perjodohan itu

19 1 0
                                    

Semoga dengan ini aku berbakti, kepada orang tua ku dan pada mu ya Allah
~Khafia Nayla Az-Zahra ~



Happy reading
~Semoga suka ~
******

Setelah pembicaraan dengan orang tua nya semalam Nayla memutuskan untuk salat istikharah meminta petunjuk kepada Allah tentang perjodohan nya dengan seorang laki-laki yang iya ketahui bernama Gus Ali .

Dalam tidur nya Nayla bermimpi bertemu dengan seorang laki laki denga perawakan tinggi berbadan tegap mengenakan jubah gamis putih bersorbankan merah yang di lilit dik kepala nya (kaya orang arab gituu loh taun kan kalian ) Dengan wajah yang tidak terlalu jelas ,dan tersenyum kepada Nayla.

Nayla bertekad bahwa akan menerima lamaran dari laki laki yang di jodohkan kan oleh orang tua nya , jika pars dan postur tubuh laki laki tersebut mirip atuh bahkan sama dengan orang yang ada di mimpi nya , namun jika tidak Nayla akan menolak nya dengan halus Karena dia yakin mimpi nya itu adalah petunjuk dari Allah .

Setelah melaksanakan solah istikharah di lanjutkan Solah tahajud Nayla tidak tidur lagi melainkan dia berjizkir memiliki meminta kemantapan hati untuk menerima perjodohan tersebut,dan keikhlasan hati nya untuk nantinya belajar menerima orang baru yang akan menjadi pendamping hidup nya dan belajar mencintai nya.

Tidak terasa Nayla sudah satu jam setengah berwirid dan waktu sudah menunjukkan pukul 04.25 dan nayla bergegas untuk melaksanakan salat subuh.

***
"Pagi mah,pah" sapa Nayla yang sudah rapih mengenakan seragam sekolah nya .

"Eh anak cantik nya papah , pagi juga sayang, gimana sama salat istikharah nya nay uadh dapet petunjuk nya dari Allah".tanya papah Nayla .

"Emmm, iya pah udah , nayla akan menerima khitbah Gus Ali jika memang dia laki laki yang serupa di mimpi Nayla " jawab nya dengan mengbil selebar roti tawar dan mengolekan selai coklat kesukaan nya .

"Oh bagus kalo gitu , sekarang kamu berangkat sekolah nya bareng papah , sekalian ngurus surat pindah sekolah kamu " beritau papan Nayla.

Nayla namapk syok mendengar perkataan papah nya barusan "hah ko cepet banget pah kirain semigu dua Minggu lagi ". Sendu Nayla .

"Lebih cepet lebih baik nak " hibur mamah nayla  sambil menuangkan segelas susu untuk anak nya .

"Nanti pulang sekolah jangan langsung kemana mana yah , soal nya keluar kyai Husein nanti malem mau datang mengkhitbah kamu untuk Gus Ali ". Imbuh papah nayla .

Sebenernya Nayla agak berat hati harus meninggal kan teman teman dan sahabat nya, tapi di sisi lain Nayla juga ingin berbakti kepada orang tua nya, dengan meninggalkan kehidupan hiruk pikuk kota bandung dan pindah ke lingkungan pesantren di kota Cirebon untuk melaksanakan belajar nya .ah ralat untuk menjadi seorang calon istri dari Gus nya yaitu Gus Ali .

"Tapi pah nay pengen main dulu sama temen temen nya nay , pengen kaya perpisahan gitu sama mereka kan nanti nya nay bakal jarang pulang ". Dengan lesu nya Nayla meminta kepada sang papah untuk di beri waktu bermain denga teman teman nya untuk terakhir kali nya maybe .

" Yaudah boleh, tapi tetep pulang nya jangan kesorean ya,soal nya keluarga kyai Husein datang nya bada magrib". Putus sang papah akhir nya .

"Ay ay kapten " jawab Nayla dengan hormat dan cengiran nya.

" Yaudah ayo , takut kesiangan nyampe sekolah nya ,papah juga ada meting abis urus surat perpindahan kamu ".

Gus Ali My Hubby Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang