Orang yang memasuki kamar rian,mendudukan dirinya di pinggir kasur
"Kamu sungguh cantik"ucap nya sambil mengelus rambut rian
Rian yang tidurnya emang kek orang gak nafas tentu saja tak terganggu malah dia semakin ke enakan karna di elus
Setelah berucap seperti itu dia membaringkan badan nya di sebelah Rian dan memeluk rian
Rian membuka mata nya,entah kenapa perutnya terasa berat, melihat kesamping
"J-jihon"ucap rian tanpa memakai kaisar karena kaget
Ya yang malam tadi masuk ke kamar rian adalah kaisar jihon,tujuan nya?entah saya tak tau ahaha
Jihon yang merasa di panggil membuka mata nya
"Hm kau sudah bangun"ucap nya lalu memposisikan dirinya untuk duduk
"Ya seperti yang anda lihat"jawab rian
"Tapi kenapa anda ada disini?"tanya rian
"Karna saya ingin"jawab kaisar jihon
Mendengar itu rian menghembuskan nafas kasar
"Baiklah baiklah tolong lepaskan tangan anda dari pinggang saya"balas rian
Kaisar jihon melepaskan nya walau tak rela
Ahay
"Bagaimana kalau anda mandi dulu kaisar,lalu kita sarapan bersama"ucap rian tersenyum
Kaisar jihon yang melihat senyum rian dibuat memerah
"Ya"jawab nya lalu keluar kamar meninggalkan rian yang bingung dengan sikap nya itu
"Ada apa dengan nya?"ucap rian
"Hah daripada memikirkan itu lebih baik aku mandi"ujar nya lalu pergi ke kamar mandi yang memang sudah ada di kamar itu
Yakali gak ada,istana gede masa gak ada kamar mandi ada ada aja<(￣︶￣)>
Sekarang rian sudah siap lalu keluar kamar pergi ke ruang makan,sampai di ruang makan ternyata kaisar jihon sudah siap
"Selamat pagi kaisar"ucap rian berteriak memasuki ruang makan,lalu langsung duduk enteng memasang muka polos
Kaisar jihon mendengar rian berteriak menatap nya tajam,pikir para pelayan kaisar pasti akan menghukum rian ternyata salah
"Jangan berteriak nanti tenggorokan mu sakit"ucap kaisar membuat para pelayan menganga mendengar nya
Udah jatuh pesona gue aja"batin rian
"Iya"jawab acuh rian karna melihat didepan nya makanan yang sangat menggoda dari pada duda ahaha
Kaisar jihon melihat rian paham akan itu lalu berucap
"Makanlah"ucap nya
Rian langsung makan makanan itu,tapi sama seperti sebelumnya kaisar jihon selalu melihat nya
"Apakah anda tak makan?"tanya rian dengan mulut penuh makanan,tulisan jelas saja saya tak tau mon di maafkan<(￣︶￣)>
"Nanti"jawab kaisar jihon
Rian cuma menganguk lalu makan kembali
"Wah,kenyang"ucap rian menyandarkan tubuhnya ke belakang
Ya iyalah kenyang,makanan dimeja semua di makan nya kalo gak kenyang aduh perut apa itu<(￣︶￣)>
"Rian anda dapat misi"ucap sistem
"Misi apa?"tanya rian
"Yaitu kabur dari istana,tapi itu 2 hari lagi tuan"jelas sistem
"Lah enak enak nya gue disini,tapi tak apa lah"jawab rian
Vote and komen
Gue keknya bakalan berhenti sebentar deh lanjutin cerita ini dan yang lain,entah itu kapan atau gak jadi
Btw ada yang ngasih nama tokoh tokoh nya gitu,gue paling hak bisa namaian tokoh pening pala saya ini(╥﹏╥)
