I love you so madly, rosie ..

1.8K 133 43
                                    

"DIAM !!!" bentak lisa gusar, membuat hati chaeyoung gentar, mengepalkan tangan nya, mencari kekuatan untuk menghadapi emosi lisa.

"Chaeyoung...." Ucap lisa pelan, detik sebelum nya dia begitu marah, detik setelahnya lisa sangat lembut.

Detik sebelumnya, lisa begitu kasar.
Detik setelahnya, setelah chaeyoung emosi, lisa berubah menjadi lembut.

Melihat chaeyoung menahan tangis, mengepalkan tangan setelah lisa membentak nya, hati lisa menjadi sakit..

Maju selangkah memeluk chaeyoung dengan erat. Membuat chaeyoung memejamkan mata, airmatanya jatuh luruh.

"Kau jahat!!" Ucap chaeyoung tanpa membalas pelukan lisa, tangannya masih mengepal erat.

Lisa berpindah keleher chaeyoung, menghisap nya lagi. Sekuat tenaga chaeyoung menahan diri, menahan untuk tidak mendesah.

Tangan lisa mulai bergerayangan memasuki T-Shirt yang chaeyoung kenakan, meremas pelan buah dadanya.

Tangan lisa mulai bergerayangan memasuki T-Shirt yang chaeyoung kenakan, meremas pelan buah dadanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Lisa, stop..  aku tidak mau..."

"Benarkah?" Tangan lisa mulai berpindah menyusup kebawah, sedang lidahnya menjilat leher chaeyoung dengan lembut dan basah.

"Lisaaa hshhhh..." desah chaeyoung pelan, tangan nya mulai memegang pinggang lisa, meremas bajunya dengan kuat.

"Kau ingin berhenti?" Tanya lisa, memasukan satu jari nya kedalam milik chaeyoung yang mulai membasah.

Chaeyoung menggelengkan kepala.

Lisa tersenyum smirk, melepaskan jarinya dari dalam milik chaeyoung dan mengjilatinya.

"Kau manis!!" Ucap lisa memuji chaeyoung setelah membersihkan jarinya dengan mulut.

"Lisa.. jangan mempermainkan ku.." chaeyoung mendorong lisa ke ranjang, menaikinya dan menghisap bibir lisa dengan kasar dan liar.

"Chaeng...." Lirih lisa dengan mata sayu.

"Hshhhh.... Chaeyoung ergmmm." Lisa menggeram, merasakan sensasi geli pada telinganya, chaeyoung melumat telinga lisa tanpa henti.

"Chayeoung..!!" Ucap lisa keras, membalikan chaeyoung berganti posisi, lisa menguasai chaeyoung, berada di atasnya, dengan cepat membuka T-shirt kekasihnya tersebut, melepas Bra chaeyoung, membuangnya kasar dan mulai menghisap puting chaeyoung yang sudah menjumbul dan kenyal.

"Baby ..... HShttt...." Chaeyoung meremas rambut kepala lisa, matanya terpejam menikmati setiap kenikmatan kenikmatan. Tanpa chaeyoung sadari lisa mengambil ponsel chaeyoung disamping nya.

"Hubungi pria sialan itu, cepat!!" Perintah lisa.

"Lisa, astaga....." Chaeyoung tak bergeming, syok dengan apa yang lisa lakukan.

"Hubungi!!!! Atau kau akan benar benar kehilangan ku?" Ancam lisa.

Chaeyoung meraih ponselnya, menekan nomor dongwon.

"Haloo Babe... Babe... Kau dimana, kau baik baik saja?" Suara dongwon terdengar sangat mengkhawatirkannya chaeyoung.

Lisa yang mendengar itu seketika emosi dan mulai kembali bermain di leher chaeyoung. Melampiaskan segala perasaan nya..

"Ehmmm.. aku baik baik saja, bisa kah hari ini kita bertemu ahhh...." Desah chaeyoung lolos begitu saja, 2 jari tangan lisa menerobos kedalam milik nya, menyentak keras dan keluar masuk dengan cepat menimbulkan suara berbarengan milik chaeyoung yang semakin basah.

"Ya? Kau kenapa chaeng...?"

"Ekhm emm.. nanti aku kirim alamatnya..." Jawab chaeyoung mengabaikan pertanyaan dongwon.

"I miss you so much babe.. " ucap dongwon yang tak mampu di balas oleh chaeyoung..

Mendengar itu lisa mengigit puting chaeyoung dengan keras.

"Arghhh baby hshhh pelann , sakittt... " desah chaeyoung dan menutup sambungan telp nya.

Dongwon mengerutkan dahi, mencoba berpikir lain tetapi perasaannya tidak bisa dibohongi. Meskipun hanya 3x bercinta dengan chaeyoung, dongwon sudah sangat paham sela suara desahan chaeyoung. Chaeyoung sedang menahan kenikmatan, bercinta dengan orang lain!!!

"Lisaa ......"

"Ya!!!" Balas lisa singkat, jarinya semakin cepat keluar masuk.

"I love you.." ucap chaeyoung lembut menangkup pipi lisa, membawanya untuk mengecup bibir. Saling melumat pelan.

"Jangan marah marah lagi baby....." lirih chaeyoung, mengelus elus pipi lisa sedang dua jari lisa semakin instens keluar masuk dengan ritme cepat.

"I love you so madly, rosie..." ucap lisa

"Ya!!.. I also love you madly more.." balas chaeyoung kembali menyesap bibir lisa. Menikmati setiap sentuhan lisa yang memabukan.

"Uhhh.... Lebih dalam lagi sayang..." Pinta chaeyoung dengan semakin melebarkan kaki nya. Sontak lisa dengan cepat menyentak nyentak keras, membuat chaeyoung tidak tahan. Kaki nya naik dan mengangang lebar.

"Baby .,. " Chaeyoung mengigit bibir memanggil lisa dengan mesra.

"Ya sayang...."

"Hshh.... aahhh aku tidak kuat!!" Ucap chaeyoung dengan cepat memeluk erat lisa, membuat lisa menahan diri untuk tidak protes apapun, chaeyoung memeluk lisa erat membuat lisa terasa sesak.

"Sayang, sayang.... Aahghhhhh....." Tubuh chaeyoung menengang, miliknya semakin basah dan banjir..

"Erghhmmmm ahhh..." Lenguh chaeyoung sebelum melemas. Klimaks.

Melihat chaeyoung terengah engah, lisa melepaskan jarinya, beranjak kebawah menjilat, menghisap milik chaeyoung, menyesap segala rasa.

"Lisa,, ahhh geli!! sudah baby....." Protes chaeyoung, melihat kebawah dengan perasaan yang menyenangkan.

"Hshhh ... Lisaaa...." Ucap chaeyoung manja dan Lisa kembali melumat bibir chaeyoung.

"Enak?" Tanya lisa

"Hemm, kau sangat pintar dan hebat memuaskan ku.." puji chaeyoung dengan senyum manis.

"Mari kita temui lelaki mu ..." Lisa beranjak tetapi chaeyoung menahan lengan lisa.

"Apa chaeng? Kau mau lagi?" Tanya lisa kembali mendekat kewajah chaeyoung.

"Dia bukan lelaki ku...." Jawab chaeyoung..

"Dia masih pacarmu ... Kau belum memutuskan hubungan dengan nya." Sanggah lisa mulai mencari ribut kembali.

"Aku milikmu, selalu milikmu.." jawab chaeyoung lembut, mencoba mengimbangi lisa dengan kelembutan dan berhasil membuat lisa tersenyum, kembali saling melumat, menyesap, menghisap dan saling mengigit.

POSESIF, OBSESI, PSYCHO ~ (CHAELISA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang