CHAPTER 4

35 4 0
                                    

Chapter 4 : Memulai kehidupan baru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chapter 4 : Memulai kehidupan baru

°°°

----o0o----

Syeara. Gadis cantik yang menempati raga Syerea saat ini sedang menatap langit langit di kamar nya. Tak terlintas suatu kejadian pun, di mana ia akan ber- transmigrasi ke tubuh seseorang yang ia saja tak tahu bagaimana kehidupan nya.

Akan banyak lika-liku bahkan misteri yang belum terpecahkan. Di tambah dengan kehidupan gadis ini yang di bilang cukup rusak.

Entah, sial atau apapun itu. Syeara terus mengumpat tentang kenapa harus dia yang menyelesaikan permasalahan ini semua?!. Kenapa bukan orang lain saja!.

Satu pemikiran terlintas di otak nya. Apa mungkin ini balasan dari tuhan atas perbuatan nya yang sering membunuh seseorang?. Ah, atau kah untuk menembus dosa-dosa-nya sebab, membunuh orang 'kan adalah perbuatan yang keji?.

Mungkin. Tapi kan ia bukan membunuh seseorang secara
cuma-cuma melainkan yang ia bunuh pasti terlibat dengan yang nama nya ilegal atau pun perbuatan yang keji.

Terus salah nya di mana?!.

"Gini amat yak, nasib gue. Urusan hidup sendiri belom kelar. Disuruh lagi ngurusin idup orang, gini gini gue juga cape aelah!" gerutu Syeara yang meratapi nasib nya yang kelewat kampret.

Syeara mendengus kesal, "Nape harus gue coba?!. Kek gak ada yang lain aja selain gue!. Oh atau emang, cuma gue aja yang paling tidak menye-menye di dunia ini?,"

"Keknya bener gitu!. Makanya tuhan nyuruh gue nempatin raga nih cewek lemah. hustt, mulut lo Syeara nanti tuhan marah di tambahin lagi cobaan besar buat gue, 'kan gak lucu!" cerocos Syeara pada diri nya sendiri

Syeara tampak berpikir kembali, "Gue jadi ke inget sama tuh orang yang bunuh gue, kampret emang!. Bisa bisa nya ye, 'kan. Awas aja gue bakal balas lo pada!" cerocos Syeara penuh dendam

Kini Syeara memandangi pantulan diri nya sekarang di cermin. Ia memandang wajah yang kini di tempati nya. Menurut nya ini cantik bahkan sangat cantik.

Hanya sedikit kurang terawat, bahkan wajah Syerea putih, tanpa noda bahkan jerawat sekalipun. Tetapi akibat jarang sekali di rawat al-hasil seperti kelihatan berminyak dan juga sedikit pucat

Di dalam memori yang ia dapat ternyata si Syerea ini sangat merawat wajah nya, tetapi semenjak kehadiran Sheila membuat nya tak lagi merawat wajah nya dan terlihat kurang cantik.

Semenjak kehadiran Sheila di kehidupan Syerea, semua nya berubah drastis, seperti kasih sayang ayah dan kedua abang nya yang dulu nya ke Syerea sekarang malah lebih ke Sheila.

TRANSMIGRASI SYEREA | ON GOINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang