بسم الله الرحمن الرحيم
***
Tak terasa ternyata sudah sebulan berlalu setelah pengambilan rapor semester terakhir setelah ujian kelulusan. Zameera juga dapat berbangga diri karena menerima nilai yang cukup baik. Hampir semua nilai mata pelajaran akademiknya adalah 8 dan itu sudah cukup memuaskan dirinya dan terutama sekali ibundanya.
Tibalah kini saatnya mempersiapkan acara wisuda. Tanggal wisuda sudah ditetapkan yaitu tanggal 11 Juni. Sekarang baru tanggal 20 April, itu artinya masih panjang waktu untuk mempersiapkan acara wisuda bagi angkatan ke 13 Al-Agha. Ya, itu adalah angkatan Zameera dan teman-temannya.
Acara wisuda kali ini tidak jauh berbeda dengan acara wisuda tahun lalu, semua rentetan acaranya masih sama. Yang membedakan adalah suasana wisuda yang diprediksi akan lebih meriah dari tahun sebelumnya.
***
Meski sebentar lagi akan menjadi alumni dan tidak lagi menyentuh buku-buku pelajaran, namun Zameera dan teman-teman seangkatannya masih tetap harus masuk sekolah seperti biasa namun dengan jam kepulangan yang lebih cepat dari adik angkatan mereka.
"Gak kerasa ya bentar lagi kita udah mau jadi alumni aja," kata Zameera ketika sedang asyik menyantap bekal yang ia bawa dari rumah.
Meski hari menunjukkan pukul 8 pagi, namun tidak ada KBM jadi Zameera bisa bebas memakan bekalnya kapanpun.
“Real! Rasanya baru kemaren gue pertama kali makan dikantin sekolah terus ketemu sama lo, Meer,”
“Hahaha, yang hari itu ya?! Bener-bener pertemuan tak terduga,”
“Hahaha.”
Ketika seisi kelas Zameera sedang sibuk dengan urusannya masing-masing, ada yang makan, ada yang tidur, ada yang menggambar grafiti di papan tulis, bahkan ada yang sedang bergosip, tiba-tiba speaker yang berada di lorong berbunyi.
“Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh, perhatian kepada seluruh siswa dan siswi kelas sembilan, dimohon untuk segera menuju aula masjid karena akan diadakan sosialisasi terkait BTS dan latihan penampilan wisuda. Sekali lagi saya ulangi, kepada seluruh siswa dan siswi kelas sembilan, dimohon untuk segera menuju aula masjid karena akan diadakan sosialisasi terkiat BTS dan latihan penampilan wisuda. Terima kasih, wassalamualaikum.” Demikianlah pemberitahuan yang disampaikan lewat speaker.
“Ayok, Meer,”
“Yah bentar… ini bekel gue bentar lagi abis,”
“Yaudah gue tungguin,”
“Ehem hem,” maksudnya terima kasih. gadis itu tak dapat mengatakannya dengan jelas karena masih fokus mengunyah.
“Iya."
Tak sampai dua menit, bekal Zameera pun akhirnya habis juga. Buru-buru ia dan Mariam keluar kelas karena sepertinya sudah banyak anak-anak yang turun.
Sambil tertawa, mereka berlari kecil menuju masjid yang tak jauh letaknya dari gedung sekolah. Mereka tertawa karena mengira akan menjadi dua orang bodoh yang baru sampai ketika semuanya sudah berada di aula masjid, namun ternyata tidak. Ternyata yang lain pun masih ada yang berjalan santai sambil mengobrol dengan sesamanya menuju aula masjid.
"Tau gitu tadi gue makannya santai aja ya,"
"Iya!"
"Argh! Sebel, gue bela-belain nih makan buru-buru sampe keselek,"
"HAHAHA! Komuk lo gak nahan Meer asli,"
"Shut! Diem lo. Gue harus jaga image, gue gak boleh terlihat receh dan konyol didepan Sultan,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Merhaba, Zameera!
Romance⚠️CERITA INI MENGAMBIL SEDIKIT KISAH NYATA!⚠️ Terjebak diantara dua pilihan, Zameera Shaqien Malik-seorang gadis cantik dengan segudang prestasi harus memilih salah satu diantaranya. Dirinya harus memilih, antara Turki dengan Indonesia. Antara seor...