Kamu adalah jarum ditengah-tengah Padang rumput tak terlihat wujudmu yang tajam itu. Yang pasti kamu meninggalkan luka yang cukup dalam.
Tak pernah ada yang menyangka, bahwasanya Padang rumput yang indah ini, tertancap jarum jarum mematikan.
Namun bodohnya aku tak menyadari, sudah berapa banyak jarum yang menancap di telapak kaki ini. Aku terlalu antusias menelusuri Padang rumput ini. hingga setiap jejak yang ku tinggalkan, berlumur darah.
Kalteng, 15 April 2023
KAMU SEDANG MEMBACA
Garis Pena
PoetryKita berdua terlalu naif hanya untuk sekedar saling mengungkapkan. Dan tulisan ini adalah sebuah ungkapan tentang rasa yang tak pernah terucap.