Jangan lupa Follow Ig Author yah
@widyaarrahma20_Happy Reading
Seminggu setelah kejadian di Bazar itu tiba tiba di Pagi hari setelah 30 menit buka toko ada seorang ibu ibu mengamuk di toko milik Zeeya, Zeeya tidak mengenalnya, entah siapa wanita itu tiba tiba marah dan hampir ingin mengacaukan toko jika saja Kayla saat itu lengah
"Gara gara kamu anak saya masuk penjara Wanita Gajah !" Marah wanita itu
"Siapa bu ? Bahkan saya gak kenal ibu" ucap Zeeya mencoba menenangkan keadaan
Reha langsung membalik tulisan buka di toko menjadi tutup agar tak ada pembeli yg melihat
Kayla berusaha menghalangi ibu ibu itu agar tak menyerang bosnya dibantu Reha
"AGUNG ! DILECEHKAN APA KAMU SAMA ANAK SAYA ? ANAK SAYA ITU ANAK SHOLEH, GAK MUNGKIN MELECEHKAN WANITA GEMUK, BURUK RUPA SEPERTI KAMU" amuknya
Reha spontan mengikat kebelakang tangan ibu itu yg terus memberontak dengan kabel ties yg dia gabungkan
"BANGSAAAT KENAPA SAYA DIIKAT, ITU GAJAHNYA YG HARUSNYA DIIKAT BODOH"
"Kalau anak ibu Sholeh, gak mungkin anak ibu mabuk mabukkan, saya ada fotonya, anak ibu melecehkan saya di tempat Gym ada vidionya juga kok kalau ibu gak percaya"
"KENAPA HARUS LAPOR POLISI WANITA GAJAH, KENAPA GAK TEGUR DIRUMAH, OMONGIN DIRUMAH BODOH, DIA PUNYA KELUARGA, GAK KAYA KAMU YG DIBUANG KELUARGAMU"
"Ibu gak usah bawa keluarganya, yg melaporkan anak anda adalah saya, jika mau protes, protes ke saya" ucap Daifan yg baru datang setelah Zeeya menekan telfon karna Zeeya tau yg melaporkan Agung pasti Daifan
"Oh, mau jadi pahlawan kamu ? Jangan mentang mentang kamu Tentara saya takut yah"
"Saya gak mengatas namakan Tentara, saya memakai seragam ini karna saya sedang bekerja tapi tiba tiba ada panggilan kesini"
"TANGAN SAYA PEGAL BODOH, LEPASIN IKETANNYA" ucapnya pada Reha yg masih ada dibelakang ibu itu
"Gak akan saya lepas sampe ibu keluar dari toko ini" jawab Reha
"Ibu kalau mau tau kebejattan anak yang ibu anggap sholeh itu, ayo ikut saya ke kantor polisi disana semua buktinya ada, bahkan anak ibu saja ada disana"
"BEBASIN ANAK SAYA, SAYA TAU KAMU TENTARA GADUNGAN, SAYA BAKAL LAPORIN BALIK KAMU"
"Silahkan, saya gak takut"
"LEPASIN IKETANNYA, SAYA MAU KELUAR" teriaknya
Reha langsung menggunting kabel Ties itu, namun ucapannya bohong, bukannya keluar ibu itu justru menampar Zeeya tanpa ada pencegahan dari Daifan
"Dasar wanita Gajah, gak bakal ada laki laki yang mau sama wanita gembrot, jelek seperti kamu, pantes aja di buang kamu sama keluarga kamu, ngemis ngemis perhatian sama orang lain biar dikasihani, kasihan yah udah gak bisa jaga badan gk dianggap lagi sama orang tua" ucapnya dengan jadi menunjuk pada Zeeya
Amarah Zeeya meluap, dia berusaha memendam amarahnya tadi saat ibu itu menyebut keluarganya namun sekarang sudah tak bisa lagi ditahan
Zeeya mengambil tangan ibu itu yang sedang menunjuknya, melipatnya kebelakang, tangan satunya digunakan tuk menjambak sanggul ibu itu lalu berbisik di telinganya
"Jangan main main dengan saya, anakmu bisa saya masukkan ke Penjara jangan sampai kamu saya masukkin ke liang lahat"
"Buka Reha" perintah Zeeya agar Reha membuka pintu toko
Zeeya langsung mendorong ibu itu keluar toko hingga terjatuh didepan tokonya
Tak ada rasa kasihan dari hatinya karna ibu itu sudah membawa nama keluarganya, sejahat apapun keluarganya jika ada yg berani menyenggol mereka maka Zeeya maju paling depan
"Awas yah kamu perempuan Gila, gak akan tenang hidup kamu" ancam ibu itu lalu pergi dari toko Zeeya
Reha dan Kayla langsung merangkul Zeeya, menenangkannya sedangkan Daifan langsung mengambil air putih di kulkas
Zeeya duduk di kursi kasir dengan tatapan kosong
Dibuang oleh keluarga
Itulah yg ada di fikirannya sekarang
"Minum Zee" ucap Daifan namun tak diindahkan oleh Zeeya
"Minumkan mba, biar tenang sedikit perasaanya" ucap Daifan pada Kayla
Kayla langsung membantu Zeeya meminum air putih tersebut, lalu pindah posisi duduknya hingga Daifan bisa duduk disamping Zeeya
"Udah gak usah difikirin, orang gak punya adab pasti kalau kalah debat akan slalu bawa bawa fisik, gak usah difikirin Zee" ucap Daifan sembari mengusap kepala Zeeya
Reha dan Kayla undur diri dri meja kasir, keduanya pun tak kalah shock mendapat serangan secara tiba tiba seperti tadi dan yg tak kalah kagetnya dia baru tau bahwa Zeeya pernah mendapat pelecehan
"Aku dibuang keluarga yah Fan, kasihan yah aku, bener ibu itu aku sampe harus ngemis perhatian ke Agung dulu"
"Ssstttt udah udah jangan nyalahin diri kaya gitu, maaf yah dulu aku gak ada disini sampe kamu harus dapetin hal itu"
Daifan terus mengusap kepala Zeeya, memberikan sedikit ketenangan pada wanita itu
"Tapi yg diomongin dia bener Fan"
Daifan menghapus air mata Zeeya, menariknya ke dekapannya, dia faham bagaimana perasaan Zeeya, itulah kenapa dia ingin menjaga wanita itu
________________________
Hal yg paling susah di penulisan adalah saat harus menulis sesuatu kejadian kelam yg pernah dilalui dulu
Harus mengingat kembali dan menuliskan disini
Mohon dimaklumi yah kalau banyak typo, nulisnya penuh emosi hehehheeh
KAMU SEDANG MEMBACA
120 KILO
Fanfiction"Aku temenin sampe kurus mau ?" "terus kalau aku udah kurus kamu pergi gitu ?" apa salahnya orang berbadan gemuk ? apakah mengganggu pemandangan ? kan kalau dia makan juga bayar sendiri bukan dibayarin kamu toh ? awal : 4 Juni 2023 Ending : 10 Juni...