*Jika Anda membaca cerita ini di Platform lain selain WATTPAD, Anda kemungkinan besar berisiko terkena SERANGAN MALWARE.*
*If you're reading this story on a Platform other than WATTPAD, you are most likely at risk of a MALWARE ATTACK*
######
Fany-ah, kau tahu Seohyun kemana?."
"Anni, eonni."
"Seohyun akhir-akhir ini semakin aneh."
"Aku juga merasakannya.""Fany-ah, serius kau tidak tahu?."
"Serius eonni, aku tidak tahu, dia juga menjauhi aku akhir-akhir ini."
Tiffany dan kedua temannya yang lain merasa aneh karena sikap Seohyun yang tiba-tiba berubah.
Pintu terbuka, membuat mereka bertiga menoleh bersamaan.
"Kalian belum tidur?."
"Darimana saja?."tanya Gyuri, selaku yang paling tua, dia merasa bertanggungjawab dengan member yang lainnya
"Olahraga."
"Olahraga dimana?."Seohyun tidak menjawab dan masuk ke kamarnya. Dia hanya menyimpan tas, lalu mengambil handuk dan pakaian ganti.
"Seohyun-ah, eonni belum selesai bicara."
"Aku lelah, eonni. Aku ingin mandi dan istirahat."
"Jalanmu aneh. Kau jatuh?."
"Anni."Seohyun masuk ke kamar mandi, dan menghiraukan ketiga temannya.
"Aneh bagaimana, eonni?."tanya Nicole
Gyuri dan Tiffany saling menatap, mereka sepertinya mengerti dan enggan memberitahu Nicole.
"Kau istirahat saja. Kau bisa terlambat sekolah nanti."perintah Gyuri
"Tapi Seohyun..."ragu Nicole"Biar Seohyun jadi urusan kami. Tidurlah."ujar Tiffany
"Nde, tapi jangan memarahi Seohyun terlalu keras. Seohyun hatinya terlalu lembut. Eonni pasti tahu."
"Arraso."Nicole masuk ke kamarnya. Tak lama kemudian Seohyun keluar dari kamar mandi.
"Kenapa Gyuri eonni ada di kamarku dan Fany eonni?."
Seohyun memang sekamar dengan Tiffany, sedangkan Gyuri bersama Nicole.
"Siapa pria itu?."tanya Gyuri
"Eonni bicara apa?."Seohyun pura-pura tak tahu
"Dengar, aku lebih dewasa darimu. Aku mengerti ada yang berubah. Dan aku ingin memastikan kau baik-baik saja."
"Aku baik-baik saja, eonni."Seohyun naik ke ranjang atas, dan berbaring disana.
Gyuri terlihat kesal karena diacuhkan, tapi dia tidak bisa pura-pura tidak peduli.
"Meskipun kau tidak mau mengaku, tapi semoga saja kau tidak dibodohi olehnya. Dan pastikan dia pakai pengaman setiap kali kalian melakukannya."ujar Gyuri sebelum pergi
"Kami memang tidak seharusnya mencampuri hal ini. Tapi kami khawatir, kau baru berusia 17 tahun. Semua perasaan ini pasti terasa baru dan menyenangkan untukmu. Aku juga tidak bisa melarang, tapi aku harap kau berhati-hati."nasihat Tiffany
######
Seohyun dan teman-temannya masih sibuk berlatih. Jessica tiba-tiba masuk ruang latihan dan menariknya keluar dari sana.
"Sunbae, waeyo?."tanya Seohyun sedikit takut
Jessica membawanya ke ruang meeting, hanya ada mereka berdua disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Second Chance [Complete]
RandomSeohyun yang selalu berpura-pura tidak peduli pada Umji, diberi kesempatan untuk memperbaiki hubungannya. Apakah Seohyun akan berhasil memperbaikinya? Atau dia kembali menyia-nyiakan kesempatannya?