bab 5

5 1 0
                                    

Sepulang dari sekolah dengan mobil Audi R8 nya Leo membunyikan belnya saat melihat Celine di depan pintu sekolah. Celine pun langsung menaiki mobil Leo "Leoooood kangen:(( kita samsek ga komunikasi sepanjang waktu disekolahh" ucap Celine sambil memeluk Leo yang sedang duduk di kursi supir "ututu, aku juga kangen sayangggg" balas Leo sambil menyubit pipi lembut serta chubby milik Celine.

"aku pakein seatbeltnya yaaa"

"iyaaaa"

Diperjalanan>>

"aku ga nyangka kita bisa balikan" Ucap Leo sambil memegang tangan Celine

"sama tauuu"

Saat diperjalanan Leo berhenti di tempat sepi dekat lampumerah. Ia mendekati Celine lalu secara tiba-tiba menyium bibir lembut milik Celine yang membuat Celine terkejut

"l-leee mpshh" Celine mendorong Leo menjauh darinya

"Kamu ngapain ihh"
"bikin kaget aja. Ga berubah-berubah sikapnya, suka banget nyium orang sembarangan!"

"hehehehe, maafff"
"bibir kamu sih manis"

"LEOD MESUMMMMMMMM"

"ih enak aja pacar sendiri dipanggil mesummm" Kata Leo sambil mengacak-acak rambut Celine

Merekapun melanjutkan perjalanan menuju rumah Leo untuk bermain sebentar. Sesampainya dirumah megah dengan pemandangan jejeran mobil Audi milik Leo di garasi yang sedang terbuka. Celine yang dari dulu melihat pemandangan itu tidak menghiraukannya.

"masuk dulu gih, aku mau check garasi dulu"

"yaa"

Celinepun memasuki rumah megah milik Leo yang dipenuhi photo keluarga Dominic

*keluarga munafik* kata Celine dalam hatinya dengan wajah sinisnya

Leo melangkah kearah Celine lalu memeluk nya dari belakang "ngapain liat photo keluarga munafik ini ay?" tanya Leo

"gapapa, mereka masih hidup?"

"pertanyaan bodoh macam apa itu?"
"masih, namun aku ingin mereka cepat-cepat mati, aku sudah muak"
"tadi malam aku dipukul ayah tanpa alasan"

"ayahmu sudah gila"

"udah deh gausah bahas lagi, haha"

Mereka pun bermain game bersama, disela2 waktu Leo mengambil kesempatan untuk mencium leher milik Celine bahkan sampai membuat kissmark. Celine hanya pasrah karena saat mereka berpacaran beberapa tahun lalu Leo sering seperti itu.

Setelah 2 jam berlalu Leopun memutuskan untuk mengantar Celine pulang kerumahnya.

Sesampainya dirumah Celine>>

"dadah Leodddd!!" ucap Celine sambil memberikan love hand

"dadah Aalonacccccc"

Leopun menutup kaca pintu mobilnya dan menancam gas keluar dari rumah milik Celine. Celine melangkah ke arah pintu rumahnya lalu membukanya dan berjalan ke kamarnya.

Beberapa jam berlalu, Celine sudah makan serta mandi, ia pun masuk kedalam kamar dan menelpon Leo. Mereka bertelpon lebih dari 4 jam, ya apalagi kalo bukan sleep call.

Keesokan harinya, jam menunjukan pukul 5 pagi. Celinepun bersiap-siap untuk pergi kesekolah. Hari ini ia diantar oleh kakaknya, Aalon Mark.

"ayo dek cepetannn, gue masih banyak kerjaan"

"iyaa, bentar!"

Markpun pergi ke garasi untuk memilih salahsatu kendaraan yang akan dia pakai untuk mengantar adik keduanya itu. Iapun memutuskan untuk menggunakan motor Harley Davidson CVO limited nya.

"ayo dek"

"yok"

Merekapun bergegas kesekolah Celine. Sesampainya disekolah murid-murid, terutama perempuan terpanah hatinya oleh ketampanan Aalon Mark saat itu.

"udah udah, pergi sana. Pada diliatin cewe-cewe lo"

"napa? cemburu yaa kakaknya diliatin banyak ciwi-ciwi"

"najis, gue tabok lo"

"haha, yaudah dadahhh!"

Celinepun berjalan kekelasnya

"CELINEEEE, ayoo latihan"

"sekarang? elah masih pagi njirt"

"bomat, yok"
"Sa, Bum ayoo"

"ayoo"

"ya"

Merekapun menghabiskan waktu hingga bel masuk untuk latihan konser Januari nanti. Setelah itu mereka masuk kekelas untuk mengikuti pelajaran.

Saat bel istirahat berbunyi, sosok Leo tertampak didepan pintu kelas Celine dan memanggilnya. Celinepun bergegas melangkah ke arah Leo, merekapun pergi kebelakangan sekolah untuk menghabiskan waktu istirahat bersama. Dengan begitu mereka tetap bisa berkomunikasi tanpa ada orang yang tau hubungan mereka.

"Gini ya backstreet, buat ngobrol aja harus sembunyi-sembunyi gini"

"maaf ya Cel, kita harus backstreet dulu"

"iya gapapa!"

Saat sedang mengobrol Celine merasa mengantuk dan bertidur dipaha milik Leo

"kamu ngantuk?"

"iyaaa"

"tidur aja bentaran, kalo udah bell aku bangunin"
"but before you asleep, can i kiss your lips?"

"huhh, terserah"

"yey"

Leopun menyium lagi bibir lembut milik Celine tersebut, bahkan ia melanjutnya keleher Celine. Setelah itu Celinepun tertidur hingga bel masuk berbunyi

"ayy, udah bel!"
"ayo bangunn"

"iya-iyaa"
"peluk dulu sebelum berpisahh"

Merekapun berpelukan cukup lama lalu pergi kekelas masing-masing.

__

__

__

__

__

Bel pulang berbunyi, namun Celine harus latihan sampai jam 5 sore "eh weh bentar ya, aku keluar dulu" ucap Celine "kemana njir?" tanya Gahar "ada dehh"

"LEODDDDD" teriak Celine

"hey jangan teriakkk"

"hehe, maaff!"
"aku harus latihan, jadi aku gabisa pulang bareng kamu:( maaffff huhu"

"yaahh, yaudah deh gapapaaa"
"latihan yang benerr!!"

"iya, dadahhh"

"aku mau kiss kamu lagii"

"astagaaa, ini yang terakhir untuk minggu ini ya LEODDDD!"

"iya iyaaa"

Leo pun mencium lagi Celine untuk keempat kalinya. Merekapun berpisah, Leo yang harus pulang dan Celine yang masuk kesekolah untuk latihan.

SEKIAN GESS, UNTUK BAB INI AUTHOR BANYAKIN KISS SCENE AOWOAKWOAWK, MAKASIH DAH BACA YEEEE, STAY TUNE YA SAYY, BABAYYYY!

Golden StudentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang