20.🍑

5.2K 279 20
                                    

Kedua orang tua Taehyung kini sudah mengunjungi keluarga Jungkook.

"Maaf jika sajiannya kurang berkenan bagi Tuan.. Nyonya.. Dan nak Taehyung"

"Tidak.. Ini sudah lebih dari cukup" Ucap Seokjin pada Lulu.

"Silahkan di minum dulu"

Mereka pun menyeruput teh yang sudah di sajikan oleh Lulu. Sedangkan Jungkook kini bersama dengan Baby Hana di halaman depan.

Bayi itu langsung minta di gendong ketika melihat sosok Jungkook di depannya.

"Padahal cuman gak ketemy beberap hari aja kamu udah sebesar ini baby" Ucap Jungkook seraya menggoyangkan tubuh mungik itu.

Baby Hana hanya tertawa ketika tubuhnya di goyang-goyangkan begitu.

"Kakak rindu sekali"

"Kaak... Ain unga yaaa"

"Bunga?? Baby mau bunga?"

Si kecil itu mengangguk. Jungkook mengambil beberapa bunga yang tumbuh di pekarangan rumahnya. Ia merangkai bunga tersebut hingga menjadi sebuah mahkota bunga.

"Cantik banget kamu" Ucapnya sambil memasangkan mahkota bunga itu pada si kecil.

"Yang gendong lebih cantik"

"Eeeugghhh-"

Suara berat itu mengagetkan Jungkook. Terlebih lagi sosok itu meremas bokong miliknya.

"Jangan melenguh seperti itu. Atau saya perkosa kamu di sini"

"Tuan aja yang sentuh-sentuh duluan"

Taehyung hanya terkekeh karena sudah berhasil menggodanya.

Sebenarnya dia sedari tadi mendengarkan pembicaraan kedua orang tuanya yang mengutarakan ingin melamar Jungkook.

Tapi karena kedua submasive itu larut dalam pembicaraan yang di luar perkiraannya. Ia pun pamit untuk menemui baby Hana.

Padahal modusnya deketin yang lagi ngasuh baby Hana😌.

"Jungkook.. Gimana?? Mau nerima saya?"

"Tuan ngomong apaa?"

Taehyung memegang kedua bahu Jungkook. Menatap kedua onyx milik Jungkook.

"Saya serius Jungkook. Saya tak pernah se serius ini sebelumnya"

Kedua mata itu membulat lucu, menatap sang dominan.

"Tuan.. Aku takut"

"Takut kenapa?"

"Aku takut kalau tuan hanya terobsesi saja. Lagian aku juga belum tau perasaanku kayak apa"

"Jungkook.. Percayalah, saya itu beneran suka sama kamu. Bukan hanya karena terobsesi atau sebaginya. Itu memang murni. Terlepas dari sikap mesum saya"

Rona merah menghiasi pipi gembil milik Jungkook. Taehyung hanya tersenyum melihatnya. Jungkook yang seperti itu terlihat 100000000000000000 kali lebih cantik di matanya.

"Tuan jangan liat aku gitu"

"Kenapa? Kamu cantik. Makanya saya suka liat kamu"

"Aku namja"

"Iya.. Namja cantik"

Kedua pasang mata itu saling melihat satu sama lain. Namun atensi mereka teralihkan saat baby Hana tampak menangis.

"Aaah.. Baby.. Kamu kenapa?"

Jungkook menghampiri baby Hana. Balita itu menunjuk pada sebuah hewan yang ada di sebuah batang kayu.

POLOS // TAEKOOK / VKOOK (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang