Allooo~Aku udaa ada lanjutan nya nihh..
semoga sukaa yaaw~Happy Reading~
•
•
•
•
Di pagi hari yang indah dengan berbagai suara burung berkicauan tapi tetap tidak mengusik seorang gadis cantik yang masih asik dengan dunia mimpinya.
Hingga suatu bunyi nyaring merusak ketenangan seseorang dalam tidurnya, Sontak ia langsung mendudukkan dirinya dan mematikan benda yang berbunyi nyaring itu.
"Hoam jam berapa sih elah ganggu orang tidur aja" Ucap cia sambil merenggangkan otot-ototnya, lalu melihat kearah jam yang sedang menunjukkan pukul 6 pagi.
"Hmm masih pukul 6, masih ada 1 jam buat gw siap-siap" Cia bergumam lalu ia menuju kamar mandi untuk melaksanakan ritual paginya.
Setelah siap-siap ia pergi ke bawah, niat mau pergi kedapur untuk membantu mommy nya itu memasak, tapi setelah sampai di dapur ia bisa melihat makanan sudah tertata rapi dengan mommy lani yang sedang mengoleskan selain coklat ke roti tawar.
"Udah bangun? Sini sarapan dulu, mommy udah bikin roti selai coklat kesukaan kamu"
"Wah makasih loh mom, tapi tumben-tumben nya mommy ngga nge dragon? Biasanya aja udah kaya orang kesurupan pagi² manggil ini manggil itu lah, aneh" Ucap cia menatap mommy nya penuh curiga.
"Ssg dong, mulut mulut mommy kenapa kamu yang sewot?" Ucap mommy lani sinis.
"Nah kan kumat lagi..." Gumam cia yang hanya bisa dia sendiri yang tau.
"Oh ya, abang sama daddy kemana mom?" Tanya cia.
"Ohh daddy mu mah masih molor tuh dikamar, kalo abang² mu udah berangkat duluan tadi" Jawab sang mommy.
"Yaudah mom, aku berangkat dulu ya, assalamu'alaikum" Ucap cia lalu mrnyalimi tangan mommy nya.
"Daddy mu belum turun, kamu ga mau nunggu atau pamitan gitu?"
"Ga ah mom, males nunggu, aku juga ada urusan di sekolah jadi mau berangkat pagi" Ucap cia keluar dari mansion menuju garasi. Lalu menaiki salah satu motor sport yang ada disana dengan kecepatan rata-rata.
Sesampainya di sekolahnya ia langsung saja memarkirkan motornya seperti biasanya, dengan murid-murid yang masih berjumlah sedikit demi sedikit menjadi ramai.
Cia melangkah kan kakinya ke gedung sekolah nya dan menuju ke arah kelasnya. Sebelum ia benar-benar menuju kelasnya mata tajamnya tak sengaja berpaspasan dengan salah satu laki-laki yang berada tak jauh darinya dengan segerombolan laki-laki dan seorang 3 perempuan yang berada ditengah tengah mereka, cia menatap laki-laki itu tajam dan tersenyum tipis, sedangkan laki-laki tersebut hanya diam menatap lekat cia.
Cia yang sudah muak dengan situasi ini kemudian ia melangkah kakinya ke arah kelasnya.
•
•
Farel yang barusan berkontak mata dengan adiknya hanya diam. Ia tau jika cia tersenyum tipis kearah nya.
Farel dengan teman-temanya menuju kantin dengan 3 seorang perempuan berada ditengah tengah temannya.
3 orang itu yang tak lain adalah ana yang membawa sahabatnya yang bernama tina dan yang ke-3, murid baru yang bernama amara. Ada yang masih ingat siapa itu amara? Yups dia adalah anak pungut keluarga louis, keluarga dari erik anggota inti gangster cia.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M NOT FIGURAN
Teen FictionHasil kegabutan wkwk. Maaf jika ada kesamaan dalam alur cerita. tapi ini murni hasil imajinasi sendiri (Up sesuai mood) . . . Dira gadis pencinta cogan tiba² masuk kedalam novel yang ia baca sebelum ia mengalami kecelakaan, dan menurut nya nove...