little help 🔞

1.2K 53 4
                                    

Typonya maaf ya.

.

.

.

.

Harry menatap jam dari mantra tempus dan jam menunjukkan pukul 2siang, huft ia tak memiliki jadwal pelajaran di hari ini jadi dengan sabar ia lebih memilih menunggu cedric yang sedang mandi.

Ya cedric sedang mandi mengingat selama sakit ia hanya mengelap tubuhnya dengan kain basah dan tidak mandi, sekarang karena sudah lebih baik cedric pergi mandi.

Harry menaruh tongkat sihirnya di bawah bantal dan melihat apa kah cedric sudah selesai, saat mengintip dari pintu terlihat cedric sedang mengeringkan tubuhnya.

Punggung putih tanpa bercak merah atau pun biru, pinggang yang lumayan ramping dengan soft muscle yang di milikinya, rambut berantakan yang sedikit basah, dan satu lagi handuk yang hanya berada di pinggangnya.

Harry yang merasa tubuhnya panas segera berlari menuju kasur, melihat penisnya yang mengeras dan juga bangun harry membuka kancing celananya dan mengeluarkan penisnya dari dalam boxernya.

Saat cedric keluar dari kamar mandi cedric diam cukup lama melihat harry yang sedang mengocok penisnya, ahhh cedric malu pipinya memerah.

"I need little help here." Ucap harry tanpa menoleh, cedric yang mengerti berjalan mendekati harry.

Cedric duduk di depan harry dengan pipi memerah, harry tersenyum lalu menunjuk penisnya dengan senyuman liciknya itu.

Cedric perlahan memasukkan penis harry kedalam mulutnya, mengulum dan menghisap pelan penis kekasihnya itu.

Harry mendesah pelan sembari meremat rambut basah dan berantakan cedric, cedric menggerakkan pelan kepalanya sembari memegang erat kaki harry.

Cedric mendongakkan kepalanya memperlihatkan wajahnya yang memerah, harry mengelus pipi cedric dengan lembut.

"aufthhh fuckhh ahh cedric you look gorgeous with that slutty face shithh ahh." Ucapan harry membuatan cedric senang mengingat cedric jarang melakukan blow job kepada harry.

Cedric bisa merasakan cairan kental milih harry keluar, cedric mengeluarkan penis harry dari dalam mulutnya.

Cedric mengocok pelan penis harry sembari mendongakkan kepalanya, mata keduanya saling bertemu dan membuat keduanya merasakan degub jantung yang cepat.

malu? Tentu cedric malu, menyukainya? Tentu cedric menyukainya demi apa pun cedric tak bohong dia senang melakukan sex dengan harry walau yaa dia malu untuk memintanya.

Harry mengusap rambut cedric sembari mendesah pelan, cairan kental dan berwarna putih milik harry jatuh mengenai tangan cedric.

Cedric kembali memasukkan penis harry kedalam mulutnya dan menghisap bahkan melumat pelan penis harry, cairan kental itu akhirnya keluar di dalam mulut cedric.

Cukup banyak kalau cedric bisa bilang, cedric menelan cairan tersebut dengan perlahan.

Cedric menghirup udara dengan kasar pipinya yang memerah membuatnya terlihat sexy, keringat bercucuran dari pelipisnya membuat nafsu harry hampir saja membludak.

Tetapi mengingat cedric baru sembuh jadi harry tak akan meminta lebih, harry meminta cedric bangun dan membantu cedric memakai pakaiannya sebelum tidur.

"Tidurlah duluan love, aku harus melihat marauders map sebentar." Ucap harry, cedric mengangguk mengerti dan tidur duluan di kasur.

Cedric tak tau bahwa harry mulai terobsesi kepadanya.. Mungkin obsesi, cinta, suka semuanya bercampur aduk.

Harry perlahan mengusap rambut cedric, harry mencium rambut cedric dengan sayang.

"Aku tak akan membiarkan seseorang melukaimu, aku akan membuat hidup malfoy, zabini, nott, bahkan seluruh Slytherin menyesal." Ucap harry pelan.

T.B.C

gatau apa yang aku tulis, ini nulis aja sebelum tidur

secret between usTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang