Berbicara

82 8 3
                                    

Dilain tempat...

Kini Yuichi sedang sibuk membaca buku peninggalan keluarga Itoshi. Sembari berjalan menuju ke stasiun kereta api.

Disitu dijelaskan alasannya Aina bersama Itoshi namun tidak diberitahu nama keluarga asli Aina itu siapa.

"Ha... Benar-benar merepotkan kalau begini." ucap Yuichi lirih

Lalu tiba-tiba Yuichi mendapatkan telepon.

"Halo... Apakah kita bisa bertemu, Yuichi?"

Sesaat Yuichi bingung kenapa tiba-tiba dia ditelpon pelatih lamanya itu.

Btw Yuichi punya dua pelatih.

"Tentu, aku di dekat taman bunga. Anda ada dimana?" tanya Yuichi kali ini

"Aku didekat sana, aku tunggu disitu."

"Baiklah, aku akan kesana."

Akhirnya mereka berdua pun bertemu.

Disitu Yuichi membawakan pelatih nya beberapa oleh-oleh dari Spanyol.

Ya karena Yuichi terkadang perlu membawanya jadi dia bawa di tas kecilnya.

"Jadi ada apa pelatih mencari ku?" tanya Yuichi kali ini

Disitu pelatih nya diam.

"Kamu sebelumnya habis menemui putri ku bukan?" tebak pelatih nya

Sesaat Yuichi terkejut.

"Putri? Maksud nya yang di rumah sakit kah?" tebak Yuichi setelah mendengar perkataan itu

Disitu pelatih nya pun mengangguk.

"Itu kebetulan saja, aku tidak sengaja menyenggol nya, aku sudah meminta maaf namun ya, dia memaksaku untuk membelikan nya teh, ya sudah aku turuti karena ya aku juga salah."  Yuichi pun menjelaskan ke pelatih nya itu

Mendengar itu sesaat pelatih sekaligus ayah dari Hanabi terkejut mendengar itu dari Yuichi.

"Apa lagi setelah itu." lanjut nya

"Setelah itu..."

Akhirnya Yuichi memberitahu segalanya kepada pelatih nya, sesaat pelatih nya benar benar terdiam dan tidak bisa berbuat apa apa.

"Maaf ya atas perbuatan putriku itu," ucap beliau dengan sangat menyesal ke Yuichi

Karena seandainya Yuichi tahu yang terjadi mungkin akan bagaimana.

"Tidak apa, aku paham maksud anda." balas Yuichi mengangguk paham

"Lalu kenapa kamu ke rumah sakit?" tanya Beliau ke Yuichi

"Oh... Aku mau mengecek sesuatu di rumah sakit karena itu aku kesana. Lalu putri anda kenapa bisa di rumah sakit?" balas Yuichi sembari bertanya ke pelatih nya

"Ibunya meminta dia untuk mengambil obat di rumah sakit." balas pelatih nya lagi

Mendengar itu Yuichi mengangguk paham.

"Na... Pelatih, apakah Kirasagi san, mempunyai saudara sebelumnya?" tanya Yuichi tiba-tiba

Tiba-tiba pelatih nya terdiam dan terkejut.

"Kenapa kamu berfikir seperti itu?" tanya pelatih itu ke Yuichi

Yuichi lalu menatap ke arah pelatih nya lalu menjawab.

"Saat aku menatap matanya, sesaat aku terdiam karenakan matanya itu mirip dengan seseorang, dan seseorang itu sangat ku kenal."

Kira kira siapa yang dimaksud??

Battle Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang