nine

156 21 9
                                    

🔞


Paginya first terbangun dipelukan orang yang mengaku sebagai pacarnya.
First yang merasa nyaman menyelusup kedalam pelukan Khaotung.

Khaotung yang merasa terganggu membuka matanya lalu tersenyum.

"Aku ganggu tidur kamu ya,maaf hehe"kata first disertai cengirannya.

Khaotung yang merasa gemas memeluk first lebih erat  disertai kecupan pipi,dahi , hidung dan bibir first yang dilumatnya.

Khaotung mencium bibir first lalu melumatnya sedangkan first hanya terdiam,dia bingung harus bagaimana.

Khaotung yang paham kebingungan first hanya tersenyum merasa gemas dengan ekspresi first yang seperti bayi.

"Buka mulut coba"kata Khao.
First membuka mulutnya.

"Hisap bibir bawahku"kata Khaotung
First mendekatkan wajahnya lalu menghisap bibir bawah khao, sedangkan Khao menghisap bibir atas first.

"Hisap bibir bawahku"kata KhaotungFirst mendekatkan wajahnya lalu menghisap bibir bawah khao, sedangkan Khao menghisap bibir atas first

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lumayan lama mereka berciuman, baru saja Khaotung akan melepaskan baju First, tiba tiba saja terdengar Ketukan.

Tok tok tok

"Kak, jangan di ajak main dulu pacarnya, mending makan dulu"kata seseorang dibalik pintu.

"Iya"kata Khaotung.

Tiba tiba saja suasana dikamar itu jadi canggung.

"Maaf ya Kana, Khao hampir keblabasan"kata Khaotung mengelus rambut first.

First hanya mengangguk dan menutup wajahnya dengan kedua tangannya.

"Lucu banget sih bayinya Khao"kata khao

"Sana mandi habis itu makan"kata Khao.

First berjalan ke arah kamar mandi sedangkan Khaotung menyiapkan baju first .

Setengah jam kemudian first keluar dari kamar mandi dan melihat diatas kasur terdapat baju untuk dia pakai.

First selesai memakai bajunya ,bertepatan juga Khaotung yang sudah selesai mandi dikamar tamu.
Khaotung yang melihat rambut first basah mendekatinya lalu mengeringkan rambut itu .
First tersenyum malu.

"Gini kan makin manis, yaudah yuk kebawah makan"

Khaotung menggandeng tangan first keluar dari kamar lalu menuruni tangga untuk kelantai bawah.

First mengeratkan genggaman tangannya saat melihat 4 orang dibawah menatapnya.

Khaotung mengelus tangan first seolah meyakinkan jika tidak akan ada yang bisa menyakiti nya.

"Sudah bangun kalian, cepat makan kamu juga Kana "kata off sang kepala keluarga.

"I-iya kakak"kata first dengan gugup.
Adik Khao yaitu Mark menyemburkan minumannya saat off dipanggil kakak.

"Siwat jorok ih kan kena baju napat"kata gun pacar dari Mark siwat .

"Kenapa tertawa,Kana salah ya"kata first ketakutan, sedangkan Khao menahan senyumnya.

"Yang kamu panggil kakak itu ayah aku loh Kana"kata Khaotung .

"Ehhh...eumm maaf om Kana ga tau habis masih tampan.

"Hahahhaha"semua orang yang berada disitu tertawa .

"Sama pacar kamu tampanan siapa?"goda off.

"Tampanan om"kata first.

Semua orang yang mendengarnya tertawa, sedangkan Khaotung memasang wajah melas.

"Panggil ayah sama bunda aja ya,kamu cantik banget"kata gun bunda Khaotung.

"Iya ayah bunda"kata first.

"Aku Mark adek kak Khaotung sedangkan ini gun napat pacar Mark"kata Mark mengenalkan dirinya dan juga pacarnya.

"Salam kenal kak Kana"kata napat disertai cengiran khasnya.

Ruangan itu dipenuhi canda dan tawa , apalagi first dan gun adalah orang yang banyak bicara hingga menumbuhkan suasana hangat.

Ruangan yang dulunya sunyi kini dipenuhi dengan tawa.

dilemaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang