𝙒𝘼𝙍𝙉𝙄𝙉𝙂
⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️
🔞🔞🔞🔞🔞
💦💦💦💦💦
LAPAK BXB ☑️
MPREG ☑️
FORMAL - NON FORMAL ☑️
ADEGAN 18+ ☑️
MENGANDUNG SEDIKIT KEKERASAN
MUNGKIN 🙈
Jadi, harap bijak dalam membaca.
Mengisahkan seorang pria manis yang bekerja sebagai baby sit...
Nafasnya terengah, mtanya kini sudah sayu. Mulutnya terasa kebas.
Bagaimana tidak.. Benda besar itu melesak masuk ke dalam mulut mungilnya.
Taehyung terus menekan-nekan kepala Jungkook. Memasukkan miliknya yang menegang sempurna itu.
"Aaaaiisssh.. Nikmat sekali sayang mulutmu"
Ketika putihnya hendak keluar, Taehyung sengaja mencabut penis miliknya dari dalam mulut si cantik. Ia terus mengocok penisnya sendiri dan menyeburkan cairan sperma itu pada bagian wajah Jungkook.
"Cantik"
Sedangkan Jungkook segera menuju ke kamar mandi dan membasuh wajahnya.
Tampak Taehyung tengah berbicara pada seseornag di balik telponnya.
"Undur rapatnya sekitar 3 jam lagi"
Jungkook yang mendengar sinyal-sinyal bahaya semakin ragu untuk melangkahkan kakinya keluar kamar mandi.
Dan tanpa di sadarinya, Taehyung menyusul Jungkook ke kamar mandi.
"Tuan mau apa?" Cicitnya.
"Mau manjain kamu sayang"
Taehyung segera membawa Jungkook kedalam gendongannya. Dan sadar apa nggak, tangan Jungkook mengalung di leher Taehyung.
Tubuhnya diletakkan sangat hati-hati di kasur empuknya. Seolah tubuhnya adalah hal yang paling berharga. Jelas.
"Tuaan.. Maau apa?"
"Hyung sayang.. apa kau lupa?"
Jungkook hanya menggeleng kepalanya. Taehyung hanya tersenyum menatap wajah si cantik.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🗿
Taehyung mengecup seluruh permukaan wajah Jungkook.
"Tuan sudah.. Ini geli.. Eh.. Hyung"
"Kamu cantik. Sulit untuk di lewatkan. Apa ini?? Tahilalatmu banyak sekali Jungkook. Saya suka"
Ucap Taehyung kemudian fokus mengecup seluruh permukaan kulit Jungkook yang terdapat tahilalatnya.
"Oouuuuwwhhh... Yang ini tampak menggoda baby" Ucapnya sambil memegangi tahilalat di bawah bibir Jungkook.
"Jaga baik-baik tahilalat yang ini. Saya suka sekali, terlihat manis dan membuatku bergairah"
Sudah tak perlu di jelaskan seberapa saltingnya Jungkook di katai sedemikian rupa. Semburat merah muda terlihat jelas menghiasi permukaan pipinya.
"Jungkook... Saya ingin.. Jangan menolak ya.."
Dia pamit dulu pada pemilik si tubuh. Tapi tanpa mendengar jawabannya. Tangannya sudah berhasil membuka baju bagian atas Jungkook.
Tangannya kini beralih membuka celana pendek milik submasivenya.
