BAB 40

6.5K 333 139
                                    


Love dulu buat part ini 🥰💜💜💜💜

Bagus nggak sih cerita ini?

Siapa yg nunggu K4?

Sebutkan asal kota kalian guys?

Kalian tau cerita ini dari manajemen?

ada yang kangen aku nggak?

Kenapa dikit kali yg komen udh pada ilang kah pembaca ku? RAMAIKAN DONGGGG!!!!! Janji deh langsung upload hehehe.

TEMEN-TEMEN TOLONG BANGET MINTA VOTE SAMA KOMENNYA :(

AKU SAYANG KALIAN SWEETES 🤍🤍

***

Cemburu itu wajar, karena tidak ada laki-laki yang mau melihat wanita yang dicintainya dekat dengan laki-laki-laki lain.

Alaska menatap tajam Alvaska, mereka berdua sedang duduk saling berhadapan di restoran. Alvaska mengundang Alaska, sang adik untuk menemuinya. Awalnya Alaska tak mau, namun karena Alvaska mengancam akan menyentuh Kaylaa membuat Alaska mau tak mau datang.

"Serahin saham lo ke gue, setelah itu gue janji nggak bakal deketin Kaylaa." Sekarang Alvaska tahu kelemahan Alaska jadi ia mencoba memanfaatkan hal itu.

"Deketin aja, lagian Kaylaa cuma mainan gue sama kayak cewek-cewek lainnya." Alaska membalas dengan berani. Ia seakan menunjukkan kalau Kaylaa bukanlah hal yang berarti untuk dirinya.

"Gue serius!"

"Gue juga serius, kalau lo nggak percaya, apa lo mau kita berdua nidurin dia?" sebuah ide keluar dari mulut Alaska. Hal itu tentu saja membuat Alvaska mual membayangkan hal itu. Kalaupun ingin meniduri wanita ia lebih suka sendiri dari pada harus berbagi dengan orang lain. Egonya sedikit terluka mendengar itu.

"Menjijikan. Lo pikir gue cowok murahan?!"

"Gue kan cuma menawarkan, kalau lo mau ngerasain berdua sama gue nidurin Kaylaa, gas aja. Gue malah suka, pasti seru!!" Alaska memanasi Alvaska.

"Dasar cowok gila!" alvaska tidak habis pikir dengan pemikiran gila adiknya. Apa ini cuma akal-akalan Alaska agar ia menjauhi Kaylaa. Tapi kalau dilihat dari ekspresi sang adik, Alaska seperti serius mengajaknya untuk meniduri Kaylaa barengan. Namun di hati kecilnya, ia yakin ini cuma salah satu akal-akalan Alaska.

"Gue cuma mau bilang kalau lo mau ancem gue pakai Kaylaa nggak mempan. Lo tau sendirikan, gue nggak pernah pake hati kalau masalah cewek."

Alvaska terdiam, ia ingat prihal masa lalu Alaska yang pernah disakiti oleh seorang perempuan sehingga membuatnya suka mempermainkan perempuan, namun Alvaska yakin kali ini berbeda Kaylaa ini berbeda dengan wanita lainnya, ia yakin jika Alaska menyukai Kaylaa. Maka dari itu ia mendekati Kaylaa. Ia ingin mengancam Alaska lewat Kaylaa. Ia ingin sepenuhnya menjadi pemegang saham utama di perusahaan.

"Gue sibuk! Ada jadwal syuting, kalau lo mau ketemu gue cuma buat ngancem-ngancem gini mending nggak usah, gue ngehargai lo sebagai kakak gue, dan gue selalu bilang ke lo gue nggak bakal rebut perusahaan, gue jaga saham gue karena ini mau kakek, permintaan kakek sebelum meninggal. Lagian saham gue nggak seberapa dari pada saham lo." Setelah mengatakan itu Alaska bangkit hendak keluar.

"Alaska...," panggil Alvaska hal itu membuat Alaska menghentikan langkah kakinya. Ia menoleh menatap Alvaska.

"Apa?"

"Bagus deh kalau Kaylaa cuma mainan lo, jadi gue nggak apa-apa dong deketin dia, gue rasa gue jatuh cinta sama Kaylaa. Dia cantik, baik dan penurut, cocok jadi istri gue," ucap Alvaska sambil menyeringai.

Naughty Play | ALASKA (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang