Episode 9.

1.9K 123 15
                                    

"Beneran kamu di tanyain gitu sama Kazuha?" Tanya Aether kaget mendapati cerita Scara.

"Iya.. aku mendengarnya dengan telinga ku sendiri loh" Jawab Scara sambil mencubit kupingnya sendiri.

"Terus gimana?" Aether penasaran akan kelanjutannya.

"Ya ku jawab jujur aja.. terus ya selesai" Balas Scara lalu mengambil minumnya dan menyeruputnya.

"Owhh.. kalo dia kelewatan bilang loh ya! Aku gak mau sahabat ku di lecehkan" Kata Aether penuh ancaman.

"Iya iya" Balas Scara.

"Kazuha kalo lagi jatuh cinta itu beda banget ya~" Ucap Venti tiba tiba muncul di samping Aether.

"Astogek! Jir muncul dari mana lu, cowok nyamar jadi cewek?" Tanya Scara pada Venti.

"Idih siapa yg nyamar coba, penampilan ku emang gini ya, iri?" Ujar Venti memancing emosi.

"Kepedean" Balas Aether.

"Hmph! Hah lupakan deh.. kalian tadi ngomongin apa? Kazuha ya?" Tanya Venti mulai menghilangkan sifat nyeselin nya jauh jauh.

"Ya" Jawab Scara.

"Hah wakil OSIS ini emang agak laen.. kalo lagi jatuh cinta pasti ngomong nya langsung di depan orang yg dia suka.. gitu gitu sadarnya baru besok" Kata Venti panjang lebar sambil memainkan sedotan plastik minumannya.

"Kazuha kalo jatuh cinta juga dengan cara beda loh, orang yg buat dia terangsang hebat bakal langsung masuk ke titik pusat utama hati.. " Tambah Venti.

"Terus dia tuh gak akan segan segan nunjukin sifat suka nya sama orang yg ia incar, bener bener deh.. " Tambahnya lagi...

Venti terus menerus mengoceh tak henti henti, sementara itu Scara dan Aether hanya mendengar. Scara terlihat sangat fokus di setiap ocehan Venti.

Bell pelajaran pertama pun berbunyi, Aether meninggalkan kelas Scara dan pergi ke kelasnya. Setelah kepergian Aether, guru hari ini yaitu guru Eula masuk ke dalam kelas dengan selembaran kertas ulangan.

"Sesuai yg di beri tahu oleh guru Raiden, kalo hari ini kalian bakal ada ulangan harian kan?" Tanya guru Eula.

"Iya!" Jawab semuanya kompak.

"Yasudah, ibu beri waktu 20 menit untuk kalian membaca buku, di mulai sekarang" Kata guru Eula sambil memukul meja.

Semua murid pun segera mengeluarkan buku. Kecuali Scara.

"Gak belajar?" Tanya Kazuha.

"Nggak.." Jawabnya.

"Belajar Scar.. kalo nilai ku jelek gimana?" Ujar Kazuha mulai memaksa Scara untuk belajar.

"Ish gak mau" Balas Scara sambil memalingkan wajahnya ke arah lain.

Kazuha menghela nafas. Lalu mukanya mulai mendekat dan mencium pipi Scara begitu saja.

"Belajar atau ku cium?" Tanya Kazuha dengan ancaman.

"... Be.. belajar" Jawab Scara gemetar sambil mengeluarkan bukunya.

"Anjir! Malah main cium pipi segala ni anak, kayaknya emang benar kata nya Venti.." Batin Scara dengan wajah merah dan hati yg berdebar debar.

Sementara itu Venti yg di pojok hanya bisa menahan tawa.

"Napa?" Tanya Kazuha sadar akan muka merah Scara.

"Gpp, udh situ fokus" Jawab Scara.

"Ppff~" suara ketawa mu kedengaran loh Ven(⁠ ⁠╹⁠▽⁠╹⁠ ⁠).

Beberapa menit kemudian, guru Eula pun kembali memukul meja. Membuat beberapa murid kaget karna lagi sibuk sibuknya baca malah ada yg mukul meja, mana suaranya keras lagi.

"Buku di tutup, dan kerjakan.. nyontek? Jemur di lapangan dari istirahat sampai pelajaran ke tiga tiba" Kata guru Eula penuh serius.

Kertas pun mulai di bagi bagikan. Setelahnya semua fokus pada ulangan yg berlangsung. Keheningan terjadi, sekali berbunyi langsung di lihat seisi kelas.

"Hah.. materi yg sama lagi" Batin Kazuha.

"Gak seru materi kemarin" Batin Scara kesal dan juga gak mood untuk mengerjakan ulangannya.

^<>^<>^<>^<>^<>TBC<>^<>^<>^<>^<>^

[KazuScara] Just An Accident?//On Going!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang