15

893 157 1
                                    

Shani yang baru saja selesai mengepel dirinya sedang duduk di  kursi yang ada di loby kantor, karna ia lelah juga mengepel seluruh ruangan ini

"Cape banget gila baru kali ini gue di suruh kaya gini"ucap shani dengan menghembuskan nafas nya

"Mbak shani ya?"tanya salah satu OB yang ada di sana sontak shani langsung menoleh dan mengangguk

"Kata bos tama mbak shani di suruh beli makanan "

"Hah aku?"

"Iya"

"Nerbener tu orang gue bunuh juga tu orang seenak jidat nya nyuruh gue "

"Ini mbak uang nya kalo gitu saya pamit kerja dulu ya"

"Ouh iya"ucap shani dengan tersenyum paksa

Setelah orang itu pergi, kini shani ingin meranjak ke ruangan chiko namun segerombolan orang datang menghampiri shani dan memberikan uang pada nya, itu berhasil membuat shani bingung

"Magsud nya apa ya ko pada ngasih uang?"tanya shani

"Nitip satu makanan biasa"

"Saya juga"

"Hah?"

"Kamu kan anak mangang dan kata pak tama jika mau makan siang kamu yang belikan "

"Nerbener si tama awas aja ya di rumah gue bejek-bejek "batin shani

"Ouh gitu ya"ucap shani dengan tersrnyum paksa padahal dirinya ingin marah

"Yaudah kamu belikan sekarang ya"

"Baik pak"ucap shani menunduk sambil tersenyum

Shani pun terpaksa membelikan makanan untuk kariawan chiko, tak hanya itu shani pun membeli makanan nya jalan kaki karna uang ia tidak cukup untuk memesan taxi online atau naik kendaraan lain, asal kalian tau jika keuangan shani di berhentikan oleh ayah nya sejak tadi pagi karna ayah nya sudah tau jika shani sedang mangang di kantor chiko.

"Sial banget hidup gue,padahal gue anak pemilik dari perusahaan terbesar di indonesia tapi kenapa gue jadi kaya gembel gini"keluh nya sambil berjalan kaki di pinggir jalan raya

"Pacar gue artis, duit gue banyak tapi di sita ayah,punya suami kaya raya tapi kenapa nasib gue kaya jadi babu gini  hadeh hidup memang lucu"

Tin.....tin.....
Terdengar suara Suara kelakson mobil yang membuat shani terkejut dan menoleh kearah samping

Seseorang kini membuka kaca mobil dan membuka kacamata hitam nya lalu menatap shani

"Jangan pake lama, jalan pak "ucap chiko lalu mobil itu pun berjalan kembali

"Hih dasar gue kira mau nawarin gue tumpangan dasar babi kau"teriak shani dengan melepas sepatu nya dan melepar kearah mobil chiko  yang sudah berjalan

"sepatu gue"gumam nya saat menyadari sepatu nya sudah ada di tengah jalan karna dirinya tadi melempar nya

"Aduh gimana cara ngambil nya mana banyak mobil motor lagi"

Shani pun mencoba untuk mengambil sepatu nya namum tetap saja shani terlalu takut untuk menyebrang

"Gimanana dong mana gaada orang yang mau bantu lagi"

***********

Chiko yang baru saja sampai di kantor kembali dirinya langsung masuk keruangan nya tak di duga kini seseorang sedang menunggu nya

"Akhir nya lo dateng juga gue nunggu dari tadi"

"Kapan lo pulang ke indonesia zee?"

"Baru nyampe gue langsung kesini"

sweet homeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang