THE FUTURE||BANGCHAN•HYUNJIN[8]✓

18

×The Future×

**

Sepanjang perjalanan pulang Hyunjin melamun menatap jalanan, mendengarkan musik dan tidur. Lagu galau yang dipilih, selain lagu energik Hyunjin juga menyukai sad song. Lagu yang diputar mampu membuat dirinya menangis tanpa suara.

Sakit rasanya, tapi untuk apa bila memperjuangkan cinta sebelah tangan? Orang yang disukainya pasti merasa jijik karena dia pernah di nodai orang lain.

"Hyun,kak Chan tadi nitip pesan. Katanya jaga diri baik-baik ya, terus jangan lupa makan sayur, harus happy. Terus dia bilang bakal bekerja keras,gue gak paham maksudnya tapi gue yakin dia mau perjuangin lo"

"Kenapa bisa ngomong gitu?"

"Gue bilangin kalau lo suka sama dia hehe, jangan marah jin. Kak Chan tadi minta nomor telepon lo,siapa tau suatu saat kak Chan bakal ngehubungi lo kalau dia udah bekerja keras"

Ya tapi kapan, menunggu tanpa kepastian itu sama saja berharap pada penghianatan. Tapi jika memang benar, Hyunjin akan menunggu. Hyunjin akan mencobanya, semoga saja.

[××]

Tiga tahun kemudian

Hyunjin masih sama menunggu sosok itu datang, walaupun sekedar lewat pesan chat. Apa Jisung berbohong atau memang Chan yang berniat membohongi dirinya. Hatinya masih sama untuk sosok itu,utuh tidak berkurang.

Bahkan Hyunjin sering menangis setiap malam, overthinking. Bayang-bayang pemikiran Chan sudah menikah lagi sering muncul dikepala nya,rumit rasanya perasaan Hyunjin sekarang.

Apakah dia harus berhenti di tengah jalan,atau terus berharap pada kekosongan dan kepastian yang tidak jelas. Lelah rasanya memang, tanpa komunikasi, tanpa tahu bagaimana kehidupan Chan disana.

Setiap hari Hyunjin hanya memendam rasa rindu yang semakin menumpuk, mungkin lama-lama akan runtuh. Jangan sampai ada orang baru dan menggantikan posisi dihatinya.

Tidak! tidak akan, Hyunjin masih memiliki kekuatan untuk bertahan meskipun keyakinannya perlahan memudar. Tiga tahun bukanlah waktu yang singkat, Hyunjin harap penantian nya tidak sia-sia.

I believe you Chan

"Jangan galau terus,noh si ayam mau kawin tangkap bunga sonoh siapa tau kak Chan datang tiba-tiba ke rumah lo malem ini ngelamar lo terus ngajak nikah besoknya" ucap Jisung mencoba menghibur

"Sama lo tapi,biar lo juga buru-buru nikah sama kak Minho"

"Tar dia lagi mempersiapkan segala nya buat gue,biar nanti jadi keluarga cemara" yup Jisung sudah lama dilamar oleh kekasihnya setelah lulus masa kuliah. Jika Jisung Felix sehabis lulus tidak bekerja, Hyunjin memilih menjadi seorang guru TK berusia empat tahun ke atas

Hyunjin menyukai anak kecil,hal itu dilakukan untuk mengobati rasa rindunya pada Haru. Sekarang, mungkin anak tampan itu sudah besar.

"Iya deh semoga lo bahagia,ntar jangan lupain gue ya kalau lo udah nikah"

"Never Jin,lo udah gue anggap keluarga ga bakal gue tinggalin lo sampai lo bahagia juga,tar kita triple date" kekeh Jisung