⁴Alun alun kota

84.2K 7.2K 143
                                    

HAPPY READINGGG 🌸🌸🌸
Jangan lupa Vote dan Komen ya🔮෴෴⁠ 

Kekaisaran Blean terlihat tengah menghias seluruh kota dengan meriah. Karena akan menyambut Duke dari kekaisaran timur.

Tentunya, kaisar Blean tidak ingin pernikahan putrinya yang biasa biasa saja. Ia ingin pernikahan putrinya mewah. Amat sangat mewah. Lagi pula yang hendak menikah bukanlah dari kalangan biasa. Yang hendak menikah adalah dari kalangan Putri Kaisar dan seorang Duke. Yang dimana, Duke memiliki pangkat tinggi. Bahkan pangkatnya setara dengan pangkat Raja walaupun hanya seorang Duke.

Alun alun kota terlihat sangat mewah. Dihiasi dengan ornamen ornamen berwarna.

"Lihatlah Tuan putri. Bukankah ini sangat meriah? Wah rasanya aku tidak sabar." Ucap Hellena dengan antusias sembari memperhatikan sekeliling.

Putri Amoure hanya tersenyum tipis.
Aku bisa mengubah sedikit takdirku. Semoga dengan adanya ini. Aku bisa langsung mengubah semuanya.

"Tuan putri, apa anda mau----"

"Hellena sudah aku bilang, jangan memanggilku tuan Putri jikalau tengah diluar istana." Hellena sontak menunduk pertanda menyesal. "Maafkan hamba tuan putri." Ucap Hellena.

"Cukup panggil aku nona." Hellena kembali mengangguk dengan antusias.

Mereka tengah menyamar untuk melihat keramaian yang ada di alun alun kota. "Ramai sekali." Gumam Putri Amoure.

"Itu karena mereka menyambut kedatangan Tuan Duke dari kekaisaran seberang tuan Putri." Jawab Hellena. Putri Amoure hanya terdiam.

Mereka merayakan semeriah hanya untuk pernikahan politik-ku?

Para rakyat memang tidak tau kejahatan yang pernah dilakukan Putri Amoure. Mereka hanya tau saat Putri Amoure hendak membunuh tuan Putri kesayangan mereka. Hanya beberapa Bangsawan berpangkat tinggi saja yang mengetahui tentang sikap' sang Putri kaisar.

Bagaimana jadinya jika Hana yang akan menikah? Apakah akan lebih mewah dari ini? Tcih.

Hellena terlihat selalu mengikuti Tuan putrinya sembari melihat sekitar dengan antusias. Karena keramaian membuat mereka berdua terpisah. Amoure sendiri tidak mengetahui hal itu, karena ia berada di depan Hellena. Sedangkan Hellena sudah panik bukan main.

Putri Amoure tetap berjalan tanpa menyadari Hellena yang sudah panik mencari keberadaannya.

"Bibi aku mau membeli itu."

"Ini sangat murah, berapa harga topeng yang ini?"

"Itu hanya sekitar 3 koin tembaga saja, nyonya."

"Wah rasa permen madu ini manis sekali."

"Tentu saja, sudah jelas jelas namanya permen madu. M A D U, madu."

"Lihatlah lampion itu indah sekali."

"Kemarin aku bertemu Permata kekaisaran loh."

"Oh ya?"

"Iya! Dia cantik sekali. Dan beliau juga sangat baik." Dibalik itu semua. Putri Amoure tersenyum sinis saat mendengar ucapan beberapa lady disana.

Back to the Past?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang