1. Ruang teater

956 102 10
                                    

Tinggg

Hitam, gelap dan sunyi. Dimana ini? tak lama kemudian nampak cahaya berkilau mulai menerangi tempat ini bersamaan dengan suara renyah tepuk tangan dan sautan orang orang yang menyemangati

prok prok prok

"WIII AYRINNN"

"AYRINN! lo hebatt bangetttt! kerenn!!"

"JEFFAN! OMG CAKEP BANGETT!"

"INII DRAMA TERBAGUS SII"

Mata Aruna mengerjap-ngerjap menyesuaikan dengan cahaya di tempat ini, Matanya kini mulai menangkap orang-orang yang sedang tersenyum dan memberi tepukan tangan terhadap perempuan yang memakai baju princess di panggung teater bersama dengan sesosok lelaki tampan yang membawa sebuket bunga mawar sedang tersenyum lebar di sampingnya

Tunggu.

Apa ini tempat teater? tapi mengapa dia bisa berada disini? dan kecelakaan itu bagaimana?

Aruna nampak linglung ia heran dengan apa yang terjadi pada dirinya. Bukankah seharusnya dirinya berada di rumah sakit akibat kecelakaan itu? tapi mengapa dirinya berada di ruangan teater yang megah?

Lamunan Aruna seketika buyar ketika suara orang dipinggir nya dengan lantang dan keras berucap

"AYRIN AYO CEPET JADIAN SAMA JEFFAN! KITA SETUJUU KOK"

Entah mengapa mendengar perkataan itu, hatinya terasa begitu sakit, ia seolah-olah tak terima dengan perkataan yang dilontarkan oleh orang disamping nya tadi. Tapi mengapa? apa yang sebenernya terjadi?

Tak lama kemudian orang orang nampak pergi dengan bergerombol ke luar teater. Awalnya Aruna ingin mengikuti mereka sebelum tangan nya di tahan oleh seseorang

Aruna membalikkan badan melihat orang yang telah menahan dirinya, ia melihat sesosok laki laki tampan yang sedang menatapnya

"Jangan pergi, ayo temui mereka" ucap lelaki itu lalu menarik tangan Aruna ke tengah-tengah teater

Lelaki itu membawanya menghampiri dua orang berbeda jenis yang sedang bercanda riang di panggung teater

"ekhem" pria yang menarik Aruna tadi berdehem yang menyadarkan dua orang tadi dan beralih menatap nya

Sosok perempuan disana tersenyum lebar ia memeluk Aruna "Aluna kamu liat kan tadi? aku berhasil nampilin drama ini! bahkan orang-orang sampai minta aku jadian beneran sama Jeffan" ucap perempuan itu sambil tertawa

Lelaki disamping nya yang disebut Jeffan itu menatap Aruna ia kemudian menarik Ayrin kembali ke sampingnya dan merangkul perempuan itu sambil tersenyum lebar "gimana ya kalau gue sama Ayrin jadian beneran? lo setuju kan Aluna?"

Aruna yang ditatap seperti itu mengernyit heran "Mengapa mereka malah bertanya kepadanya? dan mengapa mereka memanggil dirinya dengan sebutan Aluna? sebenarnya apa yang terjadi?"

Tiba-tiba sosok laki-laki yang tadi menarik Aruna mulai berbicara "Lo pikir aja sendiri Jeff, gausah bikin keributan. Dan lo Ayrin, sadar diri kalau aja tangan Aluna ga cedera lo ga bakal bisa jadi pemeran perempuan utama di drama ini"

Laki-laki itu kemudian menarik tangan Aruna untuk pergi keluar, meninggalkan dua orang berbeda jenis kelamin itu yang terdiam.

***

Setibanya di luar, laki laki itu tiba-tiba memeluk Aruna membuat Aruna tersentak kaget

"anjir apaan ni kok tiba-tiba meluk, cakep si cakep tapi kalau cabul mah gue juga kagak mau" ucap Aruna dalam hati

Tidak lama kemudian laki laki itu melepaskan pelukannya ia lalu beralih menatap Aruna

"Luna gue ini sepupu lo, sekali aja tolong dengerin gue. Jeffan dia ga sebaik yang lo kira dan Jeffan itu suka nya sama Ayrin. Dia lebih milih ayrin, Luna. gue harap lo bisa lepasin Jeffan buat Ayrin. Diluar sana ada banyak laki laki yang lebih dari Jeffan. Tolong dengerin gue sekali aja Aluna keysha adheandra"

Hah?

Aluna keysha adheandra

Tunggu. Bukankah itu salah satu tokoh novel yang gue baca?

ini gue ga salah kira kan, apa iya gue masuk ke dalam novel terus masuk ke dalam raga Aluna sang figuran novel?

"kalau emang iya, ya gapapa sih toh gue juga seneng seneng aja masuk ke raga Aluna apalagi disini Aluna anak orang kaya, tapi yang gue ga seneng nya disini si Aluna itu rada bloon dia mau aja di manfaatin sama si Ayrin itu" ucap Aruna dalam hati

bersambung

note:
bab ini kayaknya kepanjangan ya? tapi gapapa deh, oh iya kalau kalian suka jangan lupa vote atau komen yaa!! dadahh

Figuran untuk Antagonis Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang