BAB 23

10.3K 643 236
                                    

Love dulu buat part ini 🥰💜💜💜💜

Bagus nggak sih cerita ini?

Siapa yg nunggu K4?

Sebutkan asal kota kalian guys?

-  Dunia terasa gelap dan menakutkan namun selama kau ada di sisiku, aku merasa tenang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-  Dunia terasa gelap dan menakutkan namun selama kau ada di sisiku, aku merasa tenang. -

***

Pukul delapan tepat, Kaylaa bersiap untuk pulang ke rumah. Ia sudah selesai merawat kucing yang ia titipkan di tempat Alaska. Tidak ingin sesuatu yang buruk akan terjadi, Kaylaa berinisiatif untuk pulang sebelum Alaska macam-macam padanya.

"Mau pulang?" Sebuah suara membuat Kaylaa menoleh, ia menatap tajam Alaska lalu memalingkan wajah enggan menatap mata pria itu.

"Ya."

"Di luar hujan deres—"

"Aku bisa naik taksi online." Potong Kaylaa, ia tahu niat busuk Alaska cowok itu pasti ingin dia menginap di sini lalu melanjutkan kegiatan mereka yang tertunda tadi.

Kaylaa merinding membayangkan itu, bisa-bisanya ia bertemu dengan cowok mesum bernama Alaska itu. Sampai menghalalkan berbagai cara untuk menyentuhnya, ya walaupun pada akhirnya mereka mau sama mau. Kaylaa tersenyum kecut memikirkan itu, ia tak pernah bisa menolak pesona Alaska. Ia selalu terbawa suasana.

"Oh, yaudah pesen aja." Liat tidak ada gentle-gentlenya seharusnya Alaska berinisiatif mengantarnya pulang. Tapi liat cowok itu malah sibuk duduk sambil main HP.

Memang ya cowok yang peka itu cuma Prey! Lainnya brengsek!

Kaylaa mengeluarkan ponselnya lalu ia membuka aplikasi taksi online. Ketika ia ingin memesan dan menyetel lokasinya tiba-tiba ponselnya mati. Sial! Batrei ponselnya habis.

Hiks.

"Alaska..."

"Ya?"

"Boleh numpang charger?"

"Boleh." Pria itu seolah tak peduli dengannya. Bahkan tak bertanya lagi ia sudah pesan atau belum. Malah asyik dengan dunianya sendiri.

Dasar Alaska kampret!

Kaylaa mencari charger di tasnya lalu ia memasangnya di stop kontak. Ponselnya menyala, Kaylaa berseru senang namun tak lama kemudian ruangan tiba-tiba menjadi gelap tanpa ada satu cahaya pun. Mati lampu.

"Arghhh..." Teriak Kaylaa sambil memeluk tubuhnya sendiri.

"Lo nggak papa?" Entah datang dari mana Alaska dengan sigap berdiri di belakang Kaylaa.

Kaylaa yang takut ia langsung memeluk tubuh Alaska. Tak peduli jika ia sedang kesal dengan pria itu. Bahkan ia seakan enggan melepaskan pelukannya.

"Kayaknya mati lampu deh."

Naughty Play | ALASKA (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang