Gabby berjalan lesu menuju kamarnya
Kecewa
Satu kata yang menggambarkan situasi gabby saat ini
Ingin marah tapi pada siapa??
Rasanya ingin berteriak sekencang kencangnya mengutarakan bahwa dunia tidak adil bagi gabby
Setelah sampai di kamarnya gabby langsung membanting tubuhnya ke atas ranjang
"Anjing, setan nyebelin goblok lagi mati aja sanaa" umpat gabby uring uringan
Menangis sejadi jadinya meluapkan semua kekesalan itulah yang gabby lakukan
Ia lelah, 2 tahun mengejar dion dan kini??? Jangan ditanya semuanya hancur begitu pula hati nya
"Aaaaaa sumpahhh martabak gue sudah hancur lebur menjadi abuuu "teriak gabby frustasi
Nangis karna patah hati??sedikit!, namun malu nya itu tidak dapat dipungkirii
"Hiks gue kecewa sama lo namiii napa lo gak jujur sama gue" lirihnya
Tok..tok..tokk
Terdengar ketukan pintu membuat gabby dengan cepat menegakkan tubuhnya
Melirik kaca di sebrang tempat tidurnya, gabby mendecak bagaimana tidak? Jika kini ia sudah seperti seorang gelandangan
Rambut acak acakan, wajah merah, pipi basah, baju sudah tak karuan , mata sembab, dan bahkan?.......
Ingus??
Iuhh, sangat menyedihkan
"Kaaa" suara lembut mengalun indah memasuki gendang telinga gadis cantik itu
"Kok lembut??" gumam gabby lirih
Bingung??, jelas karna ibunya adalah typo emak emak rempong yang selalu nyerocos tidak jelas
Ceklek.........
Pintu terbuka perlahan menampilkan seorang wanita berusia sekitar 36 tahunan yang sedang menatap gabby
"MASYAALLAH INI ANAK GADISS KAMAR KAYA KANDANG BABI GINI BUKANNYA DIBERESIN MALAH LEHA LEHA KAMU YAAA!!!!"
Nahkan kambuh!! Memang sulit dipercaya ibunya lemah lembut
" diem aah bundaaa gabby lagi patah hati , kecewa, marah , sakitttt" ucap gabby diiringi isakan yang membuat rani-ibu gabby- mengerutkan keningnya bingung
" lho? Anak gadis bunda kenapa?"tanya rani menghampiri gabby yang masih terisak diatas ranjangnya
" ck! Kaya pemulung gini bentukannya" cibir rani membuat gabby semakin terisak
" kok jahaaaattttt" kesal gabby
Membuat rani terkekeh pelan
" yaudah cerita yuk sama bunda" bujuknya. Tanpa ragu gabby mengangguk
"Crush gab-"
"Crush? " potong rani bingung
" ck. Mam jangan dipotongg aaahhh gabby blom kelarr" lirih gabby frustasi memang gabby akui ibunya sangat bawel
" ya kamu juga crush itu apaaa nda kan gatau " dengan senang hati rani menyentil kening sang putri yang sontak di balas ringgisan pelan
" bun!!, nanti kalo gabby bego gimanaaa" kesal nya menatap malas sang ibu yang hanya terkekeh
"Bunda jual!!, yaudah lanjut ceritanya" desak rani tidak sabaran
Gabby memutar bola matanya malas memang ya emak emak selalu saja seperti itu ia yang memotong ia juga yang memaksa dilanjutkan
" intinya gabby sakit hati karna gebetan gabby punya pacar" lirihnya nyaris tidak terdengar
"Punya pacar?? Pantes si mana ada cwo yang mau sama anak udik kaya kamu udah udik sableng lagi" ejek rani menohok
Apa apa?? Udik? Sableng? Rasanya ingin sekali gabby melempar kaca ke wajah ibunya
"Auah capeeeeee!!! Emang salah!! ngomong sama mama" ketus gabby menggebu gebu
" emang salaaahh!!! Orang mommy kepo doang"
"Astagfirullah sabar by sabar" gumamya pelan
_______________________________________
Aku up lagiiiii✨🤘
Gak nyambung🤘😓
Otak aku mudeng gayss👉👈
Sapa yang mau punya mama kaya mamanya gabby????
Itu spek mama aku si gays😭🤘
Maklum cerocos hobi nistain aku yang aduhai inii😆
Ok spam next➡️
Papayyy🧚♂️
KAMU SEDANG MEMBACA
this my story(END)
Teen Fictionnaksir pacar sahabat?? what??! nikung ni ceritanya? emang sahabatnya gak marah? ckckck!!! big no!! buktinya seorang GABBY'S ALISYA MATEO ini menyukai kekasih sang sahabat namun sang sahabat menebalkan telinganya pura pura tak tahu dan parahnya lagi...