Setelah menyelesaikan meeting freen pun keluar dari ruangan meeting menuju ruangannya di ikuti oleh prise dan nam di belakangnya
" khun freen, apakah kita bisa izin makan siang" tanya prise
" silakan, ohya nam tolong pesankan saya makan siang terserah apa saja menu nya " pinta freen
" baik khun freen, ada lagi? " tanya nam
" tidak ada itu saja"
Nam dan prise pun mereka pergi keluar untuk makan siang, sedangkan freen dia memilih pergi ke dapur kantor untuk bikin minuman
Saat freen sedang membuat kopi tidak sengaja becky juga kebetulan ingin membuat minuman
" khun freen kenapa ada disini" tanya becky
" ah ini saya ingin membuat kopi" jawab freen
" kenapa khun freen tidak memanggil saya, agar saya bisa membuatnya untuk khun freen" ucap becky
" tidak apa-apa saya bisa sendiri, lagipula saya tidak terbiasa orang lain membuat minuman untuk saya"
Wajah becky tercengang mendengar kata orang lain dan dia berusaha untuk senyum
" iya kha"
" yaudah kalau begitu saya duluan yaa" ucap freen lalu dia pergi meninggalkan dapur
" orang lain" lirih becky
Setelah becky dari dapur dia kembali ke mejanya untuk melanjutkan pekerjaannya
" non, kemana semua orang?" tanya becky pada non
" mereka semua ada kerjaan di luar bec" jawab non
" ohh, yaudah"
" becky.. "
Becky menoleh melihat nam berdiri di sampingnya
" iya p'nam ada apa? "
" tolong anterin ini ke ruang khun freen ini titipannya tadi, aku di panggil sama HRD ntah apa yang terjadi tolong anter ini padanya" ucap p'nam
" baik kha"
" makasih nong bec"
Becky mengangguk kemudian dia mengambil bungkusan tersebut lalu pergi ke ruang freen
Sebelum masuk dia mengetuk pintu terlebih dahulu
" ini titipan dari p'nam khun freen " ucap becky meletakkan makanannya di atas meja
" kenapa tidak dia sendiri yang mengantarnya" tanya freen
" dia di panggil sama HRD katanya" jawab becky
Freen hanya mengangguk sambil membuka isi bungkusan tersebut
" kalau begitu saya permisi dulu khun" ujar becky
" kamu udah makan" tanya freen
Becky membalikan badannya kembali menghadap freen
" eee.. Belom kha"
" kenapa belom makan, jam istirahat makan siang udah habis kapan lagi kamu mau makan" ucap freen
"....."
" sini makan bareng, makanan nya terlalu banyak saya tidak bisa menghabiskan sendiri"
" gausah khun freen, aku tidak lapar lagipula aku jarang makan siang" jawab becky
Freen mengernyitkan dahinya lalu dia bangkit dari tempat duduknya berjalan ke arah becky
Freen mengecek suhu badan becky menggunakan tangannya dia meletakkan tangannya di dahi dan leher becky