🐣5

416 41 4
                                    


Kedekatan Ji-Sung dan Haechan, terendus oleh Sanha! Marah, sudah pasti iya bagaimana pun dia masih berstatus sebagai kekasih gadis itu.

Dan Ji-Sung,dia tidak nampak ingin menyudahi pendekatan nya! Pemuda itu malah semakin lengket pada Haechan, bahkan para sahabat Haechan saja sampai terheran.

Mungkin karena kejadian di apartemen lelaki jakung itu yang membuat nya semakin genjar mendekati Haechan,itu sebenarnya hanya pemikiran Haechan saja sih.

Tapi ada benarnya juga, Ji-Sung tidak hanya mencium nya lelaki itu juga memeluk nya sepanjang malam.

Dia tidak membiarkan Haechan menjauh sesenti pun.dan itu memancing perasaan aneh yang dirasakan si gadis cantik,dia selalu berdebar ketika Ji-Sung mendekat dan dia akan terlihat gugup saat pemuda itu membantu nya.

Terlihat kecil memang,tapi justru hal seperti itu yang membuat Haechan melupakan sosok Sanha, kekasih nya.

Haechan juga bertanya pada sang mommy bagaimana Ji-Sung,saat Haechan berkencan dengan Sanha dia tidak meminta saran pada keluarga nya tapi kenapa saat Ji-Sung yang mendekati nya, Haechan berbeda.

Dia lebih suka berdandan apa adanya ketimbang yang terlalu feminim,jujur dia melakukan itu juga agar Sanha senang.

Tapi sosok Ji-Sung mampu membuat nya nyaman meskipun hanya memakai pakaian sederhana dan tidak terlalu mencolok hingga menimbulkan kesan sexy.

Haechan ke kampus pun lebih suka memakai celana daripada dress seperti biasa,wahh,,, benar² berbeda sekali.

"Chan, serius! Bahkan kau tidak mencari² Sanha lagi." Haechan menghela nafas.

Pertanyaan Renjun membuat mood nya tiba-tiba murung kembali.

"Ntahlah njun,aku kadang merasa tidak memiliki kekasih karena dia tidak pernah menghubungi ku duluan! Tapi Ji-Sung,dia bahkan setiap saat bertanya apa aku baik² saja." Para teman Haechan juga merasakan perubahan gadis itu.

Mereka melihat dengan jelas, Haechan akan tertawa melihat kelakuan Ji-Sung yang terkadang di luar nalar mereka.

Pemuda itu selalu melakukan berbagai cara agar Haechan dapat tertawa,mood Haechan akhir² ini sering kali buruk dan Ji-Sung mempunyai banyak cara agar membuat Haechan kembali tersenyum.

"Chan,jujur ya! Gue rasa Lo mulai suka sama tuh cowok?" Haechan terdiam.

Mungkin kah? Tapi tidak,dia tidak merasakan seperti yang ia rasakan saat bersama Sanha waktu pertama mereka berkencan dan Haechan masih menyangkal nya.

"Tidak,aku hanya terbiasa dengan kehadiran nya setiap hari, dan saat aku merindukan Sanha! Ji-Sung selalu bisa membuat ku lupa dengan mengajak ku pergi ke tempat² yang ia tau." Ketiga gadis lain menghela nafas jengah.

"Chan,Chan! Kau tau? Kau itu lebih seperti bocah SMP yang labil ketimbang mahasiswi tau ngk!" Ujar Karina ngawur.

"Shh, tiba-tiba kepala ku kembali pusing kan." Haechan meringis kecil.

Dia juga heran dengan sakit kepala nya akhir² ini. Kenapa tiba-tiba muncul bahkan ketika dia sedang ada kelas.

"Sudah periksa kan" Haechan mengangguk.

Dia sempat ke rumah sakit untuk memeriksa kan kepalanya yang sering merasa nyeri, itu pun Ji-Sung yang menemani! Pertanyaan nya apa Haechan tidak bilang pada Sanha.

Jawaban nya sudah,tapi sekali lagi Haechan harus menelan kekecewaan saat Sanha meminta nya untuk pergi sendiri dan berakhir dia di antar Ji-Sung.

Tanpa mereka berempat tau, kalau yang duduk di belakang mereka saat ini tengah mengepalkan tangannya kuat²,dia tidak tau dampaknya akan begitu melukai Haechan saat dia lebih mementingkan pekerjaan nya sebagai dokter baru dan mengejar apa yang ia impikan selama ini.

Last Love 🐻❤️🐣 (END)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang