupi tubuh mereka. tapi untung saja di dalam toko es krim itu sedikit hangat membuat mereka tak terlalu kedinginan.

"Oke."

Melihat tingkah lucu Callora membuat hatinya menghangat, bagaimana jika dirinya tak mengenal Callora waktu itu? apakah hidupnya akan seperti ini?

"Kita pulang sekarang."

Mereka beranjak keluar dari tokoh.

*

Ryan menatap malas ponselnya, ada begitu banyak sebuah pesan disana, juga panggilan tak terjawab.

Ting

Sebuah pesan muncul lagi, dari Callora.

Miss u
------
                 

Yan.

Besok kamu jemput aku ya?

   Ya, selalu.

Kenapa?

Siapa tau kamu sibuk besok.

Enggak kok, kalau kamu.

Udah sekarang kamu tidur udah tengah malam ini.

Siap!

Pesan berakhir di situ saja.

Ryan bersiap tidur, tetapi sebelum itu dirinya mematikan lampu utama terlebih dahulu. Melupakan pesan dari seseorang yang tengah memasang wajah masamnya.

 
*

   
Grup tugas
----------

Laras
Woi!

Tugas kerjain dimana?

Sari
Ribut lu!

Besok aja kan bisa!

Laras
Lah, terus bikin grup buat apaan?

Sari
Buat bahas tugas lah, pake nanya lagi.

Laras
Ya, ini lagi bahas tugas.

Adel
Kenapa sih?

Oc_ang
Hello, tenang semua tenang.

Sari
Besok aja di bahas, udah malam gue mau tidur.

Anara tak ikut dalam percakapan itu, dirinya hanya membaca saja. pesan terakhir dari Sari tak ada yang balas, itu berarti semua tampak setuju.

*

Rumah megah berada di depannya sekarang menunggu seorang kekasih keluar dari sana. tak lama Ryan melihat Callora keluar dari sana lengkap dengan seragam sekolahnya.

"Kamu nunggu lama?"

"Enggak kok, yuk." menuntun Callora memasuki mobilnya. setelah memastikan Callora duduk nyaman dirinya pun ikut masuk lalu menjalankan mobilnya itu.

Tatapan memuja serta ucapan pujian selalu mereka dapat di sekolah. Callora menanggapi dengan senyuman berbeda dengan Ryan yang hanya memasang waja dinginnya.

Sambil berjalan Callora memberi nasehat kepada pacarnya itu.

"Sesekali kamu tersenyum untuk mereka la"

"Senyum aku hanya untuk kamu" mendengar itu Callora mengalihkan pandangannya dari Ryan, ia tersipu malu.

"Kamu mah gombal."

Disisi lain. Anara dan teman kelompoknya masih membahas yang itu itu saja, dari semalam.

"Ini kerjanya di mana sih!"

"Nanti aja."

"Nanti nanti terus, nggak selesai selesai tu."

Adel, Ocang dan Anara memberi anggukan. jawaban dari Sari hanya itu itu saja.

"Di rumah gue aja."

"Lo beneran?" tanya Adel.

Ocang mengangguk.

"Tapi bapak Lo kan.."

"Udah, yang penting kalian nggak ribut, Deket juga kok dari sekolah."

"Oke deh." Sari menyetujui, yang lain hanya ikut ikutan.

"Yaudah, kita ke kantin sekarang." mereka menuju kantin termasuk Anara.

"Ocang, Lo yang pesen."

"Cih, nyesel gue ikut."

"Yeee makanya."

"Udah sana buruan."

"Cilok sama tejus ya!"

Setelah Ocang pergi, para gadis itu sibuk dengan ponsel mereka. yang di bahas tentang cowok cowok Korea yang tampan itu.

"Lo kenal Cha Eun wo nggak?"

"Yang itu mah pasti, member bities kan?" Tanya Laras.

Adel menatap Laras malas, yang benar saja!!

"Bukan, dia member blekping!"

"Cih, kalian ini. astri kali!" sahut Sari.

"Astro," Anara membenarkan.

"Kalian bahas apa?"

"Enggak usah ikut campur, ini urusan para kepopers!"

Ocang menggaruk kepalanya yang tak gatal. tak mempedulikan lagi mereka yang masih membahas hal yang tak di mengertinya. lebih baik makan yekan.

*

2023.