Area Bahaya 3 🔞

R - Obsessed (FloFio) 18+

Full version. Tapi kalo mau mampir karyakarsa.com/Gq5555 juga boleh

*****

Ngumpul, ngobrol-ngobrol, menyempatkan waktu untuk bermain bersama seperti ini rasanya sangat jarang bagi generasi 8. Tak dapat disangkal oleh mereka semua, ikatan antara mereka tak begitu kuat, solidaritas mereka terasa kurang. Apalagi semenjak perginya Mira yang menjadi perangkul mereka. Rasanya masing masing mereka selalu berjalan sendirian, berdiri sendirian tanpa teman segenerasinya.

Dibalik itu semua, sebenarnya ada hal baik yang terjadi. Mereka melebur dengan generasi lainnya. Tapi rasanya kurang jika tak mengingat teman seperjuangan.

Itulah yang mereka rasakan hingga akhirnya hari ini mereka berkumpul bersama. Sekadar menghabiskan beberapa jam waktu untuk berbagi kisah, canda serta tawa.

"Ternyata ya biasa aja ya. Ga spesial spesial banget,"

"Hahaha. Ya mau berharap apa juga?"

"Ujung ujungnya emang sama kan kayak latihan cuma isinya gen 8 doang aja,"

"Gimana kalo kita nginget masa masa dulu aja?"

Generasi 8 sebenarnya cukup berat karena kekuatan generasi 7 yang berada di depan mereka cukup sulit untuk ditembus apalagi beberapa dari mereka yang tersisa sekarang tak terlalu mendapat spotlight yang baik pada awalnya. Sampai akhirnya seiringnya waktu berjalan mereka sampai di tim T.

Perjalanan awal yang membuat sinar mereka mulai semakin terang, mata mata fans mulai melihat ke arah mereka. Dengan usaha dan gimmick mereka yang lain pun satu persatu mulai menemukan ciri khas mereka. Lihat saja image Adel dan Flora yang bertukar 180 derajat.

Tak ada yang menyangka mereka semua sampai di titik ini.

*****

"Yakin lo mau ke rumah gw dulu?"

"Yakin Flo, mang napa sih?"

"Gw pengen ngelakuin sesuatu Del,"

"Apa?"

"Janji dulu lo mau bantuin gw,"

"Bantuin apa dulu bjir!"

"Janji dulu!"

"Yaudah iya gw bantuin. Tapi abis itu gw gamau ikut campur ya!"

"Iya iya," Flora kemudian membisikkan rencananya ke telinga Adel.

Adel terheran heran menatap Flora setelah bisikan itu, punggung tangannya ia tempelkan ke dahi Flora, "Lo ga sakit kan?"

"Apa sih?"

"Lo mikir ga sih kalo lo gila Flo?"

"Lo mau bantuin apa engga???"

"Iya gw bantuin!"

Adel berdecak pelan, keduanya kemudian kembali ke tempat duduk mereka tadi. Setibanya keduanya mereka langsung berdiri, "Yuk pulang,"

"Cepio gw ikut nebeng ya, mau ke rumah Flora,"

Fiony mengangguk mengiyakan permintaan Adel. Ketiganya kemudian menuju mobil Fiony yang terparkir tak jauh dari mobil Oniel dan keluarganya. Disana juga ada Lulu yang nebeng pada Oniel.

"Del pulang sendiri kali del,"

"Diem deh kak Lulu,"

Mereka semua tertawa melihat Adel dan Lulu yang selalu ribut entah siapapun yang memulai. Ujung ujungnya tetap Flora akan memarahi Adel untuk melerai pertengkaran mereka.

Flora duduk di depan bersama Fiony yang menyetir sedangkan Adel di belakang.

Selama perjalanan tak ada percakapan berarti. Mereka bertiga juga sudah lelah berbicara. Hanya percakapan kecil saja.