[Book II] I've Led the Villain Astray, How Do I Fix It? [BL]

Bab 311

"Oh? Maksudmu itu salahmu?” Xu Zirong mengangkat satu alisnya dan bertanya.

Pinky Hairy diam-diam memalingkan wajahnya dan berpikir, Rakus, kamu bisa beristirahat dengan tenang! Saya akan membakar uang kertas untuk Anda di masa depan!

“Sebenarnya, Snowball 'secara tidak sengaja' memakan embun kondensasi lima elemen dari pohon dewa kecil. Untuk menebusnya, pohon itu diberi setetes darah naga, dan pohon itu kemudian menghasilkan buah naga. Ia memakan buah naga itu, tetapi ia tidak menyangka akan menghasilkan tanduk segera setelah memakannya!”

Begitu dia selesai berbicara, Pinky Hairy langsung kabur. Gerakannya lincah dan halus, sama sekali tidak seperti biasanya yang malas.

"Meh!" (qaq, Beraninya kamu mengkhianati saudaramu. Sama sekali tidak ada cinta persaudaraan sama sekali! Kita tidak akan pernah bermain bersama lagi!) Snowball menatap Pinky Hairy dengan kesal, yang sudah melarikan diri dan meninggalkan Snowball di sana untuk menghadapi tuan yang marah.

“Jadi… pohon dewa kecil juga terlibat dalam masalah ini?” Begitu Xu Zirong selesai berbicara, dia merasakan cabang pohon di atas kepalanya tiba-tiba bergetar, seolah ingin melarikan diri.

Xu Ziyan hampir tertawa terbahak-bahak dan dia mencibir, "Selama kamu mengakar di Tuan Little Square, kemana kamu bisa melarikan diri?"

Cabang pohon di atas kepalanya bergetar dan berhenti, tapi satu lagi menjulur dari samping.

Cabang ini penuh dengan buah berwarna-warni, yang semuanya merupakan hasil kerja keras dari pohon dewa kecil. Sepertinya ingin menggunakan buah-buahan ini untuk membersihkan dosa-dosanya…

"Hentikan!" Xu Ziyan membuang buah-buahan itu.

Setiap tetes Embun Kondensasi Lima Elemen dapat menghasilkan setidaknya lima buah. Semua embun lain dari atribut lain dimakan oleh pohon dewa kecil selain embun kondensasi jenis kayu yang digunakan untuk membersihkan akar spiritual Xu Zirong.

Selama beberapa hari terakhir, Xu Ziyan telah mengumpulkan banyak buah ini, tetapi masih banyak energi spiritual yang ditinggalkan oleh jiwa naga di tubuhnya, dan dia tidak memiliki kesempatan untuk memakan buah spiritual ini.

Tentu saja, kekuatan spiritual dalam tubuhnya akan memakan waktu lama untuk dicerna, tetapi buah spiritual ini dapat dengan cepat mengisi kembali kekuatan spiritual tersebut. Jika dia memakannya selama pertempuran, itu sudah cukup untuk membuat musuhnya putus asa. Dan musuhnya bahkan mungkin ingin bunuh diri jika Xu Ziyan memakan banyak dari mereka.

Jika dia tidak mengumpulkan begitu banyak, dia tidak akan begitu murah hati untuk membagikannya kepada rakus. Lagipula, embun ini milik Xu Ziyan. Tanpa persetujuannya, bahkan pohon dewa kecil tidak berani menyembunyikan apapun untuk dirinya sendiri.

Hanya saja…→. →, Xu Ziyan tidak menyadari bahwa pohon dewa kecil ini cukup licik, karena sebenarnya memeras setetes darah naga dari tubuh rakus. Sayangnya, sejak Rakus mengenal Xu Ziyan, ia telah menyumbangkan darah naganya dua kali, dan setiap kali menimbulkan keributan besar…

Snowball: qaq, kenapa kamu masih tidak menyukai sesuatu yang sebagus darah naga…

"Ayo! Apa yang sedang terjadi?" Xu Ziyan mencengkeram kedua tanduk Snowball, memegangnya di depannya dan bertanya dengan kasar.