Ada banyak puisi juga cerpen yang ku tulis, limapuluh persen dari tulisan itu. Aku selalu menyelipkan tentangmu.
Mengundangmu dalam sebuah ceritaku, adalah hal yang paling aku sukai.
Kamu dan aku adalah sebuah kisah fatamorgana,yang berakhir tertulis di atas kertas. yang sampai kapanpun tak akan menjadi nyata.
Biarlah kisah fatamorgana kita, berakhir fana dengan derai air mata para pembaca..
Biarlah kisah ini, hanya aku sang penulisnya dan para pembacaku yang mengetahuinya...
Tidak,
Aku tak merahasiakan tulisanku darimu. Bacalah bila kamu mengerti setiap bait yang ku tulis....
Namun aku tahu satu fakta,
Kamu yang slalu terselip di cerita ku. Adalah salah satu dari milyaran manusia yang tak suka membacaTak apa. Lagi pula aku tak perlu dirimu tau tentang ini, cukup ku abadikan saja dirimu didalam karya ku .
Kamis 18 mei 2023
KAMU SEDANG MEMBACA
Garis Pena
PoetryKita berdua terlalu naif hanya untuk sekedar saling mengungkapkan. Dan tulisan ini adalah sebuah ungkapan tentang rasa yang tak pernah terucap.