Sekitar pukul 4 sore hukuman mati untuk haruto sudah di siapkan merupakan tali . orang orang banyak menyaksikan hukuman gantung untuk haruto . teman teman haruto termasuk rose dan jeongwoo mereka juga ada di sana .
" Kak haru maafin uwoo harus nya uwoo enggak bohong tentang tespeck itu " batin jeongwoo
Haruto datang dengan pakaian bertulisan tahanan . Haruto melirik jeongwoo di bawah dia melihat jeongwoo dengan senyuman manis seperti perpisahan jeongwoo bisa merasakan itu.
Rose tidak sanggup melihat nya anak sulung nya akan mati di depan nya rose menangis di pelukan jennie besan rose .
Jeongwoo membalas dengan senyuman manis tersebut . Hati jeongwoo tersentuh ingin bilang ke haruto dia sedang mengandung anak haruto .
Jeongwoo naik ke atas . Dia bilang ke polisi dia ingin bicara sebentar dengan sang kakak . Polisi mengizinkan .
" Kak haru " panggil jeongwoo sekarang mereka berhadapan hadapan .
" Ngapain lu naik ke atas turun sana " usir haruto .
" Maafin jeongwoo kak jeongwoo enggak Jujur sama kakak dari awal jeongwoo lebih memilih bohong sama kakak maafin jeongwoo " jeongwoo berturut di depan haruto . Haruto heran apa maksud jeongwoo .
" Beridiri " haruto membantu jeongwoo berdiri
" Apa maksud lu enggak jujur sama gue " tanya haruto .
" Sebenernya "
Flashback.
" Kalau gue pakai nih tespeck takut hasil nya positif kalau enggak gue pakai kak haru bisa marah " gumam jeongwoo di kamar mandi .
" Ahah gue punya ide gue masukin aja di dalam air pasti hasilnya negatif " jeongwoo memasukkan tespeck tersebut di dalam air keluar lah hasil nya negatif .
Flashback off.
" Jadi loh masukin tuh barang ke air enggak lu pake"
" I-IYA kak pas kakak nanya uwoo habis dari mana uwoo habis pergi ke rumah sakit periksa terus kata dokter uwoo hamil anak kakak "
" L-lu kenapa enggak ngasih tau dari awal jeongwoo sekarang lu liat gue bakal mati akibat ulah lu sendiri "
" U-uwoo terpaksa uwoo enggak mau nikah sama kakak uwoo juga enggak tau kalau akhirnya bakalan begitu "
" Yaudah lah mau gimana lagi semuanya udah terjadi makasih banyak lu udah jujur kalau lu hamil anak gue " haruto memeluk jeongwoo erat pelukan perpisahan .
" Maafin uwoo ya kakak uwoo nyesel enggak kasih tau kakak "
" Iya Gpp gue maafin kok tapi lu harus janji rawat anak kita sampe besar "
" Aku janji kak akan ngerawat anak kita sampai besar aku juga akan kasih tau kalau bapak nya itu hebat "
" Hehehe iya sayang kakak' sayang banget sama kamu woo walaupun kita harus berpisah selama lama nya " haruto mencium rambut jeongwoo .
" H-HARUTO ........ Mama juga minta maaf nak " rose ikut berpelukan mereka berpelukan bertiga di atas tempat haruto akan di gantung .
" Haruto juga minta maaf mah haruto yg salah di sini haruto minta maaf "
"Jangain jeongwoo ya mah sama calon cucu Mama haruto pamit "
" Iya nak Mama jagain jeongwoo sama anak kamu "
Selesai berpelukan leher haruto pun diiket dengan tali haruto akan melaksanakan hukuman nya .
" Dada Mama jeongwoo" setelah mengucapkan kalimat singkat tali yg mengikat leher haruto langsung di gantung . Haruto pun mati di depan adik Mama sahabat dan orang-orang lain.
" Haruto kak haru " teriak jeongwoo rose bersama melihat haruto di gantung tak bernyawa . karena sudah tidak bernyawa haruto di turunkan dan langsung di masukan di dalam peti sudah di siapkan .
Pemakaman haruto di laksanakan . haruto di makam habis di gantung jeongwoo rose serta sahabat sahabat haruto nanagis haruto akan tertidur selama di dalam sana .
" H-HARUTO hidup yg tenang di sana ya nak Mama selalu merindukan mu "
" Kak haru sekarang kita beda alam aku selalu berdoa semoga kak haru tenang di sana aku sayang kak haru "
" Selamat tinggal kak haru semoga kita bisa ketemu di kehidupan selanjutnya"
......
KAMU SEDANG MEMBACA
kita saudara (End)
Short StorySalah kah mencintai saudara sendiri lebih dari mencintai sepasang adik dan kakak . " Jeongwoo gue suka sama lu dari pertama lu ada di hidup gue, gue tau kita saudara tapi hati gue enggak saudara jeongwoo ya ~~ ayo pacaran" " Gila lu kak gue ini adek...