prolog

3K 150 0
                                    


Hay guys,ini adalah cerita pertama ku,no plagiat2 pokoknya,ini asli dari pemikiran ku .

Jadi sebelum baca cerita aku jangan lupa votenya yaaa>_< biar aku juga semangat buat Lanjutin ceritanya....

.

.

.

.

"AGRAAA, GIBRAN ,DEO...SINI KALIAN"teriak seorg guru yg saat ini mengejar siswa2 badungnya itu.

" NGGAK MAU BUK NANTI MALAH IBU HUKUM..."teriak merekabalik

" guys hah...kita mencar aja..biar Bu tik susah nangkap kita..hah..nanti ngumpul di kantin ... " bisik salah satunya sambil terus berlari.

"Oke  lah" sepakat mereka bersama

"MENCAR GUYS" Teriak salah satu siswa itu.

Dan akhirnya mereka bertiga berpencar Gibran dan Deo berpencar menuju selatan dan Utara sedangkan agra dia terus berlari lurus dan sialnya butik malah mengejar dia.

"BUK KENAPA MALAH NGEJAR SAYA TERUS,KEJAR AJA SI DEO SAMA GIBRAN BUK"

"IBU GAK PEDULI KAMU KETUANYA  SOAL MEREKA BISA DIURUS NANTI"

  ah sial ,kalo gini terus bisa2 gue tiada cuma gara2 dikejar2 guru,dada gue udah mulai sakit lagi sial...

Gue harus segera sembunyi disuatu tempat..

'Ah itu...gue bisa sembunyi disitu'batinnya saat ia melihat pintu gudang sedikit terbuka.

'Apalagi tuh guru udah agak jauh dan nggak kelihatan lagi'batinya lagi.

    Agrapun mempercepat laju larinya dan segera masuk ke gudang dan segera menutup pintunya.

   Dan beberapa menit kemudian terdengar suara derap langkah menuju kearah tempatnya bersembunyi..

"Hah..dimana anak itu..cepat sekali hilangnya kayak kucing aja...hah..terus ajalah.."ucap guru itu tepat didepan pintu gudang dan setelahnya guru itupun pergi dari depan gudang.

   Sedangkan didalam gudang agra sedang mengatur nafasnya yg sudah mulai memberat sambil meremat dada kirinya..

" hah...hah...Untung aja tuh guru...udah pergi..hah..argh..dada gue sakit banget lagi...argh..."

"Tenang agra...Lo pasti bisa lewatin ini..arghh...lo... Harus..bisa atur nafas Lo..hah" ucap agra menyemangati dirinya sambil terus berusaha mengatur nafasnya dan menenangkan debaran jantungnya yg tak normal.

    Hingga beberapa menit kemudian dirinya sudah mulai bisa mengatur nafasnya dan detak jantungnya pun sudah mulai normal,dan akhirnya ia pun memutuskan untuk pergi kekantin.

# # #

    Saat ini agra berjalan memasuki
kantin dengan ke2 tangannya dimasukkan ke saku celana dengan muka datar andalannya,sambil mencari teman2nya

"Woy gra...sini" panggil Deo
 

    Agrapun segera menuju teman2nya berada.

"Lama banget Lo gra...dari mana aja?" tanya Gibran.

" gudang"ucap agra singkat

"Oh iya gra,Lo tau gak?_"

"Gak" potong agra.

" lo Dengerin dulu elah,jangan asal nyaut aja lo Samsudin"

"Lo panggil apa gue tadi...berani Lo sama gue hah.." ucap agra emosi.

"Eehh..gak gra,gue cuma bercanda doang"

"Nanti malam lo ditantanin balapan sama Elvan, Lo terima nggak?"

"HM"
****

     Malamnya ditempat balapan.

"Gra..gue pastiin malam ini gue yg akan menang dari lo"ucap Elvan sambil mengarahkan jari jempolnya kebawah

"Mimpi " ucap agra dingin.

    Setelah beberapa menit datanglah cewek dengan baju seksi sambil membawa kain ditengah-tengah arena.

"Ok, 1....2....3....Go"teriaknya

    Arga dan Elvan pun segera melajukan motornya,merekapun saling tidak mau mengalah satu sama lain.

Hingga saat dibelokan motor Elvan mendahului motor agra dan sebelum itu ia menebar paku ,hingga agra terpaksa  membanting setir motornya tetapi sialnya dari arah berlawanan ada sebuah truk,sehingga ia pun tertabrak dan terpental membentur pembatas jalan dengan sangat keras.

"Ugh..m-mama..p-papa..maafin..agra.uhuk..ugh..shh.."

"Agra..gra..Lo harus bertahan gra.."

"M-aafin..g-gue..uhuk..g-gue udah..gak-bisa..b-bertahan lagi.." ucap agra lirih sambil perlahan menutup matanya.

"Bangun gra,Lo pasti cuma bercanda kan hiks...AGRAA GUE BILANG BANGUN..HIKS"

  Teman2nya pun hanya bisa bersedih,sedangkan disisi agra ,saat ini jiwanya akan mengawali hidup barunya.

Badboy TransmigrasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang