Konser hari ke-dua di Jakarta berlangsung sukses.
Thank you uri blinkeuRose POV
Malam ini kami berempat menuju bandara untuk pulang sebentar ke Korea. Nampaknya Jennie oenni masih ngambek pada Lisa. Karena aku merasakan hawa dingin di dalam pesawat."Oennie aku ingin ramen apakah kau membawanya?" Aku bertanya pada jisoo.
"Ya ada di dalam tas jinjingku, congah sini sebentar" aku menghampiri jisoo oennie
"Kenapa dua bucin sedaritadi diam saja congah?" Bisi Jisoo oenni.
"Entahlah, mungkin mereka masih mode war oenni"
Aku segera meninggalkan Jisoo dan menghampiri managerku untuk minta tolong dibuatkan ramen.
Kami memang sedang berada di private jet blackpink. Ini memudahkan kami untuk memiliki ruang private selama keberangkatan.
"Lisa apakah kamu ingin rame?" Tawarku pada Lisa yang tengah memainkan hp nya. Lisa hanya beteriak "yaaaa buatkan 1 please"
Oke aku akan memakan ramen dengan anak ayam itu dan sedikit menasihatinya agar tidak berantem dengan jennie oenni.
Jennie POV
Ya aku memang sengaja mendiami Lisa, kecuali diatas panggung karna kami tetap harus profesional. Kini dia tengah menghampiri Rose yang sedang membuat ramen. Dia benar-benar tidak peka dan sangat egois. Dia bahkan tidak menegur atau menyapaku. Aiiishh manoban awas saja aku tidak akan tidur disampingmu.
Padahal sebentar lagi adalah ulangtahunnya, aku sudah menyiapkan hadiah istimewa untuknya. Tapi suasana hatiku sedang tidak baik-baik saja padanya.
Aku tahu dia sedang banyak pikiran, namun aku juga sama dan bahkan kami saling membutuhkan huft apakah aku harus mengalah kali ini untuk tidak marah padanya?
Entahlah bahkan dia tidak menawariku makanan oh my God Lalisa aku kesal padamu.Aku pura-pura tidur saja lah.
Saat aku terbangun, ada yang melingkarkan tangannya di perutku, aku kira jisoo oenni, ternyata Lisa. Sejak kapan dia ada disini memelukku ? Sebentar lagi kami landing.
"Lisa bangun, sebentar lagi kita landing. Cepat bergegas dari pelukanku Lisaaaa" aku sedikit merengek karna aku masih kesal padanya.
"Hmmm sebentar kepalaku pusing sekali" aku membulatkan mataku, dan mencoba menyentuh dahinya, dia sedikit demam. Pasti dia kelelahan ya ampun ada saja ya.
"Yasudah kamu mau digendong manager oppa? Aku tidak bisa terus begini saja Lisa, kamu sakit ayo bangun nanti kita periksa ke dokter"
"No no aku hanya membutuhkan pelukanmu saja nini, jangan panggilkan dokter aku tidak mau disuntik"
"Yasudah bangun agar kita segera menuju rumah"
Lisa bangkit dan memposisikan duduk untuk menunggu pesawat ini berhenti.
"Ayok Li, kita pulang langsung dijemput oleh driver"
Setiba kami di rumah, aku langsung menidurkan lisa membersihkan mukanya dari make up dan mengganti pakaiannya. Kini dia harus meminum obat, Ya aku seperti memiliki bayi.
Kini dia semakin demam dan terlihat mengigil, aku harus segera membersihkan badanku untuk menemani lisaku.Kini aku sudah siap bergabung di kasur dengannya.
"Nini peluk, aku kedinginan" dia sedikit merintih
"Apa ada yang sakit honey? Kamu harus diperiksa oleh dokter"
"Noooooooo aku hanya perlu pelukanmu, please"
Aku segera memeluknya dan menepuk punggung nya.Tidak lama dari itu dia mulai tidur, dia sedikit berkeringat mungkin efek dari obatnya
"Kamu jangan banyak pikiran sayang, kita sedang lelah secara fisik, maka jangan terlalu dipikirkan, i know kamu coba profesional selama ini, tapi aku tidak mau kalau kamu sakit"
Drrtt
Drrt
DrrrtKenapa jisoo oenni menelpon?
"Yaa oennie waeyo?"
"Iya lisa semakin demam oenni, sebaiknya oenni istirahat juga, besok saja jika ingin membantu menjaga lisa oenni, kamu juga tengah sibuk mempersiapkan solomu jaga kesehatan oennie, bye"
Jisoonie nampaknya khawatir padamu Li.. Please jangan sakit honey, aku mengecup keningnya dan bergabung dalam alam mimpi.
.......,
Lisa POV
Pagi ini aku merasakan sakit kepala yang luar biasa, bahkan untuk sekedar bangun dari tempat tidur saja aku tidak bisa. Aku sedikit berteriak memanggil Jennie
"Sayaaaaaang" teriakku sambil serak
"Yes honey aku disini, wait for me"
Aku terus memijat kepalaku, Tuhan ini sakit sekali
"Hon kamu sudah bangun? Kamu masih merasakan pusing?" Tanyanya
"Iya baby, aku sangat pusing dan mual"
"Sebentar aku ambilkan air hangat dan kamu harus memakan bubur"
Dia dengan sigap mengambilkan air dan bubur untukku.
Tiba-tiba aku menangis karna perlakuannya
"Gomawo Jennie, aku tidak tahu akan seperti apa jika tidak ada kamu"
Jennie hanya tersenyum dan terus menyuapiku "jangan katakan itu, itu sudah kewajibanku hon"
Aku telah menghabiskan buburnya namun pusing ini masih terasa dan tiba-tiba aku mimisan dan serasa akan pingsan
Author POV
Jennie terlihat panik saat lisa mimisan dan pingsan
"Lisa kamu jangan bercanda, lisa banguuun"
"Astaga aku harus telpon dokter"
Jennie menelpon dokter dan juga jisoo serta rose, dia panik dengan situasi ini
Rose tiba terlebih dahulu karna jarak rumah mereka tidak begitu jauh.
"Oenni apa yang terjadi? Tenang, kita tunggu dokter datang oke"
Jennie hanya mengangguk dan menggenggam tangan lisa
Saat dokter tiba itu berbarengan dengan jisoo datang.
Setelah diperiksa oleh dokter, dokter menjelaskan bahwa Lisa dehidrasi dan radang tenggorokan.
Dia harus istirahat dan diberikan infus vitamin.
Kini lisa masih tidur, jenni, jisoo dan rose tengah berada di ruang tengah.
"Kapan dia semakin parah jennie?"
"Tadi pagi oenni, semalam dia sudah sedikit membaik cuma tadi pagi dia mengeluh sangat sakit kepala dan terjadilah mimisan dan pingsan"
"Anak ayam ini, pasti dia banyak pikiran sehingga seperti itu"
Jennie terisak dan menangis setelah mendengar ucapan rose
Hiks
Hiks
Hiks
"Ini semua salahku sepertinya, aaaaargh entahlah aku juga lelah huhuhu dan aku juga banyak beban pikiran, namun kenapa lisa yang sakit aku tidak bisa melihat dia terbaring lemah huhu bagaimana ini"Jisoo dan Rose menenangkan jennie "tidak oenni, ini bukan salahmu, dirimu juga sedang banyak pikiran kalian harus bisa saling menguatkan dan menjaga oke, hilangkan rasa egois kalian"
Jennie masih terisak dan mengangguk "sudah jendeuk kamu jangan menangis nanti kepalamu sakit, apakah kamu sudah makan? Aku membawa chicken, mari kita makan bersama"
Mereka bertiga makan bersama sambil menunggu lisa terbangun.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Born Pink world tour
FanfictionKangen Blakpink jadi aku sebagai penulis awam mencoba untuk berimajinasi agar supaya rindu mereka sedikit terobati #JenLisa #blackpink #Jennie #Chaesoo #Lisa #Rosè #Jisoo