"Sup' hyung!"Hyuna membenarkan secepat mungkin posisi rok dan duduknya. Mencoba tersenyum seperti tidak ada yang terjadi disana. Padahal kakinya lemas parah sekarang. Tak lupa tetesan cairan tadi ia lap dengan roknya juga. Lelaki yang baru datang itu langsung duduk begitu pintu dibuka oleh yoongi.
"Kau siapa?" tanya-nya tanpa basa basi.
Lah kamu sendiri siapa? batinnya yang tak bisa tersiratkan. Kalau dilihat, perawakannya terlihat lebih muda dari yoongi. terbukti ia memanggil yoongi dengan sebutan 'Hyung'. Gaya pakaiannya yang colour full namun tidak murahan. Tidak jelek juga, lumayan.
"Hei, aku tanya kau siapa?" Imbuhnya lagi membuyarkan lamunan hyuna. Namun dibalas geplakan kepala dari yoongi saat itu juga.
"Ngapain kau kesini?" yoongi terlihat kesal.
"Loh kenapa? aku menganggu ya?ㅋㅋ" Yoongi memasang wajah seakan menjawab 'kalau sudah tau ngapain nanya bocah tengik'.
"Jadi kali ini siapa hyung? kekasihmu atau one night stand? tunggu, kamu dari kalangan apa? artis? influencer? atau, model? hmm atau kamu orang biasa pengangguran?" Banyak sekali pertanyaannya dalam satu kali nafas.
"Aku mahasiswi" jawab hyuna jujur.
"What the?! hyung kau gila ya?!" Lelaki itu memasang wajah tak percaya kepada yoongi.
seakan ini sesuatu yang tak pernah terjadi didunia."Kenapa?" tanya hyuna bingung.
"Tidak, ekhem. Kenalkan aku hoseok. Boleh panggil aku jhope, aku adik ahjussi ini" katanya ramah sembari memasang tangan untuk salaman. Mata hyuna membulat, adik? tidak mirip sama sekali! yang ini bewarna, kenapa hyungnya begitu.
"Ahh-aku Hyuna, park hyuna" Hyuna berdiri dan membungkuk daripada membalas tangan jhope.
jhope menarik kembali tangannya dengan senyuman."Kau manis sekali, tipe aku deh" tawanya ringan.
"Begitu?" balas hyuna dengan senyuman biasa, namun lupa disana ada yoongi. Hyuna menghilangkan senyumannya lagi.
"Sudah haha hihinya, pergi sana" judes yoongi mencoba sabar dari tadi. Masalahnya miliknya dibawah itu belum turun, sesak sekali sampai ingin meninju dinding.
KAMU SEDANG MEMBACA
[21+]-MY ANGEL LIKE A PSYCHO-
RandomHyuna tidak menyangka hidupnya akan berubah 180° derajat hanya karna satu kalimat 'iseng'nya. Padahal niatnya saat itu hanyalah sebuah balasan kecil atas sikap kasar Min yoongi padanya. tak menyangka akan menjadi boomerang jahat untuk dirinya sendir...