Sore hari telah tiba.
Chikapun perlahan-lahan mulai membuka matanya, dan Chika melihat Zee yang ketiduran dalam keadaan memangku Chika.
"Loh Zee". Ucap Chika.
Chikapun duduk, lalu mencoba membangunkan Zee.
"Zee, bangun, udah sore". Ucap Chika lembut sambil mengusap pipi Zee.
Zeepun terbangun.
"Loh, Kak Chika udah bangun? gimana kak? udah enakan?". Tanya Zee dengan suara khas bangun tidurnya.
"Udah Zee, kamu tenang aja, kita nyari makan yuk Zee udah sore, laper juga". Ajak Chika.
"Tapi nyari makan dimana kak?, gak mungkin di restoran kan, soalnya kan baju kita kotor kena hujan dan tanah, ntar kalo ke restoran, kita diusir lagi". Ucap Zee.
"Iya juga ya, di Belgia kayaknya gak ada warung". Ucap Chika.
Mereka berduapun termenung bingung, gimana caranya agar mereka bisa makan.
Setelah beberapa menit, Akhirnya Chika punya ide.
"Aku tau Zee".
"Gimana tuh kak?".
"Pesen Online aja". Ucap Chika.
"Wow, Ide Bagus". Ucap Zee.
Chikapun mencoba memesankan makanan Online untuk mereka berdua.
Setelah menunggu beberapa saat, makanan merekapun telah datang, lalu mereka membayarnya dan memakannya.
"Akhirnya kenyang juga". Ucap Zee.
"Iya Zee".
"Kak, Kita harus beli baju, soalnya baju kita kotor banget, kita gak akan bisa nyari penginapan nanti, soalnya diusir terus". Usul Zee.
"Tapi Zee, emang kita boleh? masuk ke toko baju dengan baju kotor kek gini?".
"Hmm, minta tolong orang aja kak". Jawab Zee dan diangguki oleh Chika.
Saat ada orang lewat, Zeepun mencoba memanggil orang itu, kemudian Zee berkomunikasi dengan orang tersebut meminta tolong untuk membantunya membelikan baju di toko terdekat menggunakan uang Zee sendiri.
Orang itupun mengangguk, lalu Zee memberikan kartu atm beserta pin nya. Tiba tiba orang itu mendorong Zee, lalu membawa kabur kartu atm Zee.
"Zee". Ucap Chika panik sambil menolong Zee.
"Ayok kita kejar kak". Ucap Zee dan diangguki oleh Chika.
Mereka berduapun mencoba mengejar orang tersebut, namun sayangnya mereka berdua kehilangan jejak.
"Yahh, gak bisa beli baju kak". Keluh Zee.
"Pakek uang aku aja Zee". Ucap Chika.
Chikapun melakukan hal yang sama seperti yang Zee lakukan saat ada orang lewat, untungnya orang kali ini dapat dipercaya. Orang itupun membelikan baju untuk mereka menggunakan kartu atm Chika, kemudian orang itupun memberikan atm dan bajunya kepada Chika, lalu kemudian orang itupun melanjutkan perjalanan nya
"Akhirnya kita udah dapat bajunya Zee". Ucap Chika senang.
"Tapi, kita ganti baju dimana kak?". Tanya Zee.
"Kita nyari tempat sepi aja Zee". Ucap Chika dan diangguki oleh Zee.
Kini mereka berdua telah sampai ditempat yang sepi.
"Ayok Zee, kamu ganti baju dulu, aku tutupin". Ucap Chika dan diangguki oleh Zee.
Setelah Zee selesai, kini giliran Chika.
Kini mereka berduapun telah selesai mengganti baju.
"Yuk kak, kita cari hotel lagi, siapa tau udah ada yang kosong". Ajak Zee dan diangguki oleh Chika.
Setelah sekian lama mencari, Akhirnya mereka menemukan Hotel yang bisa mereka sewa. Kemudian merekapun pergi menuju kamarnya dan beristirahat.
"Aku akan datang menjemputmu dek". Batin Chika sambil memeluk guling.
Mereka berdua pun tertidur walau hari masih sore, sepertinya mereka begitu kelelahan.
Keesokan harinya.
Mereka berdua akhirnya terbangun.
"Ekhmmm, Zee mandi, abis ini kita lanjut nyari Christy". Ucap Chika dengan nada khas bangun tidurnya.
"Iya kak". Ucap Zee dengan nada khas bangun tidurnya juga.
Setelah mereka berdua selesai mandi, Chikapun memesan Taxi online untuk mencari Christy.
"Yuk Zee, kita nyari Christy naik Taxi aja, biar nggak kehujanan". Ajak Chika dan diangguki oleh Zee.
-
-
-
-
Sudah hampir 2 bulan mereka melakukan hal yang sama, tapi mereka masih belum menemukan keberadaan Christy.
Saat ini mereka sedang di dalam kamar sambil kelelahan karena terus mencari Christy.
"Kak, Kita udah nggak perform jkt hampir 2 bulan, kita juga nggak ngasih kabar ke fans, apakah mereka akan khawatir? atau malah kecewa, karena kita nggak memberi kabar hampir 2 bulan?". Tanya Zee.
"Udah Zee, kamu tenang aja, nanti aku yang urus". Ucap Chika bermaksud menenangkan Zee.
"Tapi kak, kita juga tetap nggak menemukan informasi tentang Christy sama sekali". Ucap Zee yang mulai menyerah.
"Zee, sebaiknya kamu tanya ke Christy, dia dimana, terus kamu chat apa aja, seakan-akan kamu kangen, dan mau menemuinya". Saran Chika dan diangguki oleh Zee.
Zeepun melakukan apa yang Chika perintahkan.
Setelah beberapa menit, Akhirnya Zee mendapatkan alamat Christy.
"Christy ada disini kak". Ucap Zee sambil menunjukan lokasi yang Christy berikan.
"Oke Zee, ayok, kita otw sekarang". Ajak Chika dan diangguki oleh Zee.
Mereka berduapun pergi menuju tempat yang Christy berikan, lalu Mereka berdua bertemu dengan seseorang yang mereka harapkan.
"Kak, itu.... Christy". Ucap Zee menunjuk Christy sambil meneteskan air matanya.
Chikapun menoleh ke arah yang ditunjuk oleh Zee, Lalu Chika lansung pergi berlari menghampiri Christy.
"Christy". Teriak Chika dengan tangisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story About Us (S2)
Teen FictionCerita ini adalah lanjutan dari cerita Story About Us, jadi kalau kalian belum baca Story About Us, mending kalian baca dulu, biar kalian tau alur ceritanya