chapter

82 16 0
                                        

     Haiii semuaa, maaf ya udah lama ga up, soalnya aku fokus belajar buat ujian, nah trus aku juga males mau ngelanjutin ceritanya, soalnya belakangan ini aku sibuk banget
     Hari ini aku bakalan ngelanjutin cerita nya

Maaf yakkk TwT
Semoga suka dengan kelanjutannya^^










~











Hari hari berlalu, tampak raut wajah isagi murung dan tampak seperti tak bernyawa semenjak kejadian kejadian mengerikan itu

Isagi hanya memakan makanan mentah, yaitu temannya

Mau tak mau ia harus memakan itu dengan terpaksa

'Bruk' pintu didobrak

"Woiii"

Terlihat kurona mendobrak pintu sambil mengamuk

Reko yang kebetulan tertidur di dekat pintu sontak terbangun dan bereriak

"ANJINGGGG"

Reko datang ke arah kurona dan memaki nya

"HEH BANGSATT, MAKSUD LO APA HAH??!"

"Lo nanya maksud gue apa? YA PIKIR LAH BEGO, LO NYIKSA TEMEN GUA ANJING, BAHKAN LO BUNUH MEREKA"

"Terserah gua dong"

Kurona yang merasa kesal dengan perkataan reko langsung menerkam reko

Mereka berkelahi

"Bangsat"

"BRISIK LOOO"

Sontak isagi terbangun

"Kurona? K-kok disini? Tau d-dari mana?"

"Isagi... Aku merasa ada yng ganjal, jadi aku nyari tahu, dan.. dan.. Aku dapet informasi kalo kamu diculik"

'Brukk' kurona terjatuh akibat dipukul oleh ego yang baru datang

Ego tertawa keras

Isagi terdiam dan matanya berkaca kaca

"Sudahlah isagi, salah pria ini juga kan..." ucap shoko ke arahnya

Kurona diikat tepat didepan isagi

Isagi menangis

Kurona yang perlahan bangun melihat ke arah isagi

"I-isagi, kau pasti kesakitan, kau pasti lelah"

"Bodoh! Mengapa kau kesini sendirian, seharusnya kau menelpon polisi!!"

"M-maaf...."

Shoko mulai datang ke arah isagi

"Kau lelah isagi?"

"Y-ya"

"Baguslah, aku akan melakukan sesuatu untukmu"

Kurona tampak bingung

Shoko menatap tajam ke arah kurona

Reko melemparkan pistol ke arah shoko

Shoko menangkap pistol itu dan menembak kurona

Kurona menangis kesakitan

"S-sakitt, akhhhh, tolonggg!!"

Shoko menembak kurona di badannya

Mengapa ia tak langsung membunuhnya?

Psikopat tentunya identik dengan kekejamannya, maka dari itu shoko pasti tau, jika ia menembak nya tepat dikepala kurona, pasti ia akan langsung mati, karna itu ia menembaknya dibagian badan agar kurona menangis kesakitan dan merasa tak berdaya

Ia menembaki kurona sebanyak 47 kali

Kurona akhirnya mati kesakitan

Isagi menangis

Tiba tiba ia terdiam dan ia memaksakan matanya untuk tertidur

"Sudah tidur ya... Baguslah" ucap shoko



















Baca doang, vote kagak:v

i can't say sorryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang