"Yeonjun. Aku sudah mengingatnya." Kata hyunsuk dengan wajah senangnya dan juga sedih di waktu bersamaan.
Yeonjun tampak tersenyum kemudian mengangguk. "Bagus." Kata yeonjun. Yeonjun memejamkan matanya untuk melihat garis takdir mereka semua.
Yeonjun membuka matanya kembali. Kemudian menghela nafas membuat doyong, mashiho, dan hyunsuk menatapnya dengan cemas. Yeonjun tetap berusaha tersenyum walau ia tahu bahwa hyunsuk pasti tidak akan pernah bisa ia tipu.
"Kau tidak pandai berecting yeonjun. Katakan padaku apa yang terjadi!." Kata hyunsuk tidak sabaran.
Yeonjun menghela nafas terlebih dahulu, "suk, aku habis melihat garis takdir. Dan garis takdir masih berjalan dengan garis takdir awalnya, tidak ada yang berubah di sana. Awalnya aku bingung mengapa garis takdir tidak berubah sedikit pun, tatapi aku baru tersadar bahwa garis takdir akan berbah jika kelompok 1 dan junkyu berhasil menjalankan tahap ke 1 dan 2 mereka dalam rencana yang mereka buat. Dan jika tahap 1 atau 2 tidak berjalan dengan baik, maka garis takdir tidak akan berubah. Jika berubah, maka akan menjadi sebuah bencana di mana makhluk di sana bisa masuk ke dalam dunia ini. Karna sekarang, arwah miliknya sudah memasuki kawasan ini apa lagi di hutan angrest. Di hutan itu mereka bisa berkeliaran dengan bebas bahkan melakukan apapun yang mereka suka. Dan jika makhluk itu juga bisa pergi ke dunia ini, maka sangat sulit untuk mengalahkannya. Dari pada di dunia yang mereka di sana tempati." Kata yeonjun menjelaskan.
Hyunsuk terdiam mendengar perkataan yeonjun yang sangat serius itu. "Yeon, bisa kah aku pergi kesana?" Tanya hyunsuk.
"Ti-
"Aku tahu kau akan mengatakan bahwa aku tidak bisa kesana. Tetapi aku mohon, coba kau lihat garis waktu jika aku ber tekat ikut dengan mereka. Bukankah semakin banyak maka semakin bagus?" Tanya hyunsuk kembali dengan wajahnya yang sangat berharap.
Yeonjun menghela nafas. "Aku tidak tahu, aku akan menghubungi seseorang yang mungkin bisa ku tanyakan. Besok akan ku kasih tau hasilnya, jadi bersabar lah." Kata yeonjun. Yeonjun kemudian pergi tanpa mengatakan apapun.
Mashiho menatap wajah hyunsuk yang tampak terlihat khawatir. Mashiho menepuk pundak hyunsuk kemudian tersenyum seakan mengatakan jika semuanya akan baik² saja.Hyunsuk hanya bisa tersenyum menanggapi.
Berbeda dengan ke2 hyungnya yang tampak khawatir, justru dirinya tampak lebih tenang dan seakan tak khawatir sedikit pun.
Doyong menatap layar hpnya yang menapilkan chat dirinya dengan seseorang di sebrang sana. Yang pastinya anggota treasure tidak pernah ada yang akan menyangka jika mengetahui orang yang sedang doyong chat.
○●○●
Kini jeongwoo sedang terpaku ketika melihat sapu yang bisa terbang di depannya. Junkyu terkekeh melihat jeongwoo yang menatap kagum ke sapu terbang miliknya yang untungnya walaupun sudah lama tidak di pakai, tetapi masih berfungsi dengan baik.
KAMU SEDANG MEMBACA
MEET [TREASURE]
Teen FictionTREASURE, Sebuah nama organisasi sekolah yang hanya berisi 12 orang. Banyak anak sekolah di sana yang ingin masuk organisasi itu. Tetapi anehnya, jihoon sang ketua di organisasi Treasure tidak menerima ada orang yang ikut ke dalan organisasi aneh it...